Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tanah longsor di Pangandaran, empat orang tewas

Tanah longsor di Pangandaran, empat orang tewas Ilustrasi Tanah Longsor. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Hujan deras yang terjadi di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat menyebabkan bencana longsor. Material tanah yang tidak bisa menahan derasnya arus air menimbun rumah yang ada di Kampung Sangkan Bawan, Rt 29 Rw 08, Desa Kalijati, Kecamatan Sidamulih, Kabupaten Pangandaran.

"Akibat peristiwa tersebut empat orang meninggal dunia," kata ‎ Koordinator Humas dan Protokoler Kantor Basarnas Bandung, Joshua Banjarnahor lewat pesan singkatnya kepada wartawan, Sabtu (7/10).

Empat korban tewas tersebut yakni ‎Arsih (55), Yuyun (35), Aldi (5) dan Andika (10). Sedangkan untuk luka ringan yakni Rahman (40), Ari (14), dan Anida (8 bulan). Menurutnya seluruh korban yang terkena reruntuhan material rumah sudah berhasil dievakuasi.

"‎Seluruh korban sudah dievakuasi oleh BPBD, kepolisian dan TNI serta dibantu warga setempat," jelasnya.

Saat ini petugas sedang berusaha membuka material yang juga menutup beberapa akses strategis. Pasalnya beberapa akses jalan ada yang tertimbun material tanah.

Tak hanya itu, bencana banjir bandang akibat meluapnya aliran sungai juga merendam ratusan rumah tersebar pada sejumlah kecamatan di Kabupaten Pangandaran.

"Pangandaran ini selain tadi terjadi longsor, ada juga banjir," kata Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kabupaten Pangandaran, Nana Ruhena.

Dia menuturkan, pemukiman penduduk yang terendam banjir yakni di Kecamatan Sidomulih, Kalipucang, Cijulang dan Parigi.

Banjir tersebut, kata Nana akibat intensitas hujan yang tinggi pada Jumat (6/10) kemudian aliran sungai yang bermuara ke laut tidak dapat menampung air hingga akhirnya meluap ke daratan pemukiman penduduk. "Ya hujannya deras, lalu sungai yang bermuara ke laut ini meluap," katanya.

Dia menyampaikan akibat banjir tersebut seluruh penghuni rumah sementara diungsikan ke tenda darurat yang telah disiapkan oleh pemerintah daerah.

Seluruh warga, lanjut dia akan mengungsi di tenda darurat sampai banjir yang merendam pemukiman penduduk sudah surut. "Sekarang kan melihat cuaca masih mendung, takutnya banjir lagi, jadi kita siapkan tenda darurat, dapur umum juga kita siapkan," katanya.

Banjir juga telah menutup akses jalan antar desa dan kecamatan sehingga menghambat upaya evakuasi maupun meninjau langsung kondisi masyarakat di lokasi longsor.

"Sekarang saja saya mau ke lokasi longsor harus mutar arah, karena akses jalan tertutup," katanya.

(mdk/idr)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
2 Tahanan Kabur dari Rutan Polsek Tanah Abang Ditangkap, Total 13 Orang Dijebloskan Kembali ke Bui

2 Tahanan Kabur dari Rutan Polsek Tanah Abang Ditangkap, Total 13 Orang Dijebloskan Kembali ke Bui

Mereka memotong teralis itu setelah mengetahui kondisi teralis besi ventilasi di kamar mandi yang sedikit terbuka.

Baca Selengkapnya
Tiga Orang Terdampar di Pulau Tak Berpenghuni, Ditemukan Setelah Tulis

Tiga Orang Terdampar di Pulau Tak Berpenghuni, Ditemukan Setelah Tulis "HELP" di Atas Pasir

Mereka terdampar di pulau yang sangat terpencil di Samudra Pasifik.

Baca Selengkapnya
Korban Banjir dan Longsor di Pesisir Selatan Bertambah, Total 25 Meninggal dan 4 Dalam Pencarian

Korban Banjir dan Longsor di Pesisir Selatan Bertambah, Total 25 Meninggal dan 4 Dalam Pencarian

Total korban meninggal dunia akibat banjir dan longsor yang terjadi di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar) bertambah pada hari ke 9 pencarian.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pasutri Tewas Diterjang Banjir Lahar Semeru, Jasadnya Terseret hingga 1 Kilometer

Pasutri Tewas Diterjang Banjir Lahar Semeru, Jasadnya Terseret hingga 1 Kilometer

Kedua korban ditemukan tertimpa material lumpur di aliran sungai Kalimujur Desa Kloposawit.

Baca Selengkapnya
Sejumlah Daerah di Jateng Dilanda Bencana Longsor dan Tanah Bergerak, Telan Korban hingga Warga Harus Relokasi Rumah

Sejumlah Daerah di Jateng Dilanda Bencana Longsor dan Tanah Bergerak, Telan Korban hingga Warga Harus Relokasi Rumah

Bencana longsor di Sragen menyebabkan seorang ayah dan anak perempuannya tewas tertimbun tanah

Baca Selengkapnya
4 Orang Tewas di Pelataran Apartemen Penjaringan Jakut Satu Keluarga, Dugaan Kuat Bunuh Diri

4 Orang Tewas di Pelataran Apartemen Penjaringan Jakut Satu Keluarga, Dugaan Kuat Bunuh Diri

Hasil pemeriksaan sementara, empat orang korban meninggal dunia diduga akibat bunuh diri lompat dari Lantai 22.

Baca Selengkapnya
Heboh Pohon Beringin Tua di Alun-Alun Kota Blitar Tumbang, Puluhan Orang Luka-Luka

Heboh Pohon Beringin Tua di Alun-Alun Kota Blitar Tumbang, Puluhan Orang Luka-Luka

Kejadian itu bertepatan dengan hujan disertai angin kencang yang melanda Blitar.

Baca Selengkapnya
Tanah Longsor Tewaskan 4 Orang dan Putus Jalan di Luwu, Ratusan Polisi Dikerahkan Bantu Evakuasi

Tanah Longsor Tewaskan 4 Orang dan Putus Jalan di Luwu, Ratusan Polisi Dikerahkan Bantu Evakuasi

Bencana tanah longsor di Kecamatan Bastem Utara, Kabupaten Luwu menyebabkan empat orang warga meninggal dan jalan provinsi terputus.

Baca Selengkapnya
Ditinggal Orangtua Kerja, Bocah Tujuh Tahun Tewas Terjatuh dari Lantai 4 Rusun

Ditinggal Orangtua Kerja, Bocah Tujuh Tahun Tewas Terjatuh dari Lantai 4 Rusun

Pihak keluarga memutuskan untuk tidak melakukan otopsi terhadap jasad korban.

Baca Selengkapnya