Tingkatkan kesejahteraan, Gus Ipul-Puti dorong perempuan lebih mandiri
Merdeka.com - Pasangan calon (Paslon) Gubernur Jawa Timur, Saifullah Yusuf-Puti Guntur Soekarno serius memperhatikan kesejahteraan perempuan. Paslon nomor urut dua ini mendorong perempuan lebih mandiri untuk meningkatkan ekonomi keluarga.
"Peningkartan kesejahteraan keluarga menjadi prioritas program kami. Saya dan mbak Puti komitmen membangun kesejahteraan keluarga," kata Gus Ipul panggilan akrab Saifullah Yusuf kepada Merdeka.com, Minggu (15/4).
Gus Ipul mengatakan, salah satu langkah untuk meningkatakan kesejahteraan keluarga adalah meningkatkan ketrampilan perempuan. Perempuan, ujar dia harus membantu suami yang menjadi kepala rumah tangga dalam menopang perekonomian. Untuk itu, ketrampilan perempuan menjadi persoalan yang harus diselesaikan secepatnya.
Dengan adanya ketrampilan, maka perempuan akan mandiri. Hal itu yang bisa meningkatkan ekonomi keluarga dan menjadikan keluarga menjadi lebih sejahtera. Jawa Timur, lanjut dia, merupakan provinsi yang sudah memperhatikan tingkat pemberdayaan perempuan. Bahkan, pemerintah pusat mengakui kebijakan provinsi dalam pemberdayaan kaum hawa.
"Saat ini saya dan Pakde (Gubernur Soekarwo) sudah memberikan pemahaman tentang pemberdayaan perempuan, semua sudah berjalan," ujarnya.
Salah satu program pemberdayaan yang sudah berjalan dibuktikan dengan pemberian modal terhadap perempuan. Mereka diminta untuk membuat Usaha Kecil Menengah (UMK), kemudian permodalannya disuntik dari provinsi. Dengan begitu, beban ekonomi keluarga menjadi lebih ringan.
Jujur, ungkap Gus Ipul, program peningkatan ketrampilan dan kesejahteraan perempuan sudah mulai dilakukan saat ini. Program tersebut bernama jalin kesra, karena program tersebut sangat bagus, maka Gus Ipul dan Puti memutuskan untuk meneruskannya dengan melakukan inovasi-inovasi.
"Kami teruskan dengan program jalin matra, dulu kalau zaman pakde jalin kesra. Karena baik dan layak diteruskan ya kita tingkatkan," tegas Wakil Gubernur ini.
Untuk merealisasi program kesejahteraan perempuan ini, Keponakan Gus Dur ini mengaku akan melibatkan ulama dan kiai. Mereka akan diminta untuk melakukan pendampingan supaya proses peningkatannya tepat sasaran. Perempuan yang mendapatkan sumbangan anggaran dana ini harus memiliki produksi.
Namun sebeluam dikucurkan anggaran, pemerintah provinsi akan melakukan musrenbang khusus perempuan. Mereka akan melihat tingkat kebutuhan dalam memproduksi barang di daerah tersebut. "Kita akan mensurvei kebutuhan apa ddaerah tersebut, cocok atau tidak untuk daerahnya," ujar dia.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gus Ipul meminta kinerja ASN di Pemkot Pasuruan berorientasi pelayanan publik
Baca SelengkapnyaGus Ipul meminta PKB untuk tidak banyak ‘bermanuver’
Baca SelengkapnyaLaporan terhadap Cawapres Muhaimin Iskandar begitu cepat diproses oleh Bawaslu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bertemu Emak-emak di Magelang, Istri Ganjar Kenalkan Program Satu Keluarga Miskin Satu Sarjana
Baca SelengkapnyaSekjen PBNU Saifullah Yusuf atau Gus Ipul mengatakan PBNU tidak mendukung capres siapapun
Baca SelengkapnyaSurvei Puspoll Tunjukkan Tiga Sebab Ganjar-Mahfud Berpeluang Maju ke Putaran Kedua
Baca SelengkapnyaBersama dengan Mutiara, tampak pula sosok putri calon wakil presiden (cawapres) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.
Baca SelengkapnyaMenjadi anak tunggal bukan alasan dirinya mudah menggapai kesuksesan.
Baca SelengkapnyaMuhadjir mengklaim bantuan pangan itu merupakan program lama yakni 2023, bukan program dadakan awal 2024 atau jelang Pilpres.
Baca Selengkapnya