Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Modus tuduh ganggu adik, komplotan pelajar yang nyambi begal dibekuk

Modus tuduh ganggu adik, komplotan pelajar yang nyambi begal dibekuk Komplotan pelajar di Surabaya nyambi jadi begal. ©2016 Merdeka.com/Moch Andriansyah

Merdeka.com - Apa yang dilakukan pelajar ini tak patut dicontoh. Komplotan pelajar di Surabaya, Jawa Timur ini melakukan perampokan dengan merampas motor alias begal.

Tak hanya motor, 8 pemuda tanggung yang masih pelajar ini juga merampas handphone milik korban. Mereka adalah SAY, AL, LQ, AG, FZ, KR, KP, dan RZ, yang semuanya masih berstatus pelajar. Untuk KP dan‎ RZ, saat ini ditetapkan sebagai DPO alias buron.

"Saat beraksi di Dupak Timur, mereka ditangkap petugas. Enam orang berhasil kita amankan, dua orang berhasil lolos. Dan saat ini sudah kita tetapkan sebagai DPO (buron)," ujar Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Sinto Silitonga didampingi Kasubbag Huma Kompol Lily Djafar, Kamis (3/11).

Para pelaku melakukan aksi kejahatannya di beberapa lokasi di wilayah Jawa Timur. Saat beraksi di Jalan Dupak Timur, mereka kepergok petugas kepolisian yang kebetulan sedang berjaga. Pelaku pun langsung dibekuk.

"Modusnya mereka menghentikan korban, dan pura-pura menuduh korban telah menggoda adiknya. Korban diberhentikan paksa, dan meminta kendaraan korban," jelasnya.

Meski tanpa menggunakan senjata tajam, namun aksi para tersangka ini tetap membuat keder korban yang dikeroyok delapan orang, hingga akhirnya mau menyerahkan kendaraannya.

"Dari laporan yang kita terima, para tersangka yang rata-rata masih berusia antara 15 sampai 20 tahun ini, sudah beraksi di beberapa TKP. Mereka tidak hanya menyasar pelajar bermotor, tapi juga handphone milik para pelajar," katanya.

‎Sementara para tersangka mengaku, uang hasil kejahatan yang mereka lakukan itu, untuk uang saku dan bersenang-senang.

"Motornya dijual di Madura. Ada yang jemput sendiri. Kenalnya dari teman. Satu motor dijual antara Rp 1 sampai 2 juta rupiah. Uangnya juga dibagi rata," pengakuan salah satu tersangka.

(mdk/sho)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Modus Berbagi Takjil, Ratusan Pelajar Bikin Onar dan Hendak Tawuran Ditangkap di Jakpus
Modus Berbagi Takjil, Ratusan Pelajar Bikin Onar dan Hendak Tawuran Ditangkap di Jakpus

Modus Berbagi Takjil, Ratusan Pelajar Bikin Onar dan Hendak Tawuran Ditangkap di Jakpus

Baca Selengkapnya
19.000 Lebih Pemudik Padati Stasiun Gambir, 40 Rangkaian Kereta Disiapkan Tiap Hari
19.000 Lebih Pemudik Padati Stasiun Gambir, 40 Rangkaian Kereta Disiapkan Tiap Hari

Pemudik yang turun di zona drop off terlihat membawa tas dan banyak barang hingga ke area tunggu

Baca Selengkapnya
Belasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita
Belasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita

Belasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Siswa ini Kejar Mobil yang Ditabraknya, Ternyata Lakukan ini Bikin Warganet Respek Banget!
Siswa ini Kejar Mobil yang Ditabraknya, Ternyata Lakukan ini Bikin Warganet Respek Banget!

Momen siswa dengan 'gentle' mengejar mobil yang tak sengaja ditabraknya untuk melakukan tindakan terpuji.

Baca Selengkapnya
Tujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur
Tujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur

Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.

Baca Selengkapnya
Nahas, 3 Emak-Emak di Garut Tertabrak saat Menyeberang Sepulang Pengajian
Nahas, 3 Emak-Emak di Garut Tertabrak saat Menyeberang Sepulang Pengajian

Tiga orang emak-emak di Garut Jawa Barat tertabrak mobil saat menyeberang usai menghadiri kegiatan pengajian

Baca Selengkapnya
Sosok Polisi Nabung di Toko Bangunan Demi Bangun Sekolah Bikin Jenderal Polisi Takjub
Sosok Polisi Nabung di Toko Bangunan Demi Bangun Sekolah Bikin Jenderal Polisi Takjub

Demi menebus asa membangun sekolah, seorang polisi rela menyisihkan gaji untuk menabung.

Baca Selengkapnya
Asik Berbaring di Rel, Kaki Remaja Putus Dilindas Kereta Api
Asik Berbaring di Rel, Kaki Remaja Putus Dilindas Kereta Api

Kejadian ini menjadi pelajaran bagi warga lainnya agar waspada beraktivitas di sekitar rel.

Baca Selengkapnya
Dirikan Tenda Hajatan di Tengah Rel Kereta Api, Warga Terancam Denda Rp15 Juta
Dirikan Tenda Hajatan di Tengah Rel Kereta Api, Warga Terancam Denda Rp15 Juta

Mengetahui ada kegiatan di lokasi terlarang, polisi segera membubarkan kegiatan tersebut.

Baca Selengkapnya