Politisi PPP: Kenapa Gayus berulah berkali-kali sejak jadi napi?
Merdeka.com - Foto terpidana Gayus Tambunan beredar di media sosial saat sedang asyik berada di sebuah restoran di Jakarta. Kejadian tersebut, bukanlah kejadian yang pertama, mengingat terpidana 30 tahun penjara itu pernah tertangkap kamera sedang menyaksikan pertandingan tenis di Bali pada tahun 2010.
Anggota Komisi III DPR Arsul Sani berharap dengan berkali-kalinya terjadi kasus serupa, Gayus dipindahkan ke lapas yang super ketat dari penjagaan. Sehingga, kejadian seperti ini tak terulang di kemudian hari.
"Karena sudah berulang-ulang, Gayus ini perlu dipindahkan ke Lapas super maksimum sekuriti, karena ini sudah berkali-kali berarti Gayus ini mempunyai kelebihan untuk melakukan lobi yang ada di sekitarnya termasuk pihak lapas," kata Arsul di Gedung DPR, Jakarta, Senin (21/9).
Lebih jauh, Politikus PPP ini mendesak agar pihak kepolisian menyelidiki apa yang sesungguhnya terjadi dalam kasus Gayus ini. Pasalnya, dia meyakini ada pihak yang membuat Gayus seakan menjadi orang yang kebal di mata hukum.
"Tentu kasus Gayus ini perlu kita usut apa sih yang sebenarnya terjadi dan mengapa seorang Gayus itu berulah berkali-kali sejak dia jadi tahanan sejak dia jadi napi," tegasnya.
Sebelumnya, Foto Gayus tersebut diunggah oleh pemilik akun Facebook, Baskoro Endrawan pada 19 September kemarin. Dalam foto itu, Gayus menggunakan topi, berkaos biru dan celana jins. Gayus tengah senyum menghadap kamera dengan dua orang yang wajahnya disamarkan di depannya. Di meja Gayus juga tampak ada telepon selular berwarna putih.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pada Pemilu 2024 suara PPP hanya mencapai 3,87 persen atau kurang 0,13 persen dari batas ambang parlemen.
Baca SelengkapnyaKata-kata pemilu lucu ini bisa jadi hiburan menghadapi suasana politik yang seringkali tegang dan serius.
Baca SelengkapnyaDia mengajak semua pengurus dan kader bergandengan tangan dan bergerak menyapa masyarakat, raih elektoral secara maksimal, seraya terus mengetuk pintu langit.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Aturan mengenai batas usia Capres-Cawapres digugat ke MK pda Senin (21/7).
Baca SelengkapnyaMenurut Sangap, Sangap, berbagi jatah kekuasaan dengan lawan politik bukanlah solusi memajukan dan mensejaherakan rakyat.
Baca SelengkapnyaKepala LKPP Hendrar Prihadi menyebut alokasi anggaran pada rencana umum pengadaan barang dan jasa setiap tahunnya mencapai Rp1.200 triliun.
Baca SelengkapnyaPPP harus percaya dengan diri mereka sendiri melalui data serta bukti-bukti yang akan diajukan ke MK.
Baca SelengkapnyaPenyidik Satreskrim Polres Nduga menyerahkan anggota KKB Papua, ED alias Altau kepada Kejaksaan Negeri (Kejari) Jayawijaya, Papua Pegunungan.
Baca SelengkapnyaMerasa terbantu, ternyata membuat orang yang tak disebutkan namanya oleh Arsul itu saat ini menjadi Ketua PPP di Kabupaten Belu.
Baca Selengkapnya