Kasus Covid-19 Anak Meningkat, Sejumlah Siswa SD di Sulbar Divaksinasi Massal
Merdeka.com - Kasus Covid-19 anak meningkat. Dari total kasus positif Covid-19 saat ini, sebesar 14 persen di antaranya merupakan anak-anak.
Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Sulawesi Barat (Sulbar) kembali menggiatkan program vaksinasi Covid-19 massal untuk anak usia 6-11 tahun. Sasarannya, sejumlah Sekolah Dasar (SD) di enam kabupaten, yakni kabupaten Mamuju, Majene, Polman, Mamasa, Pasangkayu dan Mamuju Tengah menjadi sasaran lokasi vaksinasi Binda Sulbar.
"Target vaksinasi anak usia 6-11 tahun di Sulbar sebanyak 161.468 jiwa. Namun sampai saat ini baru mencapai 19,42 persen untuk dosis pertama dan 3,14 persen dosis kedua," ujar Kabinda Sulbar, Sudadi, Kamis (17/02).
Sudadi mengungkapkan, kendala terbesar yang sering ditemui dalam pelaksanaan vaksinasi anak yakni ketakutan orang tua atau wali murid siswa untuk mengikutsertakan anaknya dalam vaksinasi Covid-19.
"Ini tantangan kami. Selain melakukan vaksinasi kepada anak-anak, kami juga imbangi dengan melakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah untuk meyakinkan para orang tua siswa, bahwa vaksin ini aman," tutur dia.
Dia mengajak para guru dan orang tua siswa untuk tidak termakan berita hoaks terkait vaksin Covid-19.
Adapun kegiatan vaksinasi anak Binda Sulbar diantaranya berlangsung di kabupaten Mamuju yakni di SD Karaeng dan SDN Bulutakkang, kabupaten Polman di SDN 018 Manding, SDN 004 Ujung, SDN 049 Lena, SD 059 Amola, SDN 009 Indo Makkombong dan SD 038 Pangesoran.
Kabupaten Majene di SDN 5 Pangali-ali, kabupaten Mamasa di SD 010 Sindagamanik dan SD Salulotong. Sementara untuk kabupaten Mamuju Tengah di SDI Salubijau.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang siswi kelas 2 SMK melahirkan lalu menyembunyikan bayinya dalam koper hingga meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaKebiasaan memukul merupakan suatu hal yang kerap dilakukan anak. Hal ini perlu diperhatikan dan dihindari oleh orangtua.
Baca SelengkapnyaPada saat anak sedang sakit, orangtua biasanya akan mengalami sejumlah kebingungan. Penting bagi orangtua untuk memerhatikan sejumlah hal.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kejadian itu sendiri bermula saat jam kosong pelajaran pada Senin (9/1) lalu.
Baca SelengkapnyaSejak ditemukan, korban menjalani pemulihan baik fisik maupun psikologinya.
Baca SelengkapnyaLantaran upaya diversi yang dilakukan pihak Kepolisian tidak menemui kesepakatan antara korban dengan 8 anak berhadapan hukum (ABH).
Baca SelengkapnyaDemam berdarah merupakan salah satu penyakit yang sering menyerang anak-anak. Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk melakukan pencegahan DBD.
Baca SelengkapnyaBerkas perkara tiga tersangka anak di bawah umur dipercepat prosesnya guna mempercepat persidangan di peradilan.
Baca SelengkapnyaKemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca Selengkapnya