Sentil Menteri soal Minyak Goreng Mahal, Jokowi: Tidak Ada Penjelasan ke Rakyat
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) kesal. Marah kepada jajaran pembantunya yang hanya berdiam diri saat kisruh minyak goreng terjadi di tengah masyarakat. Bahkan, ia menganggap para menteri tidak memiliki sense of crisis.
"Jangan sampai kita ini seperti biasanya dan tidak dianggap oleh masyarakat enggak melakukan apa-apa. Tidak ada statement, tidak ada komunikasi harga minyak goreng sudah 4 bulan. Tidak ada penjelasan apa-apa, kenapa ini terjadi," jelas Jokowi dalam Sidang Kabinet Paripurna sebagaimana disiarkan di Youtube Sekretariat Presiden, Rabu (6/4).
Selain minyak goreng, dia juga meminta menterinya menjelaskan alasan pemerintah menaikkan harga Pertamax. Jokowi mengingatkan menterinya untuk memiliki empati terhadap kesulitan yang dialami masyarakat.
"Pertamax, menteri juga tidak memberikan penjelasan apa-apa, mengenai ini. Hati-hati. Kenapa Pertamax (naik), ceritain dong kepada rakyat ada empati kita gitu loh. Enggak ada," ujarnya.
"Yang berkaitan dengan energi enggak ada. Itu yang namanya memiliki sense of crisis yang tinggi," sambung Jokowi.
Di sisi lain, dia menuturkan bahwa barang-barang kebutuhan pokok sudah mulai naik. Oleh sebab itu, Jokowi menekankan para menteri dan kepala lembaga hati-hati dalam mengambil setiap kebijakan.
"Seluruh yang hadir di sini, anggota kabinet, menteri, kepala lembaga agar kebijakan yang diambil itu tepat. Sikap-sikap kita, kebijakan-kebijakan kita, pernyataan-pernyataan kita harus memiliki sense of crisis, harus sensitif pada kesulitan-kesulitan rakyat," tuturnya.
Reporter: Lisza EgehamSumber : Liputan6.com
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"Pertama harga minyak makan merah ini lebih murah dari minyak goreng di pasaran," kata Jokowi
Baca SelengkapnyaJokowi mengaku tak mudah bagi pemerintah mengelola pangan untuk masyarakat Indonesia yang jumlah penduduknya mebcapai 270 juta orang.
Baca SelengkapnyaBantuan tersebut sebagai upaya menghadapi kenaikan harga beras.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Presiden Jokowi menunjuk 3 menteri hadapi gugatan para pengusaha hiburan terkait kenaikan pajak hiburan di MK.
Baca SelengkapnyaJokowi meny ampaikan usai menggelar rapat internal di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta.
Baca SelengkapnyaBeras saat ini langka dan harganya sangat melejit.
Baca SelengkapnyaMenurut Presiden Jokowi, kenaikan harga beras disebabkan dampak perubahan iklim
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengungkapkan bahwa urusan pemerintah dalam mengelola pangan untuk 270 juta penduduk Indonesia bukan hal yang mudah.
Baca SelengkapnyaTriyono khawatir kenaikan harga minuman manis dalam kemasan nantinya akan membebani daya beli masyarakat.
Baca Selengkapnya