Tunggu Sahur, 5 Pemuda di Depok Dibacok Geng Motor
Merdeka.com - Lima orang pemuda di Depok menjadi korban penganiayaan oleh orang tak dikenal. Pelakunya sekelompok orang yang diduga gengster. Mereka membawa senjata tajam dan secara membabi-buta melukai korban.
Peristiwa itu terjadi di Kampung Lio, Kecamatan Cipayung, Pancoran Mas Depok. Lima korban adalah MI (17), H (15), AF (18), S (22) dan D (22). Mereka mengalami luka di punggung dan paha akibat sabetan benda tajam berupa celurit.
Aksi sadis gengster ini terjadi pada Kamis dinihari pukul 02.30 WIB. Saat itu para korban sedang duduk berkumpul menunggu sahur.
Tiba-tiba saja muncul sekelompok pemuda mengendarai motor. Mereka langsung menyabetkan celurit kepada para korban.
"Para korban dibawa ke RS Citama, Pabuaran, Kabupaten Bogor untuk mendapatkan perawatan medis," kata Kapolsek Pancoran Mas Kompol Ronny Wowor, Kamis (9/5).
Setelah itu pelaku pergi begitu saja. Kelima korban pun kesakitan bersimbah darah. Warga yang mengetahui peristiwa tersebut langsung membawa korban ke rumah sakit.
"Korban mendapatkan perawatan medis. Mereka luka di punggung dan paha," paparnya.
Peristiwa ini kemudian dilaporkan ke Polsek Pancoran Mas. Penyidik masih mendalami laporan tersebut. Keterangan korban dan saksi lain masih dikumpulkan untuk mengungkap pelaku pembacokan tersebut.
"Ini yang masih kami dalami mengenai siapa pelaku," katanya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ibu-ibu di Depok tak gentar ditodong senjata api oleh kawanan pencuri motor (ranmor).
Baca SelengkapnyaKedua pelaku merupakan komplotan sudah sering beraksi di Depok dan sekitarnya.
Baca SelengkapnyaSetelah selesai, sekitar pukul 04.00 korban berencana kembali ke tempatnya bekerja.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mobil dinas berwarna hitam ini tampak melewati jalan yang baru selesai dicor. Aksinya tuai hujatan warganet.
Baca SelengkapnyaPihak keluarga dan rekan-rekannya berusaha menolong, namun sia-sia sehingga dilaporkan ke Basarnas Kupang.
Baca SelengkapnyaMomen sekelompok orang diduga geng motor masuk ke markas TNI AU.
Baca SelengkapnyaTiga warga Cibatu, Garut, Jawa Barat diduga diamuk sekelompok berandalan bermotor.
Baca SelengkapnyaUcok Baba hendak membeli mobil Alphard untuk dibawa pulang kampung ke Sumatra.
Baca SelengkapnyaSaat ini polisi masih memburu para pelaku penyerangan dan perusakan mobil milik petugas tersebut.
Baca Selengkapnya