Mayat di Perairan Tapteng Diduga Sengaja Dibunuh Kerabat
Merdeka.com - Mayat yang ditemukan di perairan Pulau Putri, Tapanuli Tengah (Tapteng), Sumut, akhirnya teridentifikasi. Polisi tengah menyelidiki dugaan korban dibunuh kerabatnya sendiri karena kurang waras atau mengalami gangguan jiwa.
"Dari hasil penyelidikan, identitas mayat diketahui sebagai Abdul Bahri Simanungkalit (50)," kata Kasat Reskrim Polres Tapteng AKP Dodi Nainggolan, Kamis (30/5).
Korban beralamat di Jalan Batu Mandi Lingkungan I Kelurahan Lubuk Tukko Baru, Pandan, Tapteng. Pria itu sudah dikenali keluarga, termasuk ibunya Nursadia Hutabarat (77).
Kakak korban, Nursabina Simanungkalit, menerangkan bahwa adiknya tidak kelihatan selama 3 hari. "Korban selama ini diduga stres dan sering melakukan onar," jelas Dodi.
Sementara warga mengaku sekitar tiga hari lalu melihat Bahri. Dia dibawa kakaknya SS dan keponakannya T, menggunakan perahu.
Korban diduga dibawa ke perairan dan dieksekusi di sana. Dugaan ini diperkuat temuan batu di perahu milik SS. Jenis batuannya mirip dengan yang terikat di badan korban.
Namun, Dodi belum menegaskan SS dan T merupakan tersangka. "Keterangan saksi memang mengarah ke sana," sebut Dodi.
Menurut Dodi, motif pembunuhan itu bukan dendam. "Enggak ini bukan dendam, korban diduga dilenyapkan karena kurang waras," jelasnya.
Hingga saat ini polisi terus melakukan penyelidikan. Mereka juga mencari SS dan T. "Doakan saja bisa kita ungkap," harap Dodi.
Seperti diberitakan, jasad Bahri sebelumnya ditemukan di perairan Pulau Putri, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Sumut, Selasa (28/5/) sekitar pukul 10.00 WIB. Awalnya jasad laki-laki ini belum dikenali.
Saat ditemukan posisi mayat mengapung di laut. Dia mengenakan celana pendek dan baju hitam. Kedua kaki korban terikat, tangannya terikat ke belakang, sedangkan mulutnya ditutup lakban. Jasad itu juga diikatkan tali yang digantungi batu.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi menduga pria itu tewas akibat pembunuhan dan sengaja dibuang ke sungai.
Baca SelengkapnyaKasus penemuan empat mayat itu masih diselidiki polisi.
Baca SelengkapnyaKorban tergeletak di jalan menuju perkebunan warga. Korban adalah warga setempat inisial JL (31).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
"Korban ditemukan tewas dengan banyak luka. Diduga akibat pembunuhan," ungkap Kasi Humas Polres OKU Iptu Ibnu Holdon
Baca SelengkapnyaKedua tersangka diduga sudah lama merencanakan aksinya.
Baca SelengkapnyaMayat wanita paruh baya itu pertama kali ditemukan warga sekitar yang mencium aroma tidak sedap di sekitar lokasi penemuan.
Baca SelengkapnyaMayat bayi ditemukan tergeletak di kawasan Banjir Kanal Barat, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Baca SelengkapnyaMayat belum diketahui identitasnya tersebut selanjutnya dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang untuk divisum.
Baca SelengkapnyaKonon pulau ini tidak ditemukan, namun akibat sebuah peristiwa yang luar biasa, Pulau Si Kantan ini muncul.
Baca Selengkapnya