Pemberitaan Majalah Tempo Tim Mawar Terlibat Aksi 22 Mei Seperti Bangkitkan Zombie
Merdeka.com - Mantan pimpinan Tim Mawar Mayjen (Purn) Chairawan geram dengan pemberitaan Majalah Tempo terkait keterlibatan Tim Mawar dalam aksi pada 21-22 Mei lalu. Melalui kuasa hukumnya, Hendriansyah, menilai seharusnya Tempo bekerja secara profesional.
"Narasunbernya kan nggak jelas, kita kan semua tahu Undang-undang Pers, nah ini kita kok bisa sebesar majalah Tempo menulis berita, langsung menuduh tanpa ada dugaan ataupun namanya ya eks Tim Mawar secara pribadi beliau merasa dirugikan karena beliau lagi santai di rumah," kata Hendriansyah di Gedung Bareskrim Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Selasa (11/6).
Menurutnya, Tim Mawar sejak 1999 telah bubar. Dengan adanya pemberitaan itu, ia beranggapan Tempo membangkitkan 'Zombie' yang telah tiada.
"Ini kan sama aja seperti membangkitkan zombie yang sudah tidak ada," tegasnya.
"Kerugian in materi lah orang sudah enak-enak santai di rumah kemudian terlibat kerusuhan kan. Bagaimana?" sambungnya.
Lebih lanjut saat ditanyakan perihal laporannya ke Bareskrim Polri, Hendriansyah mengaku hari ini hanya sebatas konsultasi dengan penyelidik. Ia menegaskan, besok akan kembali lagi untuk buat laporan resmi.
"Barusan kita berkonsultasi untuk masalah pemberitaan Majalah Tempo, karena kita melaporkan pencamaran nama baik dan fitnahnya. Dan alhamdulilah, kita sudah konsul, Insyaallah besok kita balik lagi karena hari ini kan baru konsul, besok kita baru laporan secara resmi dan menyerahkan bukti-bukti tambahan lainnya. Besok pagi jam 10 dateng. Buktinya nanti, teknis," pungkasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.
Baca SelengkapnyaUsahanya membuka peluang lapangan pekerjaan baru bagi teman-teman ataupun lingkungan sekitar.
Baca SelengkapnyaHujan deras mengguyur sejak siang. Intensitasnya meningkat pada sore hari hingga menjelang petang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tim Indonesia Maju adalah Paskibraka pada Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan RI di Istana Merdeka
Baca SelengkapnyaBapanas hentikan pemberian bantuan pangan sementara dalam rangka menghormati pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaMelalui salah satu akun media sosial, satuan TNI bermotto Swa Bhuwana Paksa itu mengungkap kesalahan cetak kalender.
Baca SelengkapnyaGundukan yang diduga gunung berapi itu beberapa kali diunggah di media sosial dan diberi nama Bledug Kramesan.
Baca SelengkapnyaPada momen libur Natal dan Tahun Baru, setiap hari sekitar 3.000 pengunjung asyik bermain hujan salju.
Baca SelengkapnyaMomen Anang yang berbelanja ke pasar sembari mengajak Arsy dan Arsya menuai banyak apresiasi dari netizen.
Baca Selengkapnya