Hamil 6 Minggu, Dua Jemaah Haji Embarkasi Solo Batal Berangkat
Merdeka.com - Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Solo, memulangkan 2 jemaah calon haji (calhaj) akibat hamil muda. Kedua calhaj tersebut adalah Adi Kurniawati Supangyo (33) asal Temanggung yang tergabung dalam kloter 17 dan Suparmi Manto Mulyono (42), kloter 10 asal Kabupaten Klaten.
"Keduanya tidak diperkenankan berangkat oleh tenaga medis PPIH karena dalam kondisi hamil. Usia kandungan mereka belum mencukupi untuk penerbangan," ujar Kepala Penerimaan dan Pemberangkatan PPIH Embarkasi Solo, Afief Mundzir," Kamis (11/7).
Menurut Afief, usia kandungan keduanya masih 6 minggu. Sehingga sesuai peraturan, tenaga medis tidak memperkenankan jemaah melakukan penerbangan dengan usia kandungan yang masih dini.
Akibatnya, untuk Suparmi, calhaj asal Klaten yang seharusnya didampingi oleh suami, namun terpaksa ikut menunda keberangkatan ke tanah suci. Terkait pemeriksaan kesehatan ini tenaga medis PPIH melakukan pengawasan secara ketat. Kedua jemaah ini bisa lolos di pemeriksaan kesehatan daerah karena sebelumnya keduanya belum hamil.
"Mereka baru ketahuan hamil di pemeriksaan terakhir saat di Asrama Haji Donohudan," katanya.
Afief menerangkan, kedua jemaah dan pendamping akan mendapat prioritas berangkat di tahun berikutnya. Prioritas ini diberikan dengan syarat keduanya tidak hamil lagi dalam pemberangkatan di tahun berikutnya. Prioritas ini bisa diberikan selama dua kali berturut-turut.
"Kalau tahun ini hamil dan tahun berikutnya hamil lagi, kami masih memberikan kesempatan selama dua tahun. Setelah itu mereka sudah bukan lagi jemaah prioritas dan otomatis menjadi jemaah reguler dan masuk daftar tunggu," katanya lagi.
Lebih lanjut Afief menyampaikan, sesuai dengan ketentuan medis, jemaah hamil yang tidak diperkenankan ikut penerbangan yakni yang usia kandungannya di bawah 3 bulan dan lebih dari 7 bulan. Karena usia tersebut merupakan kondisi yang rawan. Sehingga berbahaya kalau melakukan penerbangan jarak jauh.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tutup Bimtek PPIH Arab Saudi 2024, Menag: Layani Jemaah Haji Seperti Orang Tua & Keluarga Sendiri
Adapun kuota jemaah haji tahun 2024 ini mencapa 241 ribu orang.
Baca SelengkapnyaDikenal Tajir Melintir dan Baik Hati, Potret Mesra Haji AW dan Sang Istri yang Cantik Memesona Jadi Sorotan
Seorang konglomerat dermawan asal Jawa Barat, Haji AW membagikan momen mesra bersama istrinya yang cantik di atas kapal.
Baca SelengkapnyaKemenag: Jemaah Haji 2024 Sudah Dapat Mencicil Pelunasan Biaya Haji
Indonesia diwacanakan bakal mendapat kuota tambahan sebesar 20.000.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kemenag Minta Petugas Perlakukan Jemaah Haji Seperti Orang Tua Sendiri: Dalam Kondisi Apapun Jangan Dimarahi
Jemaah haji dengan latar belakang ini pun harus mendapatkan pelayanan khusus.
Baca SelengkapnyaKementerian Agama Umumkan Hasil Seleksi Calon Petugas Haji, 320 Peserta Lolos Tahap Selanjutnya
Sebanyak 320 peserta yang diumumkan lolos seleksi calon petugas PPIH Arab Saudi.
Baca SelengkapnyaGugur di Papua, Jenazah Kopda Hendrianto Tiba di Padang dan Dimakamkan di Jambi
Jenazah alamarhum disemayamkan di Batalyon Padang untuk diserahkan kepada pihak keluarga dan dimakamkan di Provinsi Jambi.
Baca SelengkapnyaNahas, 3 Emak-Emak di Garut Tertabrak saat Menyeberang Sepulang Pengajian
Tiga orang emak-emak di Garut Jawa Barat tertabrak mobil saat menyeberang usai menghadiri kegiatan pengajian
Baca SelengkapnyaKapolri Wanti-Wanti Anak Buah Cegah Gangguan Keamanan Selama Ramadan
Jenderal Sigit memberikan atensi seluruh jajaran menjaga kamtibmas selama Ramadan untuk menjaga kekhusyukan masyarakat selama menunaikan ibadah puasa.
Baca SelengkapnyaDitolak Bidan Desa, Ibu di Pelosok Jember Melahirkan di Pinggir Jalan
Perempuan tersebut bernama Kholila (37), warga Desa Jambesari, Kecamatan Sumberbaru yang sehari-harinya bekerja sebagai buruh perkebunan.
Baca Selengkapnya