Suami di Banyuasin Aniaya Istri Siri hingga Babak Belur usai Tuduh Berselingkuh
Merdeka.com - Seorang wanita berinisial RN (44) menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga dilakukan suami tirinya, SD (44). Korban berhasil menyelamatkan diri dan didampingi warga melapor ke polisi.
Peristiwa itu terjadi di rumah korban di salah satu desa di Kecamatan Betung, Banyuasin, Sumatera Selatan, Selasa (1/6) malam. Pelaku menaruh curiga sekaligus cemburu sehingga menuduh korban berselingkuh.
Di dalam rumah, korban mengalami penganiayaan dan percobaan pembunuhan oleh pelaku. Pelaku membabi buta memukul wajah dan kepala menggunakan tangan kosong dan senter.
Kemudian, pelaku menginjak-injak leher dan pinggang korban. Dalam keadaan kesakitan, korban diseret pelaku sekeliling rumah.
Tak puas, pelaku menyundut wajah dan bibir korban menggunakan api rokok hingga menyebabkan banyak luka bakar. Parahnya lagi, pelaku membakar lengan korban dengan korek api.
Kekerasan tak sampai di situ saja. Pelaku juga memukul lutut korban menggunakan cobek. Teriakan korban justru membuat emosi pelaku memuncak. Dia menelanjangi korban lalu menyiramnya dengan minyak tanah, minyak sayur, dan sambel makan, serta memecahkan telur ke kepala korban.
Kasatreskrim Polres Banyuasin AKP Ikang Adi Putra mengungkapkan, penganiayaan itu disertai dengan desakan pengakuan korban atas tuduhan berselingkuh. Tak tahan lagi menahan sakit, korban terpaksa mengakui meski tidak pernah tak melakukan.
"Penganiayaan itu dilatarbelakangi pelaku cemburu dan menuduh korban berselingkuh," kata Ikang, Sabtu (5/6).
Pengakuan korban justru membuat pelaku beringas. Dia kembali menganiaya korban dengan cara menggunting rambut secara beraturan. Penganiayaan itu berlangsung hampir semalam suntuk, sampai Subuh.
Menjelang hari terang, korban pura-pura izin ke kamar mandi untuk buang air kecil. Kesempatan itu dimanfaatkannya melarikan diri dan langsung meminta pertolongan ke pemerintah desa setempat.
"Korban melapor didampingi sejumlah warga. Dia mengalami trauma dan banyak luka bakar serta luka memar di sekujur tubuhnya, termasuk di kemaluan," kata dia.
Dia mengatakan, penyidik masih memburu pelaku yang sudah keburu kabur. Sejumlah barang bukti diamankan dari tempat kejadian perkara untuk melengkapi proses hukum.
"Pelaku masih dikejar dan mudah-mudahan cepat tertangkap," pungkasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Peristiwa itu terjadi saat korban tidur pulas di rumahnya di Bayung Lencir, Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, Jumat (23/2) dini hari.
Baca SelengkapnyaPolisi ungkap detik-detik peristiwa tewasnya eks calon siswa Bintara Iwan oleh anggota TNI AL Serda Adan.
Baca SelengkapnyaKorban HR merupakan pedagang ponsel keliling. Dia tinggal bersama tiga korban lain, yakni ibunya dan dua anaknya sejak bercerai dengan istrinya dua tahun lalu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pelaku MS tak terima anaknya ditusuk korban gara-gara membawa cucu bertandang ke rumah korban.
Baca SelengkapnyaBocah tak berdosa itu tewas di tangan ibu kandungnya yang berinisial SNF (26) pada Kamis (7/3) pagi.
Baca SelengkapnyaM, pelaku dan ibu korban merupakan pasangan baru. Mereka baru menjalin biduk rumah tangga sekira 5 bulan.
Baca SelengkapnyaWarga yang penasaran masuk ke rumah dan menemukan satu mayat. Warga akhirnya melapor ke polisi dan ditemukan tiga mayat lagi di rumah tersebut.
Baca SelengkapnyaKorban yang berusia 13 tahun sedang menjalani perawatan. Kasus terungkap setelah orang tua korban membuat laporan.
Baca SelengkapnyaSalah satu korban merupakan anak berusia tiga tahun.
Baca Selengkapnya