Anies soal rumah tanpa DP: Bukan nol persen, tapi nol Rupiah
Merdeka.com - Program kredit rumah tanpa Down Payment (DP) pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno diakui masih banyak pihak salah paham. Padahal konsep diusung mereka, yakni mencicil rumah dengan uang nol Rupiah. Sementara banyak warga Jakarta mengartikan program tersebut dengan DP 0 persen.
"Bukan nol persen, tapi DP-nya nol Rupiah. Makanya, itu si debitur harus mengumpulkan dana sekitar enam bulan untuk DP tersebut," kata Anies di Jakarta, Jumat (17/2) malam.
Aturan ini juga dikhawatirkan menyalahi aturan Loan to Value (LTV) dari Bank Indonesia. Peringatan itu justru dianggap salah bagi keduanya. Sebab mereka meyakini bahwa program ini tidak melakukan pelanggaran apapun.
Bank Indonesia (BI) menyebut aturan LTV minimal 15 persen dari harga rumah. Aturan itu bahkan tertuang dalam Peraturan BI (PBI) Pasal 17 Nomor 18/16/PBI/2016 tentang Rasio Loan to Value untuk kredit properti. Tetapi, bagi Anies aturan itu tetap sah bila masuk dalam program pemerintah daerah (Pemda).
"Tidak menyalahi aturan, jika itu termasuk dalam program pemerintah daerah," tegas Anies.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini menilai, harga rumah terjangkau merupakan permasalahan kebanyakan warga di Ibu Kota. Justru kekhawatiran dari programnya ini terkait ketertarikan para pengembang. "Ini hajat hidup orang banyak, apakah khawatir dengan pengembang? Kalau enggak khawatir dengan pengembang ya jalankan ini," ujar Anies.
Untuk itu, dia merasa seharusnya banyak pihak menghargai solusi dihadirkan pihaknya guna mempermudah warga ibu kota memiliki tempat tinggal. Terutama dengan cara lebih mudah dan membahagiakan warga ibu kota ke depannya.
"Buatlah solusi alternatif untuk menyelesaikan permasalahan warga Jakarta yang kesulitan mendapatkan rumah sebagai hak milik," terangnya.
(mdk/ang)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anies Ingatkan Pendukung Tak Alihkan Dukungan karena Bansos: Itu Uang Rakyat, Bukan Program Pribadi
Anies Baswedan, mengingatkan para pendukungnya agar tak mengalihkan dukungan hanya karena ditawari uang, sembako, hingga bantuan sosial (bansos).
Baca SelengkapnyaAnies dan Prabowo Saling Dukung Program Menambah Jumlah Dokter di Indonesia
Anies dan Prabowo Saling Dukung Program Menambah Jumlah Dokter di Indonesia
Baca SelengkapnyaAnies Kampanye di Samarinda, Singgung Soal Tanah
Anies diketahui sempat menyindir kepemilikan tanah Prabowo Subianto dalam debat capres pada Minggu (7/1) lalu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
VIDEO: Anies Serang PDIP Penyebab Saham Bir Jakarta Susah Dijual
Calon Presiden nomor urut 1 Anies Baswedan melakukan kampanye di Ciamis, Kamis, 4 Januari 2023.
Baca SelengkapnyaDisebut Dp Nol Rupiah Gagal, Anies Sebut Hoaks
Anies langsung merespons desakan itu dengan jawaban singkat, tetapi tegas.
Baca SelengkapnyaKesejahteraan TNI Diungkit dalam Debat Ketiga Capres, Berapa Gaji Anggota TNI Tahun Ini?
Anies Baswedan menyebut banyak prajurit TNI belum punya rumah, tapi Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto menguasai lahan 34.000 ha.
Baca SelengkapnyaAnies Sindir Program Prabowo soal Stunting: Enggak Cukup Dikasih Makan Siang, Sudah Terlambat
"Kami ditegur pemerintah pusat kalau belanjanya belum habis, kita ditegur kalau uangnya mampir di bank. Tapi kita tidak ditegur untuk isu kesra," kata Anies.
Baca SelengkapnyaCerita Anies jadi 'Jomblo' Ditinggal Sandiaga sampai Sebut Riza Partner Terbaik
Anies Baswedan mengungkap cerita ketika ditinggal oleh Sandiaga Uno saat mengurus Jakarta.
Baca SelengkapnyaAnies Tanya Perlindungan Perempuan, Prabowo Jawab Bantu dengan Program Makan untuk Ibu Hamil
Anies Baswedan menanyakan kepada Prabowo Subianto soal perlindungan kaum perempuan dalam debat Capres terakhir.
Baca Selengkapnya