Ritual mistis tari topeng Mimi Rasinah
Merdeka.com - Di balik nilai budayanya yang tinggi, tari topeng sarat akan ritual mistis. Secara garis besar, ritual sebelum pementasan tari topeng dibedakan dua macam, untuk hajatan yang bersifat kepercayaan dan pesta biasa.
"Kalau untuk hajatan ada sajen-sajen. Kalau untuk ritual kita ada lagi. Kayak puasa-puasa apa gitu. Kalau untuk pementasan biasa, enggak usah apa-apa," kata pengelola sanggar Mimi Rasinah, Aerli Rasinah kepada merdeka.com, Jumat (18/4).
Hajatan seperti nyadran, dinilai sebagai sebuah kegiatan yang memiliki nilai spiritual tinggi sehingga untuk melakukannya harus dilakukan serangkaian ritual sebagai pembersih diri.
"Ibarat kita mau menghadap sama yang di atas. Kita harus mandi, menyucikan diri. Intinya penyucian," lanjutnya.
Topeng beserta alat kesenian juga tak lupa untuk disucikan. Setiap malam Jumat kliwon, Aerli selalu menyempatkan diri menyucikan barang-barang tersebut.
"Di tempat Mimi Rasinah, kalau kliwon harus betul-betul menghormati. Ibaratnya malam spesial kalau malam Jumat kliwon," kata Aerli.
Air buat penyucian pun bukan sembarangan. Aerli mengaku harus mengambil air dari beberapa sumber sumur yang ada di Indonesia.
Sebagai penari topeng, juga harus dilakukan pembersihan dalam diri. Caranya dengan melakukan puasa-puasa tertentu yang sudah ditetapkan leluhur.
"Puasa pati geni. Kalau pati geni enggak boleh ngomong seharian. Engak boleh tidur. Harus di kamar saja. Itu yang belum saya kuat. Karena kan sehari semalam engak boleh tidur, ngomong, harus di kamar. Otomatis harus kuat badannya," lanjut Aerli menjelaskan jenis puasa yang belum bisa dia lakukan.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Masyarakat Jawa masih rutin melaksanakan tradisi tersebut sebagai bentuk penyucian diri.
Baca SelengkapnyaTradisi itu digelar dengan harapan menyambut tahun baru Imlek dengan jiwa raga yang bersih.
Baca SelengkapnyaDigelar Selama Depekan, Ritual ‘Seblang Olehsari’ Ramai Dipadati Pengunjung
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sadar lawannya memiliki ilmu kebal, pelaku IM akhirnya menancapkan pedangnya di tanah.
Baca SelengkapnyaRitual jemaah penganut Tarekat Naqsyabandiah di Ranah Minang ini menghabiskan waktu di Bulan Ramadan dengan berzikir dan berdoa kepada Allah.
Baca SelengkapnyaSalah satu kesenian berasal dari Lampung Barat ini menjadi simbol suatu kehormatan dan kebesaran yang dipertunjukkan pada upacara ritual yang sakral.
Baca SelengkapnyaMartarsik merupakan salah satu ritual tradisional yang diwariskan secara turun-temurun kepada masyarakat Batak.
Baca SelengkapnyaDalam menyambut bulan Ramadan, setiap daerah memiliki tradisinya masing-masing yang unik dan penuh makna.
Baca SelengkapnyaBukan hanya gunungnya saja yang menyimpan misteri dan legenda, namun masyarakatnya juga memiliki ritual yang begitu unik.
Baca Selengkapnya