Kemenkes: 12 Petugas Bandara Soetta Probable Omicron
Merdeka.com - Kementerian Kesehatan meluruskan informasi yang beredar bahwa 15 petugas Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, probable terjangkit Omicron.
Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmidzi mengatakan, sebenarnya ada 14 petugas Bandara Soekarno Hatta yang terkonfirmasi positif Covid-19. Dari jumlah tersebut, 12 berstatus probable atau kemungkinan terpapar Covid-19 varian Omicron.
"Bukan (15 petugas Bandara Soekarno Hatta probable Omicron). Itu positif Covid-19 14 orang dan 12 probable Omicron," jelasnya kepada merdeka.com, Selasa (4/1).
Nadia menyebut, dari total 14 kasus, 10 di antaranya merupakan petugas administrasi. Sementara empat lainnya petugas laboratorium.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Zubairi menyebut, EG.5 merupakan varian baru Covid-19 yang berkaitan erat dengan subvarian Omicron XBB.
Baca SelengkapnyaTren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaSaat ini, Omicron EG.5 mendominasi di tengah kenaikan kasus Covid-19.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaInformasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca SelengkapnyaBandara sebagai pintu masuk pertama perlu melakukan persiapan terkait mitigasi Covid-19.
Baca SelengkapnyaCawapres Cak Imin, Gibran dan Mahfud MD asyik tertawa dan berpelukan meski para capres sedang debat panas.
Baca SelengkapnyaPada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
Baca SelengkapnyaKantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai mengantisipasi lonjakan Covid-19 dan temuan mycoplasma pneumonia di luar negeri.
Baca SelengkapnyaPenemuan kasus yang dihimpun per tanggal 6-23 Desember 2023 sebanyak 5 kasus.
Baca Selengkapnya