Granat Aktif Ditemukan Warga di Saluran Irigasi Kebumen
Merdeka.com - Warga Desa Sumberadi, Kecamatan Kebumen, Kabupaten Kebumen menemukan granat saat melakukan kerja bakti. Benda berbahaya tersebut masih aktif saat ditemukan di saluran irigasi setempat.
Penemunya, Miftahudin (45). Temuan ini pada November lalu. Warga pun sempat memindahkan granat tersebut di bawah pohon pisang pekarangan milik warga setempat, Jumadi.
Temuan tersebut baru dilaporkan ke Polsek Kebumen pada Jum'at (21/2) sekira pukul 19.30 WIB, kemarin.
"Setelah kita datang ke TKP, kami langsung memasang garis polisi. Benda itu sudah berkarat dan dililit kawat," jelas Kapolsek Kebumen AKP Hari Harjanto, Sabtu (21/12).
Gegana Ledakkan Granat Aktif
Hari ini, pemusnahan atau disposal dilaksanakan sekira pukul 12.30 WIB di persawahan dekat benda berbahaya itu ditemukan. Kasubbag Humas Polres Kebumen, Iptu Tugiman menjelaskan disposal dilakukan oleh Tim Gegana Sat Brimobda Jateng Unit Komposit Purwokerto.
"Untuk pemusnahan kita koordinasikan dengan Brimob sesuai tugasnya. Disposal siang ini berjalan aman," jelas Iptu Tugiman.
Sesuai keterangan tertulis Polres Kebumen, kuat dugaan benda berbahaya itu adalah peninggalan perang dunia. Pada saat melakukan Disposal warga Desa Sumberadi menyaksikan dari jarak jauh. Terdengar suara ledakan granat cukup keras dengan hentakan udara mencapai kurang lebih 50 meter. Selama pelaksanaan disposal dijaga ketat oleh Polres Kebumen dan Polsek Kebumen.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sungai Ciliwung di Kedunghalang Bogor Tercemar, Muncul Busa Diduga Bahan Baku Sabun
Munculnya busa di Aliran Sungai Ciliwung, Kelurahan Kedung Halang, kali pertama dilihat oleh warga pada hari Sabtu (23/3).
Baca SelengkapnyaSatgas Urai Kemacetan Polri Disebar di Setiap Polda Mulai Banten hingga Jatim Sesuai Jam Rawan Macet
Petugas juga melakukan pemetaan sejumlah titik rawan macet.
Baca SelengkapnyaLengkap! Detik-Detik Wanita di Samarinda Hilang Saat Berobat Berujung Ditemukan jadi Mayat di Gudang Kimia Farma
Sebelum dtemukan jadi mayat, korban sempat ditemani suaminya berobat ke sebuah rumah sakit tapi tiba-tiba saja menghilang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bak Lautan, Potret 11 Kecamatan di Kabupaten Demak Terendam Banjir Karena 6 Tanggul Jeboh Usai Hujan Deras
Sebanyak 93.149 jiwa terdampak dan 22.725 jiwa di antaranya mengungsi.
Baca SelengkapnyaBRIN Ungkap Banyak Sesar Besar Pemicu Gempa Dahsyat Mengapit Sumedang
BRIN menyebut sesar-sesar aktif yang besar tersebut berada di kota-kota yang sangat penting.
Baca SelengkapnyaDi Gunung Keramat Tempat para Dewa ini Brimob Polri Mendapat Baret Biru, Zaman Kerajaan Tempat Mencari Kesaktian
Di puncak gunung ini, ratusan anggota Brimob melalui berbagai tempaan dan upacara untuk mendapatkan baret biru.
Baca SelengkapnyaKupang Diguncang Gempa Magnitudo 5.1 Kamis Dini Hari
Gempa bumi tektonik kembali guncang wilayah Kupang Kamis dini hari.
Baca SelengkapnyaLedakan Mercon, Rumah Warga di Bantul Rusak dan Empat Orang Tergeletak Luka-Luka
Sebuah ledakan yang diduga berasal dari mercon terjadi di Dusun Gedongsari, Desa Wijirejo, Kecamatan Pandak, Kabupaten Bantul, DIY.
Baca SelengkapnyaMengenal Pudak, Kudapan Manis Khas Kabupaten Gresik
Makanan ini memiliki rasa manis yang bersumber dari gula sebagai bahan bakunya.
Baca Selengkapnya