Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Listrik Padam Sejak Kemarin, Warga Makassar Ramai-ramai Menginap di Hotel

Listrik Padam Sejak Kemarin, Warga Makassar Ramai-ramai Menginap di Hotel Mati lampu. reuters

Merdeka.com - Gangguan sistem kelistrikan mengakibatkan hampir semua wilayah di Sulawesi Selatan blackout atau padam total. Khusus di Kota Makassar, pemadaman listrik sudah terajdi sejak Kamis pukul 15.20 Wita sampai siang ini.

Akibat waktu pemadaman yang cukup lama, sebagian besar warga Makassar memilih bermalam di hotel untuk menikmati suasana kamar yang sejuk dan nyaman.

Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sulsel, Anggiat Sinaga yang dikonfirmasi, Jumat, (16/11) membenarkan situasi tersebut. Kata dia, dari pantauannya sejak kemarin telah terjadi pergerakan tingkat okupansi kamar hotel 20 hingga 25 persen.

"Terjadi pergerakan 20 hingga 25 persen karena warga banyak yang eksodus ke hotel," tutur General Manager Hotel Claro Makassar, Anggiat Sinaga, kepada wartawan, Sabtu (16/11).

Anggiat mengakui, hotelnya menurunkan harga sewa kamar mulai 15 persen hingga 20 persen selama kondisi blackout terjadi. Namun dia pastikan kebijakan itu buka karena ingin menarik minta warga berbondong-bondong menginap.

"Jangan berbisnis pakai aji mumpung, itu tidak sehat. Jadi pihak hotel itu menurunkan sedikit harganya dengan memberi harga khusus itu untuk membantu warga jadi bukan untuk memanfaatkan situasi," kata Anggiat Sinaga.

Di tempatnya di Hotel Claro sendiri, harga khusus juga diberikan. Harga normal per kamar rata-rata Rp 750 ribu per malam, dilepas Rp 600 ribu saja. Diperkirakan hari ini situasi akan kembali normal.

Sementara dari pantauan merdeka.com, hingga pukul 11.29 Wita sebagian daerah di Kota Makassar masih mengalami pemadaman listrik. Antara lain di wilayah Kelurahan Sudiang, Kelurahan Antang dan Kelurahan Borong. Sebenarnya dini hari tadi, sekitar pukul 02.00 wita, listrik sempat normal namun beberapa jam kemudian kembali padam.

Terpisah, General Manager PLN Wilayah Sulawesi Selatan Tenggara dan Barat (Sulselrabar), Bambang Yusuf, mengatakan saat ini petugas PLN masih terus berupaya melakukan pemulihan.

"Kita berharap hari ini atau paling tidak sebentar malam sudah pulih 100 persen," kata Bambang Yusuf.

Dijelaskannya, gangguan kelistrikan diperkirakan terjadi di penghantar tegangan tinggi di daerah antara Makale (Toraja) hingga Palopo.

"Soal gangguannya apa, itu belum ditemukan. Tapi saat kondisi ini terjadi, hujan lebat sekali jadi diperkitakan itu karena petir. Belum ditemukan kerusakan fisik misalnya tiang listrik tumbang," kata Bambang Yusuf.

(mdk/lia)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sejumlah Wilayah Indonesia Alami Pemadaman Listrik, Salah Satunya Tarakan

Sejumlah Wilayah Indonesia Alami Pemadaman Listrik, Salah Satunya Tarakan

PLN mengonfirmasi bahwa kondisi pasokan listrik hari ini di Tarakan memang defisit lantaran beban puncak berada di atas daya pasok.

Baca Selengkapnya
Jelang Perayaan Hari Raya Galungan, PLN Imbau Masyarakat Perhatikan Jarak Aman Pasang Penjor

Jelang Perayaan Hari Raya Galungan, PLN Imbau Masyarakat Perhatikan Jarak Aman Pasang Penjor

Jelang Perayaan Hari Raya PLN mencatat terdapat sebanyak 9 kasus gangguan listrik akibat penjor yang menyentuh kabel listrik di tahun 2023.

Baca Selengkapnya
Indonesia Ternyata Pernah Terancam Krisis Listrik dan Buat PLN Ketar-Ketir, Ini Penyebabnya

Indonesia Ternyata Pernah Terancam Krisis Listrik dan Buat PLN Ketar-Ketir, Ini Penyebabnya

PLN pernah menghadapi tantangan stok batubara yang kurang dari 5 Hari Operasi Pembangkit (HOP) pada Desember 2021 lalu.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
PLN Tambah Pembangkit Listrik Hijau di Nusa Penida, Aktif Mulai Tahun Depan

PLN Tambah Pembangkit Listrik Hijau di Nusa Penida, Aktif Mulai Tahun Depan

Sistem kelistrikan Nusa Penida akan ditambah kembali dengan pembangkit hijau sebesar 14,5 MW.

Baca Selengkapnya
Sinkronasi Pembangkit Apung Pertama di Indonesia Rampung, Pasokan Listrik Wilayah Ambon Bertambah 10 Mega Watt

Sinkronasi Pembangkit Apung Pertama di Indonesia Rampung, Pasokan Listrik Wilayah Ambon Bertambah 10 Mega Watt

Untuk melistriki wilayah Maluku membutuhkan perjuangan yang berat, sebab harus menghadapi kondisi alam yang menantang.

Baca Selengkapnya
PLN Sudah Bangun 900 Tempat Charger Mobil Listrik per Desember 2023, Ini Daftar Lokasinya

PLN Sudah Bangun 900 Tempat Charger Mobil Listrik per Desember 2023, Ini Daftar Lokasinya

Untuk mengakselerasi pertumbuhan SPKLU, PLN membuka kolaborasi dengan berbagai pihak.

Baca Selengkapnya
5 Fakta Masjid Istiqlal yang Tidak Banyak Orang Tahu

5 Fakta Masjid Istiqlal yang Tidak Banyak Orang Tahu

Lima fakta Masjid Istiqlal yang tidak banyak orang tahu

Baca Selengkapnya
Sejumlah Wilayah Indonesia Alami Pemadaman Listrik, Ini Solusi Bisa Diterapkan

Sejumlah Wilayah Indonesia Alami Pemadaman Listrik, Ini Solusi Bisa Diterapkan

Pemadaman listriK PLN masih sering terjadi di berbagai wilayah di Indonesia seperti di Kapanewon Ngawen, Kabupaten Gunungkidul.

Baca Selengkapnya
Elektabilitas PAN Hanya 4,7 persen, Zulkifli Hasan Yakin jadi 9 Persen saat Pencoblosan

Elektabilitas PAN Hanya 4,7 persen, Zulkifli Hasan Yakin jadi 9 Persen saat Pencoblosan

Zulhas mengaku dalam beberapa hari terakhir berkeliling ke sejumlah daerah, termasuk Makassar untuk mengkampanyekan PAN.

Baca Selengkapnya
Kondisi Terkini Sugapa Papua Usai Pembakaran Rumah Warga dan Penyerangan Pos TNI-Polri oleh KKB

Kondisi Terkini Sugapa Papua Usai Pembakaran Rumah Warga dan Penyerangan Pos TNI-Polri oleh KKB

Kapolres mengaku, aksi penyerangan disertai penembakan itu dilakukan KKB sejak Jumat (19/1) dari segala arah.

Baca Selengkapnya