Teler BRI di Solo tilap duit program Indonesia Pintar hingga Rp 700 juta
Merdeka.com - Seorang teler Bank Rakyat Indonesia (BRI) berinisial NH (45) terpaksa menjadi tahanan Kejaksaan Negeri (Kejari) Solo. NH yang seorang wanita tersebut diduga menyalahgunakan dana Program Indonesia Pintar (PIP) yang digulirkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan tahun 2016 lalu. Akibat perbuatan NH negara dirugikan hingga lebih dari Rp 700 juta.
Kasi Tindak Pidana Khusus Kejari Solo, Suyanto mengemukakan penahanan NH dilakukan berkat adanya laporan wali murid salah satu SMK di Kota Solo. Para siswa tidak mampu sedianya akan mencairkan dana bantuan yang menjadi haknya.
Sejatinya, bantuan tersebut bisa dicairkan oleh siswa melalui teler bank yang ditunjuk (BRI). Para siswa cukup menyerahkan data yang dibutuhkan kepada pihak bank.
"Program ini ditujukan kepada 41 SMK, mulai dari kelas X, XI, dan kelas XII. Jumlah siswa penerima sebanyak 2.750," ujar Suyanto, Rabu (14/3).
Suyanto menerangkan, total dana yang sudah dikucurkan oleh Kemendikbud untuk PIP mencapai Rp 2,090 miliar. Setelah mendapatkan laporan tersebut, pihaknya langsung melakukan penyelidikan terhadap dugaan penyelewengan dana yang diduga dilakukan oleh teler bank.
"Sebenarnya kasus ini terjadi tahun 2016, dan dilaporkan pada akhir 2017. Awal tahun ini yakni kami memanggil NH sebagai saksi. Dan pada 28 Februari sudah kami tetapkan sebagai tersangka," jelas Suyanto.
Suyanto juga mengatakan, dari total 2.750 siswa yang berhak mendapatkan PIP, 1.711 diantaranya sudah menerimanya. Total uang yang sudah diberikan kepada siswa sebanyak Rp 364.500.000. Sedangkan sisanya Rp 725.500.000 yang seharusnya diberikan kepada 1.039 sampai saat ini belum disalurkan.
"Tersangka kita jerat dengan pasal 2 ayat (1) subsider pasal 3 Undang Undang tentang Pemberantasan Tipikor nomor 20 tahun 2001 tentang pemberantasan Tipikor. Ancaman hukumannya maksimal 20 tahun," tandasnya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bank Indonesia Dukung Program Makan Siang Gratis Habiskan Anggaran Rp460 Triliun, tapi Ada Syaratnya
Program ini diperkirakan akan memakan anggaran hingga Rp460 triliun dengan target 82,9 juta anak sekolah di seluruh Indonesia.
Baca SelengkapnyaProgram Makan Siang Gratis Prabowo Butuh Rp450 Triliun Setahun, Benarkah Bakal Gunakan Anggaran Subsidi BBM?
Pemerintah mengalokasikan secara total subsidi energi sebesar Rp444,2 triliun untuk tahun 2024.
Baca SelengkapnyaAwal Tahun 2024, Pemerintah Sudah Impor Beras Rp4,36 Triliun dari 3 Negara
BPS mencatat nilai impor beras pada Januari 2024 mencapai Rp4,36 triliun.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
5 Perampok Bercadar Sekap Karyawan SPBU di Kediri, Gasak Uang Rp35 Juta
Kedua tangannya diikat dengan sabuk dan mulutnya disumpal kain.
Baca SelengkapnyaHeboh Program Sosial Prabowo-Gibran Rp5 Juta Per Bulan, Begini Faktanya
Beredar selebaran digital yang menyebutkan adanya Program Sosial Rp5 juta per bulan yang mengatasnamakan TKN.
Baca SelengkapnyaKumpulan Komentar Sri Mulyani soal Program Makan Siang Gratis Diusung Prabowo-Gibran
Usai rapat bersama Presiden Joko Widodo, Sri Mulyani menyampaikan pemerintah telah menargetkan defisit APBN 2025 maksimal di angka 2,8 persen.
Baca SelengkapnyaDitagih Utang, Pria di Pelalawan Bunuh Temannya
Pelaku memiliki utang sebesar Rp1,2 juta, saat ditagih dia gelap mata dan menusuk temannya.
Baca SelengkapnyaTerlibat Tawuran, Ratusan Pelajar Dikumpulkan di Balai Kota DKI Jakarta
Total ratusan pelajar, petasan, hingga puluhan motor yang digunakan untuk konvoi telah diamankan.
Baca SelengkapnyaKesal Ditagih Uang yang Dicuri, Seorang Pemuda Bunuh Rekan Bisnis
Riski kerap mengambil diam-diam uang dari kas kios pulsa hingga totalnya mencapai Rp80 juta.
Baca Selengkapnya