Pembunuh Siswa MTs yang Gagalkan Aksi Curanmor Tewas Ditembak Polisi
Merdeka.com - Buron sebulan, satu dari enam pembunuh, Satria (15), siswa MTs yang menggagalkan aksi pencurian sepeda motor, tewas ditembak polisi. Polisi masih memburu lima pelaku lain yang masih berkeliaran bebas.
Pelaku bernama Dayu alias Ari (25), warga Dusun Proyek, Desa Muncak Kabau, Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Sumsel. Polisi dan pelaku sempat terjadi baku tembak sehingga diberi tembakan tegas dan akhirnya pelaku tewas di tempat.
Kasatreskrim Polres OKU AKP Alex Andrian mengungkapkan, penangkapan dilakukan atas kerjasama Unit Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel. Pihaknya sudah memberikan tembakan peringatan tiga kali namun pelaku justru menembak ke arah petugas menggunakan pistol rakitan.
-
Siapa yang ditembak? Pria yang tewas karena ditembak aparat ini merupakan pelaku dari percobaan pembunuhan mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.
-
Siapa korban pembunuhan? Pelaku ditangkap oleh tim gabungan Resmob Polrestabes Semarang dan Jatanras Polda Jateng di hari yang sama dengan kejadian yaitu Senin (24/7). “Jadi kejadian jam 03.00 wib. Pelaku kami tangkap dalam pelariannya di Solo Jateng pukul 06.00 Wib.“
-
Siapa pelakunya? Menurut laporan tersebut, terdapat dua negara yang bertanggung jawab atas sebagian besar serangan siber yang terjadi sejak tahun 2021, yaitu Rusia dan China.
-
Siapa yang dibunuh? Sempurna diduga dibunuh dengan cara dibakar usai memberitakan mengenai praktik perjudian yang ada di Kabupaten Karo, Sumatera Utara.
-
Siapa yang melakukan penusukan? Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban yang berusia 8 tahun itu mengalami kebutaan pernanen pada mata sebelah kanannya. Kejadian itu sendiri, terjadi pada 7 Agustus lalu.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
"Iya, dia adalah salah satu dari enam pelaku, tewas karena melawan saat ditangkap," ungkap Alex, Selasa (27/11).
Dijelaskannya, pelaku Ari masuk dalam daftar pencarian orang Polres Jakarta Selatan dalam kasus curanmor pada 18 April 2018. Pihaknya mengamankan sepeda motor Vixion BG 2815 FAI yang digunakan saat beraksi di wilayah OKU, sebutir selongsong, pistol rakitan beserta empat butir amunisi aktif dan kunci T.
"Pelaku ini adalah pemain lama dalam aksi curanmor, beraksi juga di luar Sumsel, sampai ke Jakarta," kata dia.
Diberitakan sebelumnya, Satria tewas diterjang peluru saat menggagalkan aksi curanmor milik warga di Jalan KH Ahmad Dahlan, Lorong Ogan, Kelurahan Baturaja Lama, Kecamatan Baturaja Timur, OKU, Sumsel, Jumat (12/10) pukul 03.00 WIB.
Ketika hendak membawa motor curian, para pelaku diadang warga yang sedang jaga malam. Lantaran terdesak, pelaku mengancam akan menembak jika tidak diizinkan melintas.
Warga berupaya tetap menangkap kawanan pelaku. Lantas salah seorang pelaku melepaskan tembakan ke arah warga. Tembakan itu mengenai leher korban. Komplotan itu langsung kabur.
"Kami masih memburu lima pelaku lain, secepatnya akan diungkap," pungkasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Orangtua korban yang mengetahui kejadian tersebut langsung melaporkan ke pihak kepolisian.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca SelengkapnyaKorban yang berusia 13 tahun itu terakhir kali terlihat berdiri dikerumuni polisi memegang rotan. Dia kemudian ditemukan tewas di bawah jembatan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sempat melapor ke polisi, namun keluarga korban diarahkan ke Denpom I/Bukit Barisan.
Baca SelengkapnyaKapolda Sumbar buka suara soal tewasnya siswa SMP diduga dianiaya polisi
Baca SelengkapnyaRemaja putri berusia 16 tahun di Aceh Timur menjadi korban pemerkosaan oleh 16 pemuda yang rata-rata masih remaja. Baru tiga pelaku yang ditangkap polisi.
Baca SelengkapnyaBelasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita
Baca SelengkapnyaTim Polda Sumut dan Polres Serdang Bedagai melakukan investigasi untuk mengungkap pelaku penembakan sehingga kasus ini bisa segera terungkap.
Baca SelengkapnyaPolisi ungkap detik-detik peristiwa tewasnya eks calon siswa Bintara Iwan oleh anggota TNI AL Serda Adan.
Baca Selengkapnya