Ridwan Soplanit Ngaku Tak Ikut Tonton Rekaman CCTV Kasus Brigadir J
Merdeka.com - Mantan Kanit Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Ridwan Rhekynellsom Soplanit mengaku tidak ikut menonton rekaman CCTV jelang pembunuhan Brigadir J. Kesaksian tersebut disampaikannya dalam persidangan perkara Obstruction of Justice (OOJ) atau perintangan penyidikan dengan terdakwa Hendra Kurniawan dan Agus Nur Patria.
Pengakuan Ridwan berbeda dengan Berita Acara Pemberitaan (BAP) yang menyebutkan dia bersama Baiquni, Arif Rahman dan Chuck Putranto menyaksikan rekaman CCTV itu.
Ridwan menceritakan pada saat itu tiga terdakwa OOJ lain mendatangi rumahnya dengan membawa laptop. Laptop itu milik Arif Rahman.
"Saya melihat di situ AKBP Arif sudah duduk posisinya berdekatan dengan Kompol Chuck. Nah AKBP Arif sudah membuka laptop dan sedang melihat ke arah laptop kecilnya. Kemudian Kompol Baiquni juga duduk di sisi sebelahnya, yang tadinya di ayunan kemudian pindah ke posisi sebelah mereka. Sisi kanan," cerita Soplanit pada persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (3/11).
Soplanit menyebut bahwa laptop tersebut justru membelakangi dirinya, sehingga dia mengaku tidak tahu apa yang mereka tonton. "Kurang lebih 5 sampai 7 menit (nonton rekaman CCTV). Tidak lama," ucapnya.
Tak Curiga
Seusai mereka bertiga menonton rekaman CCTV, kata Ridwan, Baiquni sempat memanggil Arif yang lalu lalang. Dia mengaku saat itu tidak menaruh rasa curiga pada mereka.
"Saya tidak menanyakan kepada mereka karena tidak ada kecurigaan, jadi saya tidak mengejar, bahkan menelepon dan sebagainya," ucap Ridwan.
Lebih lanjut, dirinya memang tidak mengetahui maupun bertanya kepada mereka bertiga hingga akhirnya ia mengetahui hal tersebut pada tanggal 4 Agustus 2022. Di rekaman tersebut memperlihatkan bahwa Brigadir Yoshua masih dalam keadaan hidup.
"Kalau saya dengar akses jalan raya juga terlihat di taman dan garasi TKP rumah Ferdy Sambo," tungkasnya.
Hal tersebut ia ketahui setelah Chuck Putranto dan Arif Rahman bercerita kepadanya tentang apa yang mereka tonton pada saat di rumahnya.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pejuang asal Padang ini pencetus lahirnya pemberontakan untuk mengkritik pemerintahan rezim Soekarno yang dianggap inkonstitusional.
Baca SelengkapnyaPurnomo Polisi Baik di tengah kesibukannya melakukan aksi sosial sedang meluangkan waktu untuk liburan bersama keluarga di sebuah air terjun yang sejuk dan asri
Baca SelengkapnyaKapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo memimpin upacara kenaikan pangkat di Gedung Rupattama Mabes Polri, Jakarta, Jumat (22/12).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sosok anggota polisi yang sedang melamun di balik kegagahannya hingga didatangi oleh komandan. Seperti apa reaksinya?
Baca SelengkapnyaPolisi sudah mulai mengumpulkan bukti-bukti seperti rekaman CCTV dan lainnya.
Baca SelengkapnyaAda kisah di balik kebersamaan sang perwira dan anak angkat tercinta.
Baca SelengkapnyaIdentitas pelaku didapat setelah petugas mengecek tangkapan layar dari CCTV di sekitar TKP penemuan jasad RN.
Baca SelengkapnyaPolisi menerapkan pemeriksaan ganjil genap (gage) sebelum memasuki Jalur Puncak.
Baca SelengkapnyaAksi heroik anggota Satlantas Polres Kubu Raya Kalimantan Barat itu ramai mencuri perhatian publik.
Baca Selengkapnya