Kasad Jenderal Dudung Ditunjuk Jadi Duta Bapak Asuh Anak Stunting
Merdeka.com - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) mengukuhkan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal Dudung Abdurachman menjadi Duta Bapak Asuh Anak Stunting. Pengukuhan ini dilakukan bersamaan dengan peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) yang digelar di Sleman, Yogyakarta, Rabu (29/6).
Kepala BKKBN dr Hasto Wardoyo secara simbolik menyematkan selendang Duta Bapak Asuh Anak Stunting kepada Jenderal Dudung, sekaligus menandai dimulainya program Bapak Asuh Anak Stunting yang digagas BKKBN.
Seusai dikukuhkan menjadi Duta Bapak Asuh Anak Stunting, KSAD Jenderal Dudung langsung memerintahkan jajaran TNI AD untuk mendukung penuh program percepatan penurunan stunting. Berbagai upaya akan dilakukan oleh TNI AD untuk membantu penurunan angka stunting di Indonesia.
"Saya akan minta laporan secara signifikan per koramil, per kodim, per kodam. Bagaimana upaya-upaya peningkatan, baik upaya internal melakukan penanaman lahan-lahan yang nonproduktif menjadi produktif, kemudian hasilnya kita berikan kepada masyarakat," kata Dudung.
"Upaya eksternal membantu pemerintah yaitu BKKBN menyelesaikan program-program pemerintah, sehingga diharapkan tidak ada lagi anak-anak stunting," sambung Dudung.
Sosialisasikan Pencegahan Stunting
Mantan Pangkostrad ini mengaku gelar yang diterimanya sebagai Duta Bapak Asuh Anak Stunting Indonesia memiliki tantangan yang berat ke depannya. Dudung pun menyampaikan komitmennya untuk terus melakukan sosialisasi kepada seluruh lapisan masyarakat mengenai pencegahan stunting dalam setiap kegiatan yang dijalaninya.
Dudung menilai pencegahan stunting bisa dimulai sedini mungkin atau sebelum melakukan pernikahan. Lewat sosialisasi yang masif, masyarakat diharapkan paham tentang bahaya stunting dan bersama-sama menurunkan angkanya.
"Saya biasanya melakukan kunjungan ke perguruan tinggi untuk menyampaikan wawasan kecintaan Tanah Air dan bela negara. Nanti akan saya sampaikan (bahaya dan pentingnya menurunkan angka stunting). Jangan sampai tanpa pengetahuan mengakibatkan keturunan yang kurang baik," urai Dudung.
Jenderal penyandang bintang empat di pundak ini menjelaskan TNI AD sebelumnya juga sudah secara masif melakukan kegiatan bersama masyarakat, baik di tingkat provinsi, kabupaten/kota hingga kecamatan dan desa-desa untuk bersama-sama menanam pohon kelor yang memiliki protein tinggi. Mereka juga memberikan bantuan makanan kepada keluarga berisiko stunting.
Dudung optimistis target penurunan stunting menjadi 14% di tahun 2024 akan terpenuhi jika semua pihak saling bersinergi menyelesaikan permasalahan bangsa ini. Bahkan bukan tidak mungkin angka stunting turun hingga 10% dalam 2 tahun ke depan.
"Ini yang kita harapkan dan kami mengajak seluruh masyarakat mari kita bergotong-royong menuntaskan masalah ini, karena TNI Angkatan Darat tidak sanggup sendiri, harus bekerja sama dengan elemen-elemen yang kompeten terkait masalah ini," kata dia.
Respons Moeldoko
Pengukuhan Kasad Jenderal Dudung yang bertepatan dengan Harganas juga diikuti secara livestreaming Kepala Kantor Staf Presiden Jenderal (Purn) Moeldoko.
Melalui siaran langsung tersebut, Moeldoko dan Dudung berdialog dengan keluarga stunting dari seluruh Indonesia.
Moeldoko menyambut baik program Bapak Asuh Anak Stunting dan mengapresiasi pengukuhan Jenderal Dudung menjadi Duta Bapak Asuh Anak Stunting.
"Ke depan kompetisi global yang luar biasa, kalau SDM-nya tidak baik maka tidak akan bisa bersaing. Oleh sebab itu kita wajib menyiapkan generasi terbaik itu dimulai dari sekarang. Saya siap menjadi Bapak Asuh Anak Stunting di bawah asuhannya Pak Wardoyo," ujar Moeldoko.
Atas dukungan dari KSAD Dudung Abdurachman dan Kepala KSP Moeldoko, Kepala BKKBN Hasto Wardoyo mengucapkan terima kasih karena telah ikut berkontribusi dalam upaya penurunan stunting nasional. Hasto mengatakan Kabupaten Sleman menjadi contoh wilayah yang prevalensi stuntingnya rendah yakni di bawah 10%.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Eks Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI (Purn) Dudung Abdurachman merayakan ultah dua ajudannya dengan menyiapkan kejutan.
Baca SelengkapnyaHasto Wardoyo, mengatakan, keluarga harus dijadikan arus utama pembangunan
Baca SelengkapnyaKendati diguyur hujan deras, komandan hingga deretan anggota Brimob tak bergeming dan tetap berdiri tegak.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Penampilannya sangat sederhana. Berkaos lusuh dan celana pendek. Siapa sangka seorang jenderal TNI AD.
Baca SelengkapnyaBerani terabas hujan untuk temui rakyat, begini potret anak jenderal polisi saat belusukan menjelang Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaKonser Indonesia Maju ini dihadiri langsung Gibran Rakabuming Raka bersama sang istri Selvi Ananda.
Baca SelengkapnyaDuduk Perkara Anak Anggota DPRD Surabaya Dilaporkan Penganiayaan, Dipicu Pelemparan Mobil
Baca SelengkapnyaJenderal TNI ini pasang badan terhadap 3 anak buahnya yang diamankan oleh polisi Malaysia.
Baca SelengkapnyaPanca Darmansyah mengaku menyesali perbuatan kejinya yang dengan tega membunuh keempat anak kandung.
Baca Selengkapnya