Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polisi Tangkap Komplotan Spesialis Pencuri Baterai Tower di Kupang

Polisi Tangkap Komplotan Spesialis Pencuri Baterai Tower di Kupang Komplotan Spesialis Pencuri Baterai Tower di Kupang. ©2021 Merdeka.com/Ananias Petrus

Merdeka.com - Unit Resmob Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda NTT berhasil mengungkap komplotan spesialis pencuri baterai tower milik PT. Telkomsel Ns. Kupang. Komplotan ini sering beroperasi di wilayah Kota Kupang dan Kabupaten Kupang. Tiga pelaku yang berhasil diringkus yakni, YMU alias YES alias Stuken (31), JR alias Epan (28), dan DJR alias Rian (31) di lokasi berbeda di Kota Kupang.

Kabidhumas Polda NTT, Kombes Pol. Rishian Krisna Budhiaswanto mengatakan, pengungkapan kasus ini bermula saat mendapat informasi dari masyarakat terkait adanya oknum yang akan menjual baterai mirip baterai tower milik PT. Telkomsel di seputaran Oeba dan seputaran Alak, Kota Kupang.

"Mendapatkan informasi tersebut tim Unit Resmob Ditreskrimum Polda NTT dipimpin oleh Ipda Enos B.Bili melakukan penyelidikan, dan pada hari Jumat tanggal 15 Oktober 2021 sekira pukul 15.00 Wita, tim berhasil mengamankan YMU yang membawa dua unit baterai tower merek Shoto yang akan dijual di daerah Oebufu, Kota Kupang," jelasnya, Minggu (17/10).

Saat diperiksa, para pelaku mengakui sudah beberapa kali mencuri baterai tower milik PT. Telkomsel di wilayah BTN Kolhua dan Maulafa. Setidaknya sebanyak 18 Unit baterai merek Shoto dan dijual kepada nelayan di seputaran Oeba, Kota Kupang.

Pelaku YMU juga mengakui pernah melakukan aksi bersama-sama dengan JR dan DJR di beberapa tower yakni, di Maulafa, TDM I, TDM Manis, Penfui Timur, Naimata, NBD dan BTN sebanyak 32 Unit baterai Shoto.

Berdasarkan dari pengakuan dari YMU, tim berhasil mengamankan JR di kediamanya di Kelurahan Naikolan, Kecamatan Maulafa, dan DJR di Kelurahan Batuplat, Kecamatan Alak, Kota Kupang.

Selanjutnya ketiga orang tersebut dibawa ke Ruang Resmob Subdit III Jatanras, Ditreskrimum Polda NTT untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

"Saat ini kasus tersebut masih dalam proses penyidikan. Apabila para pelaku terbukti bersalah, kami akan proses sesuai dengan hukum dan ketentuan yang berlaku," tutup Krisna.

(mdk/fik)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Berulah Lagi jelang HUT RI, KKB Bakar Tower Telkomsel dan Rumah Warga di Puncak Papua

Berulah Lagi jelang HUT RI, KKB Bakar Tower Telkomsel dan Rumah Warga di Puncak Papua

Situasi semakin memanas saat beberapa kali tembakan terdengar dari pihak KKB di sekitar Kampung Eromaga.

Baca Selengkapnya
BPBD dan KemenPUPR Siapkan Kolam Rentesi untuk Atasi Banjir Kudus

BPBD dan KemenPUPR Siapkan Kolam Rentesi untuk Atasi Banjir Kudus

Air yang menggenang di bagian selatan Kudus akan diarahkan ke kolam retensi.

Baca Selengkapnya
Tujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur

Tujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur

Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Anggota TNI Bersimbah Darah di Bekasi Ternyata Dibunuh, Pelaku Berhasil Ditangkap

Anggota TNI Bersimbah Darah di Bekasi Ternyata Dibunuh, Pelaku Berhasil Ditangkap

Kapendam Jaya Kolonel Inf Deki Rayusyah Putra mengatakan terduga pelaku pembunuhan berhasil diamankan

Baca Selengkapnya
Polisi Bantu TNI Patroli di Sekitar Gudang Peluru Kodam Jaya yang Meledak

Polisi Bantu TNI Patroli di Sekitar Gudang Peluru Kodam Jaya yang Meledak

Kepolisian siap membantu TNI untuk mengamankan sisa proyektil peluru yang terlempar akibat ledakan Gudang Kodam Jaya di Gunung Putri, Kabupaten Bogor.

Baca Selengkapnya
Akibat Ada Peristiwa Penembakan di Puncak Jaya Papua, Masyarakat Rela Antre Beli BBM Meskipun Mahal Rp100/Liter

Akibat Ada Peristiwa Penembakan di Puncak Jaya Papua, Masyarakat Rela Antre Beli BBM Meskipun Mahal Rp100/Liter

Warga Puncak Jaya mengalami kelangkaan BBM karena adanya penembakan oleh KKB dan jalanan yang terputus akibat longsor.

Baca Selengkapnya
JPPR Klaim Temukan Sejumlah Pelanggaran di TPS, dari Diintimidasi Aparat hingga Pembagian Uang

JPPR Klaim Temukan Sejumlah Pelanggaran di TPS, dari Diintimidasi Aparat hingga Pembagian Uang

JPPR menemukan pelanggaran prosedur yang dilakukan oleh penyelenggara pemilu.

Baca Selengkapnya
Baku Tembak di Intan Jaya, TNI-Polri Lukai 3 Anggota KKB

Baku Tembak di Intan Jaya, TNI-Polri Lukai 3 Anggota KKB

Bayu mengatakan informasi 3 KKB yang tertembak diperoleh dari informan dalam kelompok Yoswa Maisani.

Baca Selengkapnya
Berapa Dana Digelontorkan Pemprov DKI Jakarta Jika Pilgub Jakarta 2 Putaran?

Berapa Dana Digelontorkan Pemprov DKI Jakarta Jika Pilgub Jakarta 2 Putaran?

Kesbangpol akan berkoordinasi dengan Satpol PP dan SKPD terkait lainnya di jajaran Pemprov DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya