Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

PDIP: Megawati jadikan Rumah Budaya Unsur Penting bagi Eksistensi Partai

PDIP: Megawati jadikan Rumah Budaya Unsur Penting bagi Eksistensi Partai hasto kristiyanto. ©2020 Merdeka.com/istimewa

Merdeka.com - DPP DPI Perjuangan (PDIP) menggelar pertunjukan ketoprak dengan lakon Gajah Mada bersama Wayang Orang Bharata dengan tema Pemulihan Kesenian Nasional Seniman Bangkit. Kegiatan yang diselenggarakan khusus oleh Badan Kebudayaan Nasional (BKN) di Gedung Pertunjukan Wayang Orang Bharata, Jakarta Pusat, Sabtu (6/11) malam, dilaksanakan untuk memperingati Sumpah Pemuda.

Sekjen Hasto Kristiyanto mengatakan PDIP menaruh perhatian terhadap kesenian dan kebudayaan nusantara. Dia menilai Ketua Umum Megawati Soekarnoputri telah menyampaikan berulangkali kepada seluruh kader betapa pentingnya untuk melestarikan kebudayaan. Hal itu menjadi perhatian dari Ketua DPP PDIP, yakni Prananda Prabowo dan Puan Maharani.

"Ibu Mega menaruh rumah budaya sebagai hal yang penting bagi eksistensi rumah partai. Mas Prananda Prabowo misalnya sebagai kepala situation room itu juga menaruh perhatian besar terhadap kebudayaan. Mba Puan Maharani misalnya juga membantu seluruh tim dari Wayang Orang Bharata dengan berbagai bantuan-bantuan kemanusiaan selama pandemi," kata Hasto di Gedung Pertunjukan Wayang Orang Bharata.

Hasto menerangkan ketoprak kali ini mengangkat tema Gajah Mada yang identik dengan cerita di balik Sumpah Pemuda. Menurut Hasto, Gajah Mada melalui Sumpah Palapa mampu menyatukan Nusantara kala itu. Begitu juga semangat Sumpah Pemuda yang menyatukan nusantara sebagai satu bangsa, satu tanah air, dan satu bahasa.

"Pada saat bersamaan, kami juga mendorong seluruh dari esensi kebudayaan nusantara kita ini untuk kami angkat. Untuk kami gelorakan kembali sebagai bagian untuk memperkuat jati diri bangsa. Dalam ketoprak ini tampil seluruh aspek kesenian itu," jelas dia.

Politikus asal Yogyakarta itu juga mengajak semua masyarakat Indonesia, khususnya pemuda untuk melihat secara dalam penampilan ketoprak atau wayang. Dia menyebut terdapat ekspresi dalam menampilkan tokoh, kekayaan dialog, kemampuan mendendangkan lagu, drama, dan menari.

"Prinsipnya justru kalau generasi muda melihat seluruh elemen dari seni kita sebenarnya tersajikan suatu perpaduan yang sangat menarik. Bagaimana gamelan misalnya. Ini, kan, mencerminkan peralatan musik yang beraneka rupa, tetapi mampu membangun keharmonian dan kemudian nanti terjadi sinergi dengan pemain ketopraknya," jelas dia.

Dari nilai-nilai tersebut, alumnus UGM itu juga menyatakan pihaknya sangat menghormati kepada pelaku seni, khususnya seniman di Wayang Orang Bharata. Mereka yang membangun watak kebudayaan nusantara merupakan pihak paling terdampak selama pandemi.

"Karena itulah, kami menaruh rasa hormat, apalagi dengan kami lihat Bharata dalam situasi pandemi, Wayang Orang ini juga mengalami kesulitan. Maka kami membantu," jelas dia.

Ketoprak ini diselenggarakan secara hybrid oleh BKN PDIP. Megawati dan para kader PDIP juga menyaksikan acara ini secara daring. Sedangkan di lokasi hadir Kepala BKN Pusat Ario Bimo, Sekretaris Rano Karno dan Bendahara Vita Ervina bersama masyarakat pecinta seni.

Di tengah adegan ketoprak, di luar skenario, seniman mengajak Hasto, Rano dan Bimo ke atas panggung dan ikut bernyanyi dan berdialog yang membuat penonton terpingkal-pingkal. Mereka bertiga meyakinkan para seniman bahwa PDIP peduli seni dan budaya.

(mdk/ray)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemakzulan Jokowi Dianggap Pengalihan Isu Pihak yang Takut Kalah, Begini Kata Sekjen PDIP

Pemakzulan Jokowi Dianggap Pengalihan Isu Pihak yang Takut Kalah, Begini Kata Sekjen PDIP

Hasto menyampaikan, hal serupa juga telah disampaikan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di Hari Ulang Tahun PDIP beberapa waktu yang lalu.

Baca Selengkapnya
PDIP Sengaja Tak Undang Jokowi ke HUT ke-51, Sudah Tak Butuh Elektoral Presiden?

PDIP Sengaja Tak Undang Jokowi ke HUT ke-51, Sudah Tak Butuh Elektoral Presiden?

PDIP tidak mengundang Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke HUT PDIP.

Baca Selengkapnya
Sekjen PDIP: Kami Hormati Prabowo Latihan Blusukan, Ganjar Sudah Tidur di Rumah Warga

Sekjen PDIP: Kami Hormati Prabowo Latihan Blusukan, Ganjar Sudah Tidur di Rumah Warga

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menghormati capres nomor urut 2, Prabowo Subianto yang mencoba latihan blusukan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Politikus PDIP Sebut Keppres Pemberhentian Prabowo Harus Dicabut Sebelum Beri Pangkat Baru

Politikus PDIP Sebut Keppres Pemberhentian Prabowo Harus Dicabut Sebelum Beri Pangkat Baru

Hasanuddin menyebut membuat aturan baru tidak boleh menabrak aturan yang sudah ada.

Baca Selengkapnya
PDIP Tanggapi Sindiran Prabowo 'Ndasmu Etik' ke Anies: Tak Ada Gunanya Debat jika Tanpa Etika!

PDIP Tanggapi Sindiran Prabowo 'Ndasmu Etik' ke Anies: Tak Ada Gunanya Debat jika Tanpa Etika!

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menanggapi pernyataan ‘Ndasmu etik’ yang dilontarkan Prabowo Subianto usai debat capres dalam Rakornas Gerindra.

Baca Selengkapnya
PDIP soal Akademisi Buat Petisi Kritik Pemerintah: Demokrasi Hadapi Masalah Serius

PDIP soal Akademisi Buat Petisi Kritik Pemerintah: Demokrasi Hadapi Masalah Serius

Hasto mengatakan, perguruan tinggi merupakan cerminan dari kekuatan moral.

Baca Selengkapnya
Ketika Jokowi 'Absen' Disebut Megawati dalam Pidato di HUT PDIP

Ketika Jokowi 'Absen' Disebut Megawati dalam Pidato di HUT PDIP

Megawati sama sekali tidak menyebut nama Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam pidatonya.

Baca Selengkapnya
Tak Semua Menteri PDIP Hadiri Pelantikan AHY, Begini Kata MenPAN Azwar Anas

Tak Semua Menteri PDIP Hadiri Pelantikan AHY, Begini Kata MenPAN Azwar Anas

Azwar Anas enggan menanggapi lebih jauh terkait pandangan PDIP.

Baca Selengkapnya
Soal Isu Pemakzulan Jokowi, PDIP Ingatkan Pemimpin Harus Jalankan Amanah Rakyat

Soal Isu Pemakzulan Jokowi, PDIP Ingatkan Pemimpin Harus Jalankan Amanah Rakyat

PDIP juga meminta isu pemakzulan terhadap Jokowi ini bisa segera direspons agar tak menimbulkan gerakan yang lebih besar lagi.

Baca Selengkapnya