Industri rumahan produksi petasan di Tangerang digerebek polisi
Merdeka.com - Petugas Polsek Pagedangan berhasil mengungkap industri rumahan produksi petasan di Kampung Undrus, Desa Cijatra, Kecamatan Pegedangan, Kabupaten Tangerang, Rabu (1/11/2017). Ribuan petasan siap pakai, berhasil diamankan dari tempat itu.
Kasat Reskrim Polres Tangsel AKP Alexander menerangkan, pengungkapan industri petasan rumahan itu terjadi berkat kejelian aparat Polsek Pagedangan yang tengah menyambangi wilayah.
"Mendapat laporan, tim kami langsung bergerak melakukan observasi dan menggrebek lokasi. Dari tempat itu, Polisi kemudian menemukan ada 49 karung petasan siap edar," terangnya.
Polisi gerebek industri petasan ©2017 Merdeka.comSelain menyita petasan, lanjut Alex, pihaknya juga mengamankan pemilik usaha pembutan petasan tradisional itu. Sementara tiga pelaku lainnya masih buron.
"Barang bukti diamankan, petasan siap edar diameter 2 dan 5 Centimeter sebanyak 49 karung. Dan bahan baku pembuat petasan seperti potasium sebanyak 2 Kilogram, belerang 10 Kilogram, bron percikan sebanyak 2 kilogram dan sumbu siap pakai sebanyak 6 renteng serta alat pencetakan petasan," kata dia.
Kini pihak kepolisian telah menamankan lokasi pembuatan petasan tradisional dengan pemasangan garis polisi.
"Saat ini kita masih mencari klarifikasi para saksi dan melakukan gelar perkara untuk menentukan pasal yang dilanggar serta menyisihkan barang bukti untuk dimusnahkan," tegasnya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pastikan Daging Aman Dikonsumsi Warga, Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH
Petugas membawa beberapa alat untuk mengecek kondisi daging yang dijual oleh pedagang.
Baca SelengkapnyaSerunya Tradisi Rumpak-rumpakan dari Palembang, Kunjungi Rumah Tetangga saat Lebaran sambil Diiringi Rebana
Tradisi ini juga dibarengi dengan sajian kuliner khas Palembang, seperti tekwan hingga aneka macam kue yang disajikan oleh tuan rumah.
Baca SelengkapnyaPuluhan Hektare Lahan Pertanian di Lumajang Rusak dan Terancam Gagal Panen Setelah Diterjang Angin Kencang
Yulianto, salah seorang petani mengatakan lahannya terancam gagal panen atas kondisi kerusakan tersebut.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Melihat Produksi Kerajinan Aksesoris Pengantin di Bantul, Omzet Mencapai Puluhan Juta Rupiah Per Bulan
Usaha yang telah dirintis sejak tahun 2009 lalu kini berkembang dan bisa mempekerjakan 10 orang karyawan
Baca SelengkapnyaGorengan Selalu Menggoda untuk Buka Puasa, Akankah Memicu Asam Lambung?
Sebagai alternatif makanan yang diminati di Indonesia, gorengan sering dijadikan pilihan untuk takjil saat berbuka puasa.
Baca SelengkapnyaMengenal Tari Selapanan, Kesenian Tradisional dari Keratuan Darah Putih Asal Provinsi Lampung
Kesenian tradisional dari Provinsi Lampung ini biasanya dibawakan ketika acara-acara besar di Keratuan Darah Putih.
Baca SelengkapnyaCurhat Pengusaha Minuman Ringan Makin Terpuruk: Kondisi Industri Ini Sangat Menyedihkan
Selama masa pandemi pada 2020-2021 merupakan masa-masa sulit bagi industri minuman di dalam negeri.
Baca SelengkapnyaDua Pekerja Tewas di Lubang Pengolahan Limbah Gedung di Bekasi, Polisi Selidiki Manajemen K3 Perusahaan
Dugaan sementara, dua korban tewas karena terpeleset dan jatuh
Baca SelengkapnyaBRIN: Puting Beliung di Rancaekek Disebabkan Perubahan Tata Guna Lahan, Tanda-Tanda Alami Pemanasan Intensif
Perubahan tata guna lahan di Rancaekek dari sebelumnya kawasan hijau menjadi industri.
Baca Selengkapnya