Pemkab Bogor Tak Punya Uang Tertibkan Bangunan Liar di Puncak
Merdeka.com - Bupati Bogor, Ade Yasin menyebut banjir yang kerap terjadi di wilayah DKI Jakarta tidak lepas dari banyaknya bangunan liar di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor.
Ade memperkirakan, bangunan liar atau tidak berizin di Puncak lebih dari 2.000 unit. Sehingga berimbas pada rendahnya daya serap tanah di Puncak. Di mana air dari hulu tidak bisa tertahan dan langsung mengalir ke hilir.
Pemkab Bogor pun kesulitan jika harus melakukan penertiban dengan bermodal APBD. Karena kebutuhan dana cukup besar, sementara APBD terbatas hanya untuk program berskala lokal.
"Kita sudah kerja sama dengan PTPN untuk melakukan penertiban. Beban jangan diserahkan ke daerah terus. Anggaran kita terbatas. Kita sudah inventarisir, ada lebih dari 2.000 unit di Puncak," kata Ade, Selasa (28/7).
Bangunan liar yang dimaksud Ade, terdiri dari vila-vila hingga lapak usaha yang menutup tanah dengan beton hingga menebang pohon. Untuk melakukan pembongkaran, Ade berharap ada bantuan dari pemerintah pusat dan provinsi.
"Karena kita juga nggak tahu siapa yang mengeluarkan izin. Tiba-tiba ada bangunan. Kan di Puncak itu kawasan hutan konservasi yang tidak bisa dibangun sembarangan. Ada regulasi," ujarnya.
Dia mengeluhkan, saat terjadi banjir di DKI, Bogor selalu disalahkan dan upaya penyelesaian hanya dibebankan ke pemerintah daerah.
"Saya sudah sampaikan. Beban jangan disampaikan ke daerah. Penanganan lingkungan harus bersama-sama. Jangan pas mentok, baru ke kita. Yang memberi izin siapa. Harus ditangani bersama demi kemanfaatan bersama," tutupnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menteri AHY akan menertibkan kawasan Puncak Bogor dari bangunan liar tak berizin.
Baca SelengkapnyaCak Imin akhirnya buka suara soal dulu dukung pembangunan IKN, sekarang malah menolak
Baca SelengkapnyaMereka memotong teralis itu setelah mengetahui kondisi teralis besi ventilasi di kamar mandi yang sedikit terbuka.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sebanyak 191 bangunan mengalami kerusakan akibat diterjang angin puting beliung.
Baca SelengkapnyaWen Pratama (33), warga Kota Medan, Sumatera Utara ditangkap polisi usai tega membunuh ibu kandungnya sendiri.
Baca SelengkapnyaMomen lucu Bintara Polisi bujangan dan komandannya saat kenaikan pangkat. Disiram air supaya cepat laku. Begini ulasannya.
Baca SelengkapnyaDilansir dari Liputan6, ocah 6 tahun, AJ disunat jin yang memicu perhatian warga Mereka berbondong-bondong ke rumah AJ, . Simak kronologi selengkapnya!
Baca SelengkapnyaDari hasil rekapitulasi jumlah kendaraan pada arus mudik dari Merak ke Bakauheni yang didata Polda Banten sebanyak 259.216 kendaraan bermotor.
Baca SelengkapnyaBermula dari memajang kue di status, ibu rumah tangga ini raup cuan hingga puluhan juta rupiah.
Baca Selengkapnya