Tulis Status Nyinyir soal Wiranto, Guru PNS Kota Serang Diperiksa Disdik
Merdeka.com - Rahayu Hayati, seorang guru SMP Negeri di Kota Serang dipanggil Dinas Pendidikan setelah membuat status nyinyir di media sosial (Medsos) soal penusukan Menko Polhukam Wiranto.
Wakil Wali Kota Serang Subadri Ushuludin mengatakan, Dinas Pendidikan sudah melakukan pemeriksaan terhadap guru SMP yang berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS) tersebut. Saat ini Dindik sedang mendalami kalimat dalam unggahan medsos facebook yang dinilai bermuatan kebencian tersebut dengan melibatkan ahli bahasa.
"Pemanggilan sudah dilakukan pagi tadi oleh Dinas Pendidikan dan langsung diberikan SP (Surat Peringatan) satu, tapi pendalaman terus dilakukan Dindik," kata Subadri Ushuludin, Senin (14/10).
Disampaikan Subadri, pemerintah Kota Serang akan terus melakukan pembinaan terhadap pegawai dan guru di Kota Serang untuk bijak bermedia sosial.
"Kita akan lakukan pembinaan, termasuk hari ini juga saya sudah kumpulkan kepala sekolah SD se kota serang karena di era digital tidak boleh iseng-iseng di medsos karena jarimu harimaumu," katanya.
Dalam ungguhannya, akun Rahayu Hayati menulis komentar nyinyir terkait peristiwa penusukan Wiranto."Teroris kok cuma bw pisau dapur, g sekalian bw bom panci, bom wajan,,," tulis Rahayu dalam status facebooknya.
Ditempat yang sama Kepala Dinas Pendidikan Kota Serang Wasis Dewanto mengatakan, guru tersebut sudah mengakui kesalahannya dalam menanggapi insiden penyerangan Menko Polhukam di Pandeglang. Meski demikian pihaknya akan terus melakukan pendalaman mengenai unggahan nyinyir tersebut.
"Kalau terpapar radikalisme tidak ya, itu berdasarkan hasil pemeriksaan komite sekolah yang bersangkutan," katanya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hadir di Acara Polda Bengkulu, Penampilan Wiranto Bikin Syok Ternyata Sekarang Tugasnya Publikasi ke Medsos
Wiranto kini bertugas mengelola akun sosial media Korem Bengkulu. Tujuannya, memberitahu seluruh kegiatan yang dilakukan.
Baca SelengkapnyaSyok dan Bergumam Kejam Saat Diberi Nilai Rendah, Prabowo: Saya Berdoa Orang Pinter Seperti Itu Sadar & Insyaf
Prabowo syok karena selama mengeyam pendidikan baik di dalam maupun luar negeri tak pernah mendapat nilai rendah.
Baca SelengkapnyaMedia Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri
Jenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kelakuan Bejat Pembunuh Mahasiswi di Depok: Perkosa 3 Wanita, 1 Hamil dan 1 Dibunuh
Wira mengatakan pihaknya belum bisa banyak memberikan keterangan lebih lanjut terkait dengan kasus pemerkosaan tersebut.
Baca SelengkapnyaGuru di Kupang Dituduh Cabuli 4 Siswa dalam Kelas dan Perpustakaan 3 Hari Berturut-turut
Seorang guru SD swasta di Kecamatan Taebenu, Kabupaten Kupang, NTT, DOS (56) dilaporkan ke Polres Kupang, karena diduga mencabuli empat siswanya.
Baca SelengkapnyaBapaknya Pejabat Negara, Pria Ini Kenal Megawati Sejak Usia 5 Tahun Hingga Sukses Jadi Kepala Daerah
Anak tokoh nasional dianggap 'akrab' dengan Megawati sejak usia 5 tahun sampai sukses menjadi kepala daerah. Siapa sosok yang dimaksud?
Baca SelengkapnyaRekam Jejak Komjen Rudy, Pati Non Akpol Bersinar Sejak Perwira Hingga Raih Bintang Tiga
Berikut rekam jejak Komjen Rudy Heriyanto hingga raih Bintang 3 di pundaknya.
Baca SelengkapnyaDatangi Prajurit di Perbatasan, Kasad Beri Pesan Mendalam 'Fokus, Ingat Ada Anak Istri Menunggu'
Isinya seputar profesionalisme, fokus, hingga keluarga.
Baca SelengkapnyaBelasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita
Belasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita
Baca Selengkapnya