Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sapi di Denpasar Selatan makan sampah di TPA Suwung

Sapi di Denpasar Selatan makan sampah di TPA Suwung Sapi di TPA Suwung. ©2017 Merdeka.com/gede nadi jaya

Merdeka.com - Kondisi sampah di TPA Suwung Denpasar Selatan terus terjadi penumpukan. Ironisnya, para peternak sapi justru melepas liarkan peliharaannya untuk mencari makan di antara tumpukan sampah berebut dengan sejumlah pemulung.

Bahkan saat ini terpantau jumlah sapi yang kerap mengorek sampah di TPA Suwung sudah tidak lagi puluhan, tetapi sudah lebih dari seratus ekor. Salah seorang petugas di TPA menyebut bahwa pemilik sapi adalah warga setempat yang tinggal di wilayah TPA Suwung.

"Awalnya memang sedikit jumlah sapi di sini. Sekarang terus berkembang sampai ratusan. Di sini kering tidak ada rumput, ya oleh warga dilepas liarkan," tutur salah seorang petugas di TPA Suwung, Jumat (21/7).

Dari data di Unit TPA Suwung, luas lahan ada 38 hektar masih menerima daya tampung 3.000 meter kubik atau sekurang-kurangnya ada 975 ribu kilogram per harinya.

Bicara soal pengolahan sapi Bali, Gubernur Bali Made Mangku Pastika menyebut agar pemeliharaan sapi Bali bisa terjamin dan memiliki kualitas. Karenanya perlunya dilakukan pemagaran di TPA Suwung agar tidak dimasuki sapi untuk mencari makan.

Menurut dia, Perda pengelolaan sapi Bali diharapkan mampu menjaga kemurnian Sapi Bali sebagai warisan nenek moyang yang sebenarnya namanya Banteng yang sudah dijinakkan dan dibudidayakan oleh para leluhur hingga bisa seperti saat ini.

"Kalau dilihat dari segi kualitas kolesterolnya rendah, seratnya bagus, hanya memang sedikit kenyal. Ini yang perlu dijaga kualitas sapi Bali," ujarnya.

sapi di tpa suwung

Dia menambahkan, kekenyalan ini karena dari segi postur sebagai keturunan banteng. Ia berharap nantinya daging sapi Bali bisa masuk ke hotel sehingga mengurangi impor dan meningkatkan nilai jualnya di pasaran.

Menurutnya hal ini bisa dilakukan dengan meningkatkan kualitas daging sapi Bali yang meliputi perbaikan pakan dan perlakuan terhadap sapi itu sendiri, termasuk perlakuan pada waktu memotong dan distribusinya.

Ia menambahkan nantinya akan ada daerah non sawah yang menjadi sentral-sentral pengembangan sapi Bali seperti misalnya di Nusa Penida, Bangli dan Jembrana.

Gubernur sangat menyayangkan jika sapi bali dilepas liarkan pemeliharaannya seperti yang terjadi di TPA Suwung yang justru mencari makanan di antara timbunan sampah.

(mdk/gil)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Hanya di Indonesia, Pria Ini Asyik Makan Sambil Lihat Tawuran di Pinggir Jalan, 'Emang Seru Nih di Sini'

Hanya di Indonesia, Pria Ini Asyik Makan Sambil Lihat Tawuran di Pinggir Jalan, 'Emang Seru Nih di Sini'

Alih-alih duduk di warung makan, pria ini memilih makan sembari melihat tawuran di pinggir jalan.

Baca Selengkapnya
Mencicipi Sate Sapi Suruh Salatiga, Kelezatannya Jadi Incaran Para Pencinta Kuliner

Mencicipi Sate Sapi Suruh Salatiga, Kelezatannya Jadi Incaran Para Pencinta Kuliner

Karena kelezatannya yang tiada duanya, kuliner ini jadi incaran para pencinta kuliner.

Baca Selengkapnya
Jadi Kesayangan saat Buka, Ini Alasan Kenapa Teh Hangat Seharusnya Dihindari Penderita Asam Lambung

Jadi Kesayangan saat Buka, Ini Alasan Kenapa Teh Hangat Seharusnya Dihindari Penderita Asam Lambung

Teh hangat merupakan minuman kesayangan banyak orang pada saat berbuka puasa, sayangnya minuman ini tidak sehat dikonsumsi pada saat berpuasa.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Keluhan Pemudik di Merak: Kami Sudah Sabar Semalaman, Tapi Belum Juga Masuk Kapal

Keluhan Pemudik di Merak: Kami Sudah Sabar Semalaman, Tapi Belum Juga Masuk Kapal

Keluhan Pemudik di Merak: Kami Sudah Sabar Semalaman, Tapi Belum Juga Masuk Kapal

Baca Selengkapnya
Tiga Orang Terdampar di Pulau Tak Berpenghuni, Ditemukan Setelah Tulis

Tiga Orang Terdampar di Pulau Tak Berpenghuni, Ditemukan Setelah Tulis "HELP" di Atas Pasir

Mereka terdampar di pulau yang sangat terpencil di Samudra Pasifik.

Baca Selengkapnya
Kisah Pilu Anak di Surabaya Disiksa Ibu, Dipaksa Minum Air Panas hingga Dicabut Giginya Pakai Tang

Kisah Pilu Anak di Surabaya Disiksa Ibu, Dipaksa Minum Air Panas hingga Dicabut Giginya Pakai Tang

Seorang ibu di Surabaya menyiksa anak kandungnya sendiri yang masih berumur 9 tahun secara sadis.

Baca Selengkapnya
10 Makanan yang Semakin Membuat Lapar saat Dimakan, Harus Dihindari saat Perut Kosong

10 Makanan yang Semakin Membuat Lapar saat Dimakan, Harus Dihindari saat Perut Kosong

Makanan tertentu ternyata justru bisa membuat perut menjadi lapar.

Baca Selengkapnya
Pendukungnya di Sampang Ditembak Orang Tak Dikenal, Begini Reaksi Prabowo

Pendukungnya di Sampang Ditembak Orang Tak Dikenal, Begini Reaksi Prabowo

Prabowo Subianto prihatin relawannya ditembak oleh orang tidak dikenal.

Baca Selengkapnya
Siap-Siap, Daging Sapi Bakal Langka dan Makin Mahal Saat Ramadan hingga Lebaran

Siap-Siap, Daging Sapi Bakal Langka dan Makin Mahal Saat Ramadan hingga Lebaran

Asosiasi Pengusaha Importir Daging Indonesia (Aspidi) menyebut stok daging sapi terancam langka saat bulan Ramadan.

Baca Selengkapnya