Jangan ikut populerkan isu murahan di media sosial
Merdeka.com - Isu-isu di media sosial semakin sulit untuk dibendung. Perlu filter dari diri sendiri untuk membatasi mana yang layak dikonsumsi. Tak jarang isu seperti itu justru berujung fitnah.
Pengamat media sosial, Enda Nasution menilai bukan akhir-akhir ini saja media sosial dipakai untuk menyebarkan gosip. Menurutnya, justru gosip semacam ini baik soal artis atau politik disukai oleh masyarakat.
Dia melihat memang ada orang yang tidak suka namanya diseret-seret lalu dikabarkan miring, tetapi ada juga yang menikmati. Tinggal masyarakat saja memilih mana yang benar dan hoax.
"Jadi sebagai masyarakat sebenarnya ini pilihan. Kalau emang kita enggak suka atau kita tidak mendukung ya jangan ikut mempopulerkan," katanya kepada merdeka.com, Jumat (16/9).
Menurutnya, jika merasa dirugikan dan merasa melanggar layanan bisa diadukan langsung misalnya ke twitter dan instagram. Jika sifatnya menyerang bisa langsung membuat laporan resmi ke pihak kepolisian.
"Kalau memang sifatnya menyebarkan kebohongan atau fitnah dan kita tahu orangnya kita bisa melaporkannya ke kepolisian," tuturnya.
Dia juga menyarankan agar pengguna media sosial memantau sendiri akun-akun yang merugikan dirinya. "Mengorganisir sendiri ya misalnya bikin komunitas atau organisasi yang sifatnya memantau atau menjaga agar kemudian tidak makin banyak akun-akun yang sifatnya menyebarkan gosip atau kebohongan," tandasnya.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pantun Akhir Tahun 2023 dan Tahun Baru 2024, Cocok Dibagikan ke Media Sosial
Pantun akhir tahun 2023 ini bisa dibagikan ke akun media sosial untuk menyambut awal tahun,
Baca SelengkapnyaHeboh Ulat Bulu Bisa Bunuh Manusia Dalam Waktu 4 Jam, Kemenkes Ungkap Faktanya
Viral di media sosial soal ulat bisa membunuh manusia dalam waktu 4 jam.
Baca SelengkapnyaDipicu Pembakaran Kembang Api, Tawuran Kembali Pecah di Depan Mall Bassura
Aksi tawuran tersebut terekam dan viral di media sosial.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
45 Pantun Lucu Ngakak, Kocak dan Menghibur
Pantun lucu ngakak dan menghibur ini bisa dibagikan di media sosial.
Baca Selengkapnya9 Contoh Puisi Idulfitri yang Penuh Makna dan Menyentuh Hati, Cocok Dikirim ke Orang Tersayang
Contoh puisi Idulfitri yang menyentuh hati bisa diberikan kepada orang-orang terdekat dan dibagikan di media sosial.
Baca SelengkapnyaCara Mudah Melawan Stres di Media Sosial
Penggunaan medsos tidak selalu memberikan dampak positif tapi juga negatif.
Baca SelengkapnyaViral Momen Pilu Bapak Penjual Bandros Terjatuh, Adonannya Tumpah Semua
Momen pilu bapak penjual bandros terjatuh saat berjualan. Adonannya tumpah semua.
Baca SelengkapnyaViral Curhatan Pria Paruh Baya Diusir Anaknya saat Berkunjung, Ternyata Begini Faktanya
Viral di media sosial curhatan seorang kakek diusir menantu dan anaknya saat hendak berkunjung.
Baca Selengkapnya50 Pantun Ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri 2024, Cocok Dibagikan di Media Sosial
Berikut kumpulan pantun ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri 2024.
Baca Selengkapnya