Pengedar sabu ditembak polisi saat berusaha rebut senjata api
Merdeka.com - Seorang pengedar narkoba ditembak mati oleh aparat Satuan Narkoba Polres Metro Bekasi Kota. Pasalnya, tersangka Hermansyah alias Imunk (31) berusaha melawan polisi ketika diajak melakukan pengembangan.
Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Hero Henrianto Bachtiar mengatakan, tersangka ditangkap petugas bersama dengan kawannya, Imron Rosadi (29) pada Selasa (15/8) malam di sebuah rumah kontrakan di Jalan Dewi Sartika, Bekasi Timur.
"Ketika dilakukan penggerebekan, kedua tersangka sedang memilah-milah narkoba berbagai jenis untuk diedarkan," ujar Hero, Kamis (16/8).
Dari lokasi tersebut, polisi menemukan barang bukti dari dua tersangka berupa 15 bungkus sabu-sabu masing-masing berisi 0,25 gram, kemudian lima bungkus sabu-sabu dengan berat masing-masing 1 gram, 56 butir ekstasi, dua paket ganja, dan dompet berisi uang.
"Dari lokasi itu kemudian kami melakukan pengembangan, sebab tersangka mengaku masih menyimpan sejumlah narkoba," ujar Kapolres.
Ia mengatakan, polisi kembali menemukan ganja seberat lima kilogram yang disimpan di bawah tangga rumah kontrakan milik Hermansyah, bercampur dengan barang bekas.
Pada Rabu dini hari, kata Kapolres, petugas bergerak ke Bintara untuk menggeledah sebuah rumah kontrakan yang dipakai menyimpan narkoba. Sayangnya, di tengah perjalanan tersangka Hermansyah turun dari mobil, dan berusaha mencabut senjata petugas.
Alhasil, petugas melakukan penembakan. Akibatnya, tersangka yang merupakan residivis tersebut tewas karena peluru bersarang di dada.
"Kami masih melakukan pengembangan untuk mencari tahu pemasok narkoba kepada para tersangka," ujarnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Lima personel Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dan Satres Narkoba Polres Metro Jakarta Timur ditangkap di Depok karena diduga menyalahgunakan narkoba.
Baca SelengkapnyaMenurut Poengky, pemeriksaan terhadap para atasan dari kelima anggota polisi yang diduga terlibat dalam kasus narkoba harus dilakukan.
Baca SelengkapnyaGestur itu diungkap KPAD Kota Bekasi saat mendampingi tersangka menjalani pemeriksaan di Mapolres Metro Bekasi Kota.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dia menyelundupkan narkoba untuk melewati pengecekan hingga berhasil dibawa ke kabin pesawat.
Baca SelengkapnyaJukius Tabuni terlibat dalam peristiwa perampasan senjata api anggota Pospol KP3 Udara Polres Puncak pada 1 Februari 2024
Baca SelengkapnyaPolisi ungkap detik-detik peristiwa tewasnya eks calon siswa Bintara Iwan oleh anggota TNI AL Serda Adan.
Baca SelengkapnyaDemi menebus asa membangun sekolah, seorang polisi rela menyisihkan gaji untuk menabung.
Baca SelengkapnyaNarkoba jenis baru golongan I bernama tembakau sintetis MDMB-INACA dengan nilai tangkapan Rp2 miliar.
Baca SelengkapnyaBegini jadinya seorang penjahat kasus kejahatan serius disuapi polisi usai ditembak kakinya.
Baca Selengkapnya