Merdeka.com - Wakil Gubernur Saifullah Yusuf menegaskan, Pemprov Jawa Timur akan terus berupaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM), terutama masalah mentalitas. Salah satunya dengan menggelar Majelis Zikir pada Sabtu.

Menurut Gus Ipul, sapaan akrab Wagub Jawa Timur, dengan berkumpul dalam Majelis Zikir, para jemaah tidak hanya mendapatkan ilmu, tetapi juga memperoleh hidup yang lebih berkah atau barokah.

Semakin bertambahnya ilmu, kata dia, para jemaah bisa menyeimbangkan urusan dunia dan akhirat. "Kita semua berkumpul seperti di Majelis Zikir dalam rangka Harlah Pondok Pesantren Tarbiyatul Qulub ke 23 yang digelar di JX Internasional, Sabtu malam (11/3) misalnya. Kita juga berharap, dengan majelis ini ilmu kita semakin bertambah," kata Gus Ipul, Minggu (12/3).

Menurutnya, orang yang takut kepada Allah, adalah orang yang memiliki ilmu. "Lewat majelis ini kita berharap mudah-mudahan ilmu kita semua yang bersumber dari Allah SWT dapat bertambah. Dengan ilmu itu bisa menyeimbangkan urusan dunia dan akhirat," ungkap orang nomor dua di Jawa Timur tersebut.

Dengan ilmu yang diperoleh dari Majelis Zikir, masih kata Gus Ipul, memudahkan para jemaah untuk memahami mana yang baik dan buruk bagi dirinya. Sedangkan dengan hidup yang barokah dapat membuat para jemaah selalu diliputi kebaikan dalam segala situasi.

"Uang itu bisa habis, sedangkan kebaikan itu tidak akan pernah habis, hilang atau rusak. Sehingga dengan kebaikan ini menjadikan hidup lebih barokah," jelasnya.

Gus Ipul juga menyakinkan, Pemprov Jawa Timur akan terus meningkatkan kualitas SDM warganya. Dalam hal ini, kata dia, diperlukan adanya peran dari anak-anak sampai remaja, pemuda, dan perempuan. Sebab, ketiganya merupakan kekuatan kita dalam meningkatkan kualitas SDM.

"Anak-anak harus kita lindungi, pemuda harus difasilitasi agar bisa berprestasi. Perempuan harus diikutkan bagian terdepan dalam rangka mempercepat pembangunan. Karena kaum perempuan merupakan kekuatan yang luar biasa," tandasnya.