Pemerintah Sudah Periksa 289.906 Spesimen Terkait Covid-19
Merdeka.com - Pemerintah telah melakukan pemeriksaan terhadap 289.906 spesimen terkait virus corona atau Covid-19 di Indonesia. Pemeriksaan menggunakan dua metode, yakni real time polymerase chain reaction (PCR) dan tes cepat molekuler (TCM).
Demikian disampaikan Juru Bicara Pemerintah Percepatan Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto di Gedung BNPB, Jakarta Timur, Kamis (28/5).
"Pada hari ini kita sudah melakukan pemeriksaan 289.906 spesimen," kata Yuri.
Dari 289.906 spesimen, ada 286.570 spesimen yang diperiksa dengan metode real time PCR. Sementara 3.336 spesimen lainnya menggunakan test cepat molekuler alias TCM.
"Kalau untuk per hari ini ada 11.495 spesimen. Terdiri dari 11.193 menggunakan PCR dan 302 menggunakan TCM," sambungnya.
Jumlah spesimen ini lebih banyak dibandingkan dengan orang yang diperiksa karena setiap orang bisa dilakukan pengujian lebih dari satu kali. Sementara itu, total orang yang telah menjalani pemeriksaan terkait dengan Covid-19 sebanyak 201.311
"199.103 Menggunakan real time PCR dan 2.208 menggunakan TCM," ujar Yuri.
Dari keseluruhan spesimen yang diperiksa, ada 24.538 orang dinyatakan positif.
Sebagai informasi, jumlah pasien positif per hari ini meningkat sebanyak 687 orang. Sehingga total akumulatif kasus Covid-19 menjadi 24.538 orang. Kasus sembuh juga meningkat sebanyak 183 pasien. Total secara akumulatif kasus sembuh menjadi 6.240 orang.
Peningkatan kasus juga terjadi pada pasien yang meninggal, yakni sebanyak 23 orang. Sehingga total pasien meninggal karena Covid-19 sebanyak 1.496 orang.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
WHO saat ini memonitor berbagai varian yang banyak ditemui.
Baca SelengkapnyaCovid-19 varian JN.1 dilaporkan berkaitan erat dengan varian BA.2.86 dan dikhawatirkan dapat mempengaruhi pola penularan dan tingkat keparahan penyakit.
Baca SelengkapnyaTjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Selesma adalah infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas, seperti hidung dan tenggorokan.
Baca SelengkapnyaVarian JN.1 merupakan pemicu lonjakan Covid-19 di Singapura.
Baca SelengkapnyaKombes Pol Yade Setiawan Sukses raih Doktor dan Pertahankan Disertasi Penanganan Covid 19.
Baca SelengkapnyaDia menyadari, Meta dan banyak perusahaan teknologi lainnya telah mempekerjakan terlalu banyak orang.
Baca SelengkapnyaKantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai mengantisipasi lonjakan Covid-19 dan temuan mycoplasma pneumonia di luar negeri.
Baca SelengkapnyaTren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca Selengkapnya