Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

PMI Jember Bantah Terima Donasi Rp 16 M dari 'Sultan' yang Tipu Anang-Ashanty

PMI Jember Bantah Terima Donasi Rp 16 M dari 'Sultan' yang Tipu Anang-Ashanty Acara seremoni penyerahan donasi di Jember oleh penipu calon pembeli rumah Ashanty. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Palang Merah Indonesia (PMI) Jember membantah telah menerima donasi dari pasangan suami-istri Haduri Wijaya bin H. Mustofa dan Rita Hapsari Ningtyas sebesar Rp 16 miliar. Nama Haduri sebelumnya ramai dijuluki sebagai sosok 'Sultan dari Jember' karena sempat akan membeli rumah penyanyi Ashanty di Cinere senilai Rp 35 Miliar, tanpa menawar harga.

Ketua PMI Jember, EA Zaenal Marzuki mengakui memang sempat ada beberapa kali pertemuan dengan Haduri Wijaya. Puncaknya adalah pertemuan dengan pada 6 Desember 2019. Saat itu, Haduri yang mengaku pengusaha tambang di Papua dan mengaku memiliki 300 hotel berkelas di berbagai negara, ikut hadir dalam acara ramah tamah di rumah dinas bupati Jember, Pendopo Wahyawibawagraha.

Haduri yang juga mengaku akan membangun hotel mewah di Jember itu, menjadi tamu undangan khusus dari PMI dan Bupati Jember, dr Faida.

Bualan Haduri itu bermula dari kunjungan yang dia lakukan pada pertengahan Oktober 2019 ke markas PMI Jember.

"Saat itu, Haduri dan istri berinisiatif sendiri datang ke Markas PMI Jember, dengan didampingi asisten dan sopir mengendarai mobil Xenia. Haduri mengaku tertarik dengan kiprah PMI setelah membaca tentang berita-berita dari media massa," ujar Zaenal Marzuki,saat dikonfirmasi pada Sabtu (18/7).

Haduri Janjikan Donasi Rp 16 Miliar

Usai pertemuan tersebut, Haduri lalu berkomunikasi intensif melalui sambungan telepon maupun whatsapp, dengan Zaenal Marzuki. Haduri mengaku ingin menyerahkan bantuan dana sebesar Rp 16 Miliar kepada PMI

Jember untuk pengembangan organisasi dan rencana pembangunan rumah sakit emergency PMI Jember.Sumbangan itu kemudian diberikan secara simbolis pada acara ulang tahun PMI yang digelar di rumah dinas bupati Jember, pendopo Wahyawibawagraha pada 6 Desember 2019. Kepada PMI Jember, Haduri 'menyerahkan' donasi sebesar Rp 16 miliar. Lalu kepada PMI Jawa Timur, Haduri menyerahkan donasi sebesar Rp 200 Miliar.

Acara Seremoni Dihadiri Bupati Jember & Ketua PMI Jatim

Turut hadir beberapa tokoh, termasuk tuan rumah, bupati Jember, dr Faida. Selain Zaenal, Ketua PMI Jawa Timur yang juga mantan gubernur dan mantan Pangdam Imam Utomo juga hadir menerima donasi secara simbolis tersebut. Berita penyerahan donasi itu kemudian diliput berbagai media dan viral.

"Selain menyerahkan secara simbolis, Pak Haduri dan istri juga menjadi tamu istimewa dalam upacara Peringatan Hari Sukarelawan PMI tingkat Jawa Timur yang dipusatkan di alun-alun Jember, keesokan harinya, yakni Sabtu (7/12). Pasangan suami istri tersebut terlihat gembira melihat rangkaian upacara, penampilan peragaan tanggap darurat hingga parade Sukarelawan PMI kabupaten Jember," beber Zaenal.

Namun, dari serangkaian cerita tersebut, PMI tidak menyangka jika pasangan suami istri itu melakukan pembohongan publik. Setelah diberitakan, donasi dari Haduri dan Rita hanya sebatas pada 'donasi seremoni' pada Desember 2019 lalu saja.

"Karena ternyata hingga saat ini, bantuan dana tersebut tidak pernah teralisasi," beber Zaenal.

Setelah Tipu PMI Jember, Haduri & Rita coba Tipu Anang-Ashanty

Borok dari pasangan suami-istri Haduri Wijaya bin H. Mustofa dan Rita Hapsari Ningtyas ini, sebelumnya diungkap oleh penyanyi Ashanty. Melalui akun instagramnya, istri penyanyi Anang tersebut mengaku bahwa ia menjadi korban penipuan dari seseorang bernama Haduri Wijaya yang mengaku sebagai pengusaha asal Jember keturunan Malaysia.

"Pas liat orangnya, Mas Anang radar curiga, tapi aku iya-iya aja. Apalagi ada link di media online, bahwa dia habis kasih sumbangan Rp 200 Miliar ke PMI Jember. Ternyata sampai sekarang (sumbangan itu) tidak ada alias hoaks," ujar Ashanty dalam unggahannya pada Jumat (17/07) malam.

Gelagat pasutri itu cukup unik, karena membeli rumah mewah Ashanty senilai Rp 35 Miliar tanpa menawar. "Bahkan semua pajaknya, dia yang akan bayar," lanjut Ashanty.

Gelagat aneh Haduri-Rita mulai terlihat karena disebut Ashanty memaksa meminta surat rumah. "Sudah mau aku kasih dan kita bahkan sudah buat perjanjian di depan notaris. Karena aku yakin banget, aku sampai cari-cari rumah lain (untuk pindah) dan bahkan sudah bayar DP (uang muka) agar mulai bisa pindahan. Karena barang banyak, anak banyak, repot kalau dadakan," tutur Ashanty.

Beruntung kata Ashanty, sang suami, Anang Hermansyah menahannya agar tidak buru-buru. "Karena dia (Anang) memang nggak ikhlas jual rumah, makanya nunggu sampai mereka keluaran DP dulu," lanjut Ashanty.

Saat itu, banyak rekan-rekannya yang mengirim pesan DM ke Ashanty yang mengabarkan bahwa kedua orang calon pembeli rumah tersebut adalah penipu.

"Bahkan ada temen public figure yang sudah kena juga. Aku beneran shock banget sih. Aku share semoga kalian yang lihat mereka bisa aware, karena banyak yang lagi cari mereka," tutur Ashanty.

Berkaca dari pengalamannya, Ashanty menghimbau kepada masyarakat agar lebih berhati-hati terhadap berbagai macam modus penipuan. "Yang lagi mau kerjasama atau apa pun itu lebih aware ya," pungkas Ashanty.

(mdk/rhm)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
HUT ke-79 RI Digelar di IKN, Jokowi Targetkan 2 Hotel Rampung Dibangun

HUT ke-79 RI Digelar di IKN, Jokowi Targetkan 2 Hotel Rampung Dibangun

Jokowi targetkan dua hotel rampung sebelum perayaan hari kemerdekaan

Baca Selengkapnya
Tak Semua Usaha Kecil Hancur Karena Pandemi, Ibu di Bogor Ini Malah Cuan Rp40 Juta Tiap Bulan

Tak Semua Usaha Kecil Hancur Karena Pandemi, Ibu di Bogor Ini Malah Cuan Rp40 Juta Tiap Bulan

Windhy Arisanti menjadikan kondisi tersebut peluang merintis bisnis kue dan aneka camilan.

Baca Selengkapnya
Presiden Tinjau Langsung Pembangunan Hotel Nusantara, Optimis Siap Beroperasi Agustus 2024

Presiden Tinjau Langsung Pembangunan Hotel Nusantara, Optimis Siap Beroperasi Agustus 2024

Tingginya minat investasi jadi bukti nyata IKN mendapatkan atensi pelaku usaha.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi Tinjau Progres Pembangunan Hotel Nusantara di IKN, Targetkan Selesai Agustus 2024

Jokowi Tinjau Progres Pembangunan Hotel Nusantara di IKN, Targetkan Selesai Agustus 2024

Jokowi menambahkan, menggeliatnya pembangunan sejumlah proyek di IKN menunjukkan semakin bertambahnya minat investor untuk berinvestasi di sana.

Baca Selengkapnya
Terlahir dari Keluarga Miskin, Kini Mas Hadi Jadi Juragan Bakso Miliki Tiga Cabang

Terlahir dari Keluarga Miskin, Kini Mas Hadi Jadi Juragan Bakso Miliki Tiga Cabang

Perjuangan keras harus ditempuh pria bernama Hadi di usianya yang masih belia.

Baca Selengkapnya
Temui Petani Indramayu, Ganjar Terima Keluhan Subsidi Pupuk hingga Pendampingan Usaha

Temui Petani Indramayu, Ganjar Terima Keluhan Subsidi Pupuk hingga Pendampingan Usaha

Keterbatasan para petani pun berdampak pada kemampuan modernisasi.

Baca Selengkapnya
Haji Putra Menantu Haji Isam Tak Tanggung-tanggung Bantu Purnomo Polisi Baik, Bebaskan Lahan Makam hingga Bangun Musala

Haji Putra Menantu Haji Isam Tak Tanggung-tanggung Bantu Purnomo Polisi Baik, Bebaskan Lahan Makam hingga Bangun Musala

Tak terkira, pria tersebut rela menggelontorkan dana ratusan juta demi membantu Purnomo.

Baca Selengkapnya
Diduga Korupsi Rp6,2 Miliar, Kepala Dinas Perkim Rokan Hulu Ditahan

Diduga Korupsi Rp6,2 Miliar, Kepala Dinas Perkim Rokan Hulu Ditahan

Herry ditetapkan sebagai tersangka setelah gelar perkara di Ditreskrimsus Polda Riau, Rabu, 9 Januari 2024.

Baca Selengkapnya
Saat Ngobrol dengan Petani di Magelang, Ganjar Malah Dimintai Uang Oleh Ibu-ibu

Saat Ngobrol dengan Petani di Magelang, Ganjar Malah Dimintai Uang Oleh Ibu-ibu

Ganjar Pranowo bertemu dengan para petani di Dusun Gunung Bakal, Desa Sumberarum, Magelang, Jawa Tengah, Minggu (17/12).

Baca Selengkapnya