Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Penyintas Covid-19 Cianjur Terkendala Peralatan Minim Donorkan Plasma Konvalesen

Penyintas Covid-19 Cianjur Terkendala Peralatan Minim Donorkan Plasma Konvalesen Donor plasma konvalesen. ©2021 Liputan6.com/Herman Zakharia

Merdeka.com - Penyintas COVID-19 di Cianjur, Jawa Barat, terkendala mendonorkan plasma darahnya karena Dinas Kesehatan dan rumah sakit di wilayah tersebut belum memiliki peralatan memadai.

Donor plasma darah dari penyintas COVID-19 merupakan upaya yang dapat dikembangkan untuk terapi pasien COVID-19.

"Cianjur belum bisa melakukan donor plasma darah secara mandiri karena belum memiliki alat untuk pengolahan. Tercatat ada 1.765 orang penyintas COVID-19, mereka menjadi komunitas yang dapat menjadi pendonor plasma yang baik untuk penanganan pandemi," kata Juru Bicara Pusat Informasi dan Koordinasi COVID-19 Cianjur, dr Yusman Faisal di Cianjur, Kamis.

Hingga saat ini, ungkap dia, baru beberapa orang penyintas COVID-19 Cianjur yang sudah mendonorkan plasma darahnya secara sukarela yang baru bisa dilakukan di Jakarta atau Cirebon. Sehingga banyak penyintas lainya yang siap mendonorkan plasma darahnya untuk penanganan cepat COVID-19, namun terkendala dengan jarak.

Meski ada cara lain lain untuk meningkatkan imunitas bagi mereka yang sudah terpapar, namun biayanya akan sangat mahal, dibandingkan dengan donor plasma lebih mudah dan harganya cukup terjangkau.

"Sangat disarankan penyintas dapat mendonor darahnya dan Cianjur segera miliki alat untuk mengolah plasma darah," katanya.

Bupati Cianjur, Herman Suherman mengatakan Pemkab Cianjur sudah menganggarkan dana untuk pengadaan alat pengolah plasma darah, sehingga ke depan donor plasma dari penyintas COVID-19 dapat dilakukan secara mandiri tanpa harus keluar kota.

"Harganya cukup mahal, namun kami sudah anggarkan agar secepatnya di Cianjur, dapat dilakukan donor plasma, sehingga pendonor tidak perlu jauh keluar kota. Ditargetkan dalam waktu dekat alat pengolah plasma darah sudah ada di Cianjur," katanya.

Ia menambahkan sebelum adanya alat tersebut, pihaknya mengimbau warga untuk mengikuti vaksinasi sebagai upaya mencegah tertular virus berbahaya dan tetap meningkatkan protokol kesehatan serta menjaga kesehatan diri, keluarga dan lingkungan.

(mdk/ray)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dinkes DKI Akhirnya Mengungkap Jumlah Kasus Covid-19 JN.1 di Jakarta Selama Tahun 2023

Dinkes DKI Akhirnya Mengungkap Jumlah Kasus Covid-19 JN.1 di Jakarta Selama Tahun 2023

Ani menjelaskan, JN.1 memiliki gejala yang sama seperti Covid-19 lainnya.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Temukan Kasus Covid-19 Varian JN.1 di Jakarta dan Batam

Kemenkes Temukan Kasus Covid-19 Varian JN.1 di Jakarta dan Batam

Covid-19 varian JN.1 dilaporkan berkaitan erat dengan varian BA.2.86 dan dikhawatirkan dapat mempengaruhi pola penularan dan tingkat keparahan penyakit.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster

Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster

Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ada 44 Lokasi Vaksinasi Covid-19 di Jakarta, Ini Daftarnya

Ada 44 Lokasi Vaksinasi Covid-19 di Jakarta, Ini Daftarnya

Pemerintah mengimbau masyarakat untuk melakukan vaksinasi Covid-19 sampai dosis kelima atau booster ketiga.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Ditemukan pada 11 Daerah di Jateng

Kasus Covid-19 Ditemukan pada 11 Daerah di Jateng

Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.

Baca Selengkapnya
Kombes Pol Yade Setiawan Sukses raih Doktor dan Pertahankan Disertasi Penanganan Covid 19.

Kombes Pol Yade Setiawan Sukses raih Doktor dan Pertahankan Disertasi Penanganan Covid 19.

Kombes Pol Yade Setiawan Sukses raih Doktor dan Pertahankan Disertasi Penanganan Covid 19.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Sumsel Naik Drastis usai Libur Nataru, 1 Orang Meninggal

Kasus Covid-19 di Sumsel Naik Drastis usai Libur Nataru, 1 Orang Meninggal

Kemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.

Baca Selengkapnya
Berniat Operasi Empedu, Pria Ini Malah Tak Sengaja Jalani Prosedur Vasektomi

Berniat Operasi Empedu, Pria Ini Malah Tak Sengaja Jalani Prosedur Vasektomi

Seorang pria tak sengaja menjalani prosedut vasektomi karena kelalaian petugas medis. Begini ceritanya!

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Meningkat, Penumpang Kereta Api Wajib Pakai Masker

Kasus Covid-19 Meningkat, Penumpang Kereta Api Wajib Pakai Masker

Imbauan ini seiring meningkatnya angka kasus Covid-19 di Indonesia dalam beberapa waktu terakhir.

Baca Selengkapnya