Teroris Bali merampok untuk modal biaya operasi
Merdeka.com - Densus 88 Anti-teror Polda Bali semalam menembak mati lima orang teroris di Denpasar. Kelompok ini akan merencanakan sejumlah aksi perampokan di kafe, toko emas dan money changer yang ada di Bali.
Menurut Kepala Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT) Ansyaad Mbai, hasil rampokan tersebut akan digunakan untuk menjalankan aksi teror di Pulau Dewata itu.
"Iya sudah aksi, teroris merampok ya untuk membiayai operasi selanjutnya," kata Ansyaad Mbai di Gedung DPR Jakarta, Senin (19/3).
Ansyaad menjelaskan prosedur tembak mati dilakukan jika kondisi di lapangan tidak kondusif atau darurat.
"Tidak harus, semua polisi harusnya menangkap hidup-hidup. Tapi kondisi idealnya itu nggak selalu hadir. Tapi Anda tahu dia jelas-jelas sudah membangkang, lari, habis merampok, lari, punya senjata," jelasnya.
"Dan orang kalau sudah bersenjata sudah jelas melawan. Dan SOP itu universal sama dengan Pasal 49 KUHP kita, namanya pembelaan darurat. Dibenarkan," tegasnya.
Kelima orang yang ditembak mati merupakan DPO yang sudah lama diincar polisi. Pelaku terkait dengan kelompok teroris di Solo dan kelompok teroris yang merampok Bank CIMB Niaga di Medan. Satu orang HN terkait dalam perampokan di CIMB.
Berikut daftar terduga teroris Bali yang dilumpuhkan polisi tadi malam:
-Lokasi pertama Jalan Gunung Soputan, Denpasar
1. Hn (32) DPO CIMB Medan, asal Bandung
2. Ag (30) lokal boy tinggal di Jimbaran
-Lokasi kedua Jalan Danau Poso, Sanur, Denpasar
1. UH alias Kapten
2. Dd (27) lokal boy asal Jawa Barat, Bandung
3. M alias Abu Hanif (30) asal Makassar
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pungutan Rp150 ribu ke turis asing akan diberlakukan di seluruh pintu masuk Pulau Bali.
Baca SelengkapnyaDua turis itu berulang kali meminta untuk turun, tetapi mobilnya terus melaju sambil memalak dua bule.
Baca SelengkapnyaPenangkapan teroris itu berjalan linier dengan menurunnya aksi terorisme di Indonesia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pungutan sebesar Rp150.000 bagi wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Bali akan digunakan utamanya untuk menangani permasalahan sampah.
Baca SelengkapnyaAlasan Pemprov Bali memberlakukan pungutan bagi wisman senilai Rp150.000, lantaran Pemprovnya merasa tidak mendapatkan pemasukan.
Baca SelengkapnyaSidak ini untuk memastikan wisatawan asing yang ke Bali ini telah membayar PWA atau belum.
Baca SelengkapnyaTotal 146 terduga teroris ditangkap Polri sepanjang tahun 2023.
Baca SelengkapnyaSaat itu, tiga orang pelaku masuk ke vila sambil membawa senjata api kaliber 7,65.
Baca SelengkapnyaDengan pungutan wisman itu, Pemprov Bali memiliki ruang fiskal termasuk untuk membenahi daya tarik wisata, infrastruktur, jalan hingga promosi pariwisata.
Baca Selengkapnya