Megawati Kepada Duta Pancasila: Harus Jadi Orang Politik Bukan Politikus Suka Mejeng
Merdeka.com - Presiden ke-5 Indonesia yang juga Ketua Dewan Pengarah BPIP, Megawati Soekarnoputri meminta kepada para Purnapaskibraka tahun 2021 yang juga ditetapkan menjadi Duta Pancasila agar turun menemui masyarakat. Sebab kata Mega ini adalah sebuah pekerjaan untuk membela negara dengan memperjuangkan jiwa dan raga.
"Kamu sebagai orang pasti akan disebut kader-kader pancasilais, ya kalau enggak mau mundur, saya bilang kepada pak kepala, siapa yang enggak mau,karena mungkin ya ini kan hanya sebuah pekerjaan, ini adalah kaderisasi politik," kata Megawati saat memberikan arahan kepada para Purnapaskibraka 2021 dan Duta Pancasila di Halama Istana Merdeka, Rabu(18/8).
Dia pun mempersilakan mereka jika tidak sanggup menjadi duta pancasila untuk mundur. Sebab kata dia nantinya menjadi duta pancasila akan diberikan pendidikan salah satu syaratnya yaitu bertemu rakyat.
"Karena akan digembleng, gemblengannya syaratnya turun ke bawah, ketemu sama rakyat. Tanya penderitannya, saya juga dulu, siap-siap hormat. Siap Dan, suruh manggil Dan. Dulu opo toh Dan,Dan, oh rupanya komandan, ya saya pernah seperti kalian ini," bebernya.
Mega meminta agar mereka tidak setengah hati untuk menjalankan tugas kali ini. Jika tidak sanggup, Mega pun menegaskan kembali agar para duta untuk mengundurkan diri.
"Ini bukan kerja gampang, saya sudah bicara dengan pak Jokowi, ini kebetulan ada Menpora, enggak bisa nasip bangsa ini hanya dibiarkan keleleran, tidak ada. Tidak ada perencanaan masa depan termasuk pemuda-pemudinya mereka adalah benteng negara," ungkapnya.
Mega berharap kepada para duta pancasila bisa mencinta negara. Tidak hanya itu, dia pun meminta agar para duta pancasila menjadi orang berpolitik tetapi bukan politikus.
"Kalian harus menjadi duta pancasila menjadi orang politik, politik beneran, politik beneran bukan politikus. Orang yang hanya mau mejeng saya bilang," bebernya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Megawati: Memangnya Kalau Sudah Jenderal itu Keren, Pensiun Jadi Rakyat Biasa Lagi
Megawati menyinggung prajurit yang hormat sambil tahan napas saat bertemu jenderal
Baca SelengkapnyaMegawati: Kekuasaan Itu Enak, Tapi Kalau Saya Sudah Harus Berhenti Ya Berhenti
Menjelang pemilu 2024, Megawati mengajak seluruh rakyat Indonesia bahwa pemilu itu adalah untuk rakyat sendiri.
Baca SelengkapnyaMegawati: Jangan Rakyat Dipecah-pecah Hanya karena Ingin Langgengkan Kekuasaan
Megawati meminta relawannya tidak takut menghadapi intimidasi dari lawan politik maupun aparat penegak hukum.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Megawati ke Pendukung Ganjar-Mahfud: Jangan Kesengsem Calon Pemimpin, Lihat Pengalaman Politiknya
Hal itu diungkapkan Megawati dalam kampanye terbuka di Lapangan Tegallega, Bandung, Jawa Barat
Baca SelengkapnyaKinerjanya Dikritik Megawati, Ini Tanggapan Bawaslu
Bawaslu memastikan, mereka telah menjalankan apa yang menjadi tugasnya sebagai pengawas Pemilu.
Baca SelengkapnyaMegawati Minta Rakyat Pilih Capres-Cawapres Punya Etika dan Moral di Pilpres 2024
Megawati mengingatkan, jangan pilih pemimpin hanya berdasarkan sosok, tanpa melihat pikiran dan hatinya.
Baca SelengkapnyaMegawati Ultah ke 77, Sekjen PDIP: Sikap Beliau Tolak Presiden 3 Periode Bawa Konsekuensi di Pemilu 2024
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, perayaan ulang tahun Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri ke-77 akan dirayakan secara sederhana
Baca SelengkapnyaJokowi Kirim Bunga untuk Megawati, Hasto: Kami Belum Cek Satu Persatu
Megawati merayakan bertambah usia yang ke-77 pada hari ini.
Baca SelengkapnyaSaat Megawati Main Tebak-Tebakan dengan Bocah di Kebon Sirih: Jangan Sepeda Lah, Sepeda Terus Ya
Kepada mereka, Edmund menyebutkan Pancasila dari sila ke 1 sampai 5.
Baca Selengkapnya