Todong Kasir Pakai Korek Api Pistol, 2 Orang Curi Uang Rp1,3 Juta di Swalayan Bekasi
Merdeka.com - Dua pencuri beraksi di swalayan Jalan Harvest City Boulevard, Desa Ragemanunggal, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, pada Selasa (12/4) sore hari. Aksi pelaku ini viral di media sosial.
"Bukan perampokan, itu pencurian. Pelakunya diduga dua orang," kata Kepala Polsek Setu, AKP Sugeng, di Kabupaten Bekasi, Jumat (15/4).
Sugeng menjelaskan, dalam video yang viral itu terlihat dua pria masuk swalayan berpura-pura sebagai pembeli. Saat dua karyawan swalayan tersebut lengah, pelaku langsung menodongkan diduga senjata api ke arah karyawati yang sedang bertugas di kasir.
-
Senjata apa yang digunakan pelaku? Terkait dengan senjata api yang dibawa pengemudi mobil tersebut, Kompol Margono mengatakan bahwa senjata yang digunakan pelaku diduga hanya senjata mainan.
-
Siapa yang diduga sebagai pelaku? 'Kalau musuh kita mah nggak tahu ya, kita gak bisa nilai orang depan kita baik di belakang mungkin kita nggak tahu. Kalo musuh gue selama ini nggak ada musuh ya, mungkin musuh gua yang kemarin doang ya, yang bermasalah sama gua doang kali yak,' ungkapnya.
-
Apa yang dicuri polisi tersebut? Mengambil kesempatan dalam kesempitan, seorang polisi di Jerman mencuri 180 kilogram keju dari truk yang terbalik karena kecelakaan.
-
Siapa yang mengacungkan senjata api? Menurut dia kondisi seketika mencekam, karena dua dari gerombolan itu mengacungkan senjata api.
-
Apa yang dicuri oleh penipu dari korban? AFP menjelaskan titik akses tersebut dipasang di beberapa lokasi dan meniru jaringan yang sah untuk menangkap data pribadi dari korban yang tidak menaruh curiga yang secara tidak sengaja terhubung ke jaringan tersebut. Pihaknya menduga ketika korban mencoba menghubungkan perangkat mereka ke jaringan wifi gratis, mereka diarahkan ke halaman website palsu yang mengharuskan mereka masuk menggunakan email atau akun media sosial.
-
Siapa yang merampok toko? Polisi menangkap tiga pelaku yang terlibat dalam perampokan jam tangan mewah di PIK. Ketiga pelaku berinisial MAH, DK, dan TFZ yang berhasil ditangkap di lokasi yang berbeda-beda.
Sugeng mengatakan, saat salah satu pelaku mengarahkan diduga senjata api tersebut, pelaku lain kemudian mendekati karyawati dan memaksa membuka laci uang.
"Setelah berhasil menguras uang hasil penjualan di kasir, kedua pelaku langsung pergi melarikan diri," kata Sugeng, dikutip Antara.
Hasil Penyelidikan Polisi
Polisi sudah menerima laporan pengelola swalayan dan menindaklanjuti dengan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) bersama tim identifikasi Polres Metro Bekasi. Petugas juga telah meminta keterangan dua karyawan sebagai saksi dan Rekaman kamera pengawas atau CCTV dibawa sebagai barang bukti.
Berdasarkan hasil analisa awal, Sugeng menduga bahwa senjata api digunakan pelaku mengancam kedua kasir adalah senjata palsu atau hanya korek api. Dugaan itu setelah polisi menunjukkan bentuk senjata api diduga digunakan pelaku dan senjata api asli milik polisi.
"Sepertinya bukan betulan, hanya bentuknya menyerupai saja, korek itu. Kan ditunjukkan ke kasirnya, bentuknya identik. Diduga senjata api. Tidak ada yang dilukai, tidak diletuskan juga," ucap dia.
Pelaku hanya menggasak uang sebesar Rp1,3 juta yang disimpan di laci kasir. Uang itu hasil penjualan selama setengah hari sedangkan barang-barang berharga milik dua orang karyawan tidak diambil kedua pelaku.
Petugas belum mampu mengidentifikasi nomor pelat kendaraan pelaku yang terparkir di depan swalayan. Sebab tidak tersorot kamera pengawas sehingga menyulitkan proses penyelidikan.
"Pelaku naik motor, parkir di luar, pas di depan mini market, tapi CCTV tertutup spanduk. Jadi tidak teridentifikasi nomor pelatnya. Sepertinya dia melihat-lihat dulu posisi CCTV yang di luar. Masih dalam penyelidikan," kata dia.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gerai Alfamart di kawasan Kav 313 RT04/09, Kelurahan Cipadu, Kota Tangerang, disatroni perampok. Pelaku terekam membawa golok dan benda mirip senjata api.
Baca SelengkapnyaPelaku diduga membawa alat khusus untuk merusak mesin ATM.
Baca SelengkapnyaPolisi sudah memeriksa sejumlah saksi, mulai dari pegawai hingga saksi yang ada di lokasi kejadian.
Baca SelengkapnyaDitreskrimum Polda Jateng membongkar komplotan perampok bersenpi asal Jawa Timur. Mereka diringkus setelah merampok tiga toko emas.
Baca SelengkapnyaVideo tersebut lantas viral dan dibanjiri beragam komentar dari warganet. Tak sedikit yang juga dibuat heran dengan aksi perampokan tersebut.
Baca SelengkapnyaAwalnya pelaku yang menggunakan pakaian serba hitam, berhelm, beransel, dan bermasker itu masuk ke dalam minimarket
Baca SelengkapnyaPengungkapan berawal ketika tersangka T beraksi menggunakan sepeda motor Honda Beat bernopol H 6252 ASD.
Baca SelengkapnyaHasil olah TKP dilakukan polisi menemukan selongsong peluru diduga dari senjata api dimuntahkan pelaku di lokasi.
Baca SelengkapnyaDua pelaku spesialis pencurian dengan modus ganjal mesin ATM ini sudah beraksi di beberapa tempat.
Baca SelengkapnyaIdentitas dan ciri-ciri mereka terungkap dari hasil pemeriksaan CCTV yang merekam kejahatan tersebut.
Baca SelengkapnyaKepolisian Sektor Pakuhaji menangkap pelaku pengedar dan pembuat uang palsu yang menjalankan aksinya di wilayah Kabupaten Tangerang, Banten.
Baca SelengkapnyaSebuah video viral merekam detik-detik aksi perampok yang menyatroni salah satu toko minimarket di Jl. Kembangan Utara, Kembangan, Jakarta Barat.
Baca Selengkapnya