Pulang karaoke, Ridwan bonyok dikeroyok 2 temannya

Merdeka.com - Noor Chabib Ridwan, (51), warga RT 05 RW VI Ngabul, Tahunan, Jepara bonyok dihajar temannya sendiri setelah pulang dari tempat karaoke, Sabtu (8/11) dini hari lalu. Akibat kejadian itu, korban harus dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif.

Penganiayaan tersebut terjadi di rumah pelaku Jalan Kedungmundu Sambiroto Semarang. Belakangan diketahui, ada dua pria yang menghajar korban yakni bernama Sriyono dan Fendi. Keduanya tega mengeroyok Chabib tanpa alasan jelas setelah pulang karaoke bersama.

Korban mengatakan, semula telah janjian dengan kedua pelaku untuk karaoke di salah satu tempat karaoke di Semarang. Saat itu, keduanya seperti biasa nyanyi bareng selama beberapa jam. Tak lama kemudian, ketiga orang itu lantas pulang ke rumah Fendi, seorang pelaku.

Sesampainya di rumah pelaku, korban yang lengah tiba-tiba ditonjok oleh pelaku berulang kali. "Saya sempat mengelak, tapi dia terus memukul. Temannya malah ikut mukulin saya juga," keluhnya, saat melapor ke Mapolrestabes Semarang, Selasa (11/11).

Belum puas menghajar korban, pelaku membabi buta terus memukuli korban. Untungnya, korban berhasil lari menjauhi pelaku untuk bersembunyi. Akibat perbuatan brutal kedua pelaku, korban menderita luka-luka lebam pada bagian mata kiri serta sebagian wajah dan tubuhnya.

Atas kejadian tersebut, korban lantas pergi berobat RSUP Dr Kariadi. Setelah itu, dia mengadukan aksi brutal kedua temannya ke Mapolrestabes Semarang. Dia resmi menyerahkan kasus pengeroyokan tersebut kepada pihak kepolisian.