Teguh Juwarno diperiksa soal e-KTP: Pertanyaan KPK tak ada baru
Merdeka.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan memeriksa terhadap anggota DPR RI Teguh Juwarno. Teguh diperiksa untuk kasus dugaan korupsi e-KTP untuk tersangka Setya Novanto.
Teguh mengatakan tidak ada jawaban yang terbaru dan masih memberikan jawaban sama pada saat pemeriksaan sebelumnya.
"Tidak ada yang baru pertanyaannya sama, ya sama pertanyaan soal apa, yang saya tahu dengan persoalan e-KTP. Ya Saya sampai nanya kenapa saya dipanggil lagi toh keterangan saya sama," kata Teguh usai dilakukan pemeriksaan di KPK, Jl Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Senin (14/8).
Teguh disebut telah menerima suap dalam kasus KTP elektronik sebesar 167.000 dolar Amerika Serikat saat menjabat di Komisi II DPR RI Tahun 2010 lalu. Teguh menyampaikan, jika pada saat pembagian uang itu, ia sedang berada di Semarang, Jawa Tengah. Sehingga ia tak mengetahui perihal pembagian uang yang dilakukan di ruang kerja almarhum Mustokoweni.
"Pertama gini kalau dalam sidang e-KTP yang lalu dan sidang hari ini tidak ada lagi penyebutan nama-nama Dewan. Yang kedua dalam dakwaan yang dulu dikatakan bahwa ada pembagian uang itu antara bulan September, Oktober di ruangan ibu Mustokoweni, ibu Mustokoweni sudah meninggal 18 Juni 2010. Itu sudah menjelaskan sama sekali tidak ada dan memang tidak tahu," kata Teguh.
"Saya sama sekali tidak tahu soal pertemuan di Fatmawati, ketuk palu anggaran Rp 5,9 miliar untuk E-KTP. Dalam notulensi juga tercatat saya tak hadir," lanjut Teguh.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Diperiksa KPK, Ahmad Muhdlor Ali: Semoga jadi Awal Kebaikkan Sidoarjo
Pemeriksaannya terjeda beberapa saat karena bertepatan salat Jumat.
Baca SelengkapnyaJurus Jitu KPK Cegah Politik Uang di Pemilu 2024, Gaungkan 'Hajar Serangan Fajar'
KPK turut bekerja sama dengan KPU, Bawaslu, dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) untuk menjalankan aplikasi JAGA Pemilu.
Baca SelengkapnyaPejuang Rupiah, Dagangan Kakek Tukang Talenan Kayu Ini Diborong Mayjen Kunto 'Ayo Makan Dulu'
Kakek tukang talenan menyita perhatian Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
PPATK Temukan Transaksi Janggal Bendahara Parpol, TKN Prabowo: Yang Berhak Mengusut Itu Penegak Hukum
Diduga transaksi keuangan itu untuk kepentingan penggalangan suara.
Baca SelengkapnyaPKB Pecat Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Usai Ditetapkan Tersangka KPK
Gus Muhdlor tersangka kasus dugaan pemotongan dan penerimaan uang, dalam hal ini dana insentif ASN
Baca SelengkapnyaBupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Diperiksa KPK, Ini yang Bakal Didalami
KPK sempat mencari keberadaan Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor Ali, tapi tidak ditemukan. Sehingga yang dibawa hanya Kasubag Umum dan Kepegawaian BPPD.
Baca SelengkapnyaBank Indonesia Bakal Buka Penukaran Uang di Titik Jalur Mudik, Syaratnya Cuma Butuh KTP
Bagi masyarakat yang ingin menukarkan uang melalui pelayanan tersebut harus membawa indentitas seperti kartu tanda penduduk (KTP).
Baca SelengkapnyaHore, Pengusaha UMKM Bisa Pinjam KUR Rp500 Juta Tanpa Agunan
Saat ini Kemenkop UKM tengah mengumpulkan data - data calon penerima KUR untuk menilai perilaku mereka dalam bertransaksi.
Baca SelengkapnyaDitagih Utang, Pria di Pelalawan Bunuh Temannya
Pelaku memiliki utang sebesar Rp1,2 juta, saat ditagih dia gelap mata dan menusuk temannya.
Baca Selengkapnya