Polisi Belum Temukan Bukti Kaitan Pelaku Vandalisme Musala dengan Ajaran Tertentu
Merdeka.com - S (18), pelaku vandalisme di Musala Darussalam, Pasarkemis, Kabupaten Tangerang, meyakini perbuatannya tersebut, benar. Akibat perbuatannya, S telah ditetapkan sebagai tersangka.
"Berdasarkan keterangan saksi dan tersangka, dapat disimpulkan alasan pelaku adalah bahwa pelaku meyakini apa yang dia lakukan adalah benar," jelas Kapolres Kota Tangerang, Kombes Ade Ary dikonfirmasi Sabtu (3/10).
Meski begitu, polisi belum mendapati bukti adanya aktivitas pelaku mempelajari atau tergabung dalam kelompok ajaran sesat
"Sampai saat ini kita belum temukan ke arah sana," ucap dia.
Masih dari pengakuan S, musala itu memang menjadi lokasinya beribadah sebelum terjadinya aksi vandalisme.
"Sebagai luapan emosi karena emang sebelumnya juga banyak beraktivitas di rumah, dilarang oleh orangtuanya. Jika tidak diawasi atau ditemani pihak lain, sehingga luapan emosinya diluapkan dengan cara perbuatan kemarin itu dan berdasarkan pemahaman perbuatan di adalah benar," jelas Kapolres
S dijerat dengan pasal pidana tentang kejahatan terhadap ketertiban umum, yang pada pokoknya bersifat permusuhan atau penodaan terhadap suatu agama yang dianut di Indonesia. Adapun ancamannya 5 tahun penjara sesuai pasal 156 a.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tragis pelaku beraksi saat anaknya tengah tertidur pulas
Baca SelengkapnyaPolisi masih memburu empat buronan penyekap dan pemerkosa siswi SMP inisial NA.
Baca SelengkapnyaSiskaeee sedianya dipanggil untuk dimintai keterangan sebagai tersangka pada Senin 15 Januari 2024 kemarin. Namun Siskaeee mangkir.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Polisi ungkap detik-detik peristiwa tewasnya eks calon siswa Bintara Iwan oleh anggota TNI AL Serda Adan.
Baca SelengkapnyaPengiriman surat tilang akan dilakukan secara berkala.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu bermula saat korban pulang sekolah berjalan kaki seorang diri di kawasan Sematang Borang, Palembang,
Baca SelengkapnyaPolisi mengidentifikasi dua pelaku begal sejoli mahasiswa Universitas Sriwijaya (Unsri) yang tewas ditikam.
Baca SelengkapnyaDari kasus ini polisi juga mendalami informasi peredaran sabu di salah satu lapas di Sumatera Utara.
Baca SelengkapnyaAiptu Zakaria terjun langsung mengamankan pelaku perampokan rumah di kawasan Tonjong, Desa Sukaragam, Serang Baru.
Baca Selengkapnya