Merdeka.com - Belum lama ini, Koalisi Dog Meat Free Indonesia (DMFI) mendorong Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka untuk segera mengambil tindakan tegas, melarang perdagangan dan konsumsi daging anjing. Gibran juga diminta menutup semua penjualan di wilayah tersebut.
"DMFI mendorong Wali Kota Solo Bapak Gibran untuk segera mengambil tindakan tegas. Sesuai dengan sikap masyarakat Indonesia dan dunia, surat edaran, seruan pemerintah provinsi dan seiring dengan kabupaten dan kota di Jawa Tengah yang telah mengeluarkan hukum pelarangan perdagangan dan konsumsi daging anjing di wilayah masing-masing, untuk menutup semua penjualan di wilayah tersebut," ujar National Coordinator Dog Meat Free Indonesia Coalition, Karin Franken dalam rilis yang diterima wartawan, Selasa (29/4).
Menanggapi desakan tersebut, putra Presiden Joko Widodo itu mengaku sudah menerima surat masukan dari DMFI. Kendati demikian dirinya belum bisa bersikap lantaran harus ada pengkajian terlebih dahulu.
"Saya kaji dulu ya bentar, saya kaji," ujar Gibran kepada wartawan di Balai Kota Solo, Rabu (21/4).
"Saran-saran, masukannya sudah masuk semua," sambungnya singkat.
DMFI menyebut, larangan perdagangan daging anjing di Solo, akan menyiratkan bahwa Solo adalah kota yang maju dan memprioritaskan kesehatan dan keamanan warganya. Selain itu juga kesejahteraan hewan di atas keuntungan dan kebiasaan dari sejumlah kecil penduduk (hanya 3% dari total penduduk pernah mengonsumsi daging anjing di Jawa Tengah).
"Tindakan seperti ini akan disambut gembira baik dalam skala nasional maupun internasional," katanya.
Menurutnya, sejumlah investigasi yang dilakukan DMFI di Jawa Tengah dan seluruh Indonesia mencatat kekejaman setiap tahap perdagangan daging anjing. Mulai dari cara mendapatkannya (dengan pencurian dan pengumpulan), sampai ke pengangkutan untuk dijual dan dipotong.
"Solo merupakan pusat dari sejumlah besar perdagangan daging anjing di Jawa. Ada 85 warung makan yang menyajikan daging anjing," katanya.
Menurutnya di Solo ada pemotongan 13.700 anjing setiap bulannya secara kejam di rumah-rumah penjagalan yang kotor tanpa menjamin kebersihan daging tersebut dari penyakit.
"Perdagangan ini tidak hanya kejam, tapi juga menimbulkan resiko mematikan atas penyebaran penyakit dan terkait langsung dengan penularan rabies di Indonesia dan negara- negara lain di mana perdagangan daging anjing ini terus berlangsung," tandasnya. [bal]
Baca juga:
Gibran Diminta Larang Perdagangan dan Konsumsi Daging Anjing di Solo
Ganjar Soal Pro Kontra Daging Anjing: Kalau Pinter Masak, Dagingnya Ganti Kambing Aja
Wali Kota Solo Sebut Perda Bukan Solusi Utama Hentikan Konsumsi Daging Anjing
Ganjar Minta Warga Solo Raya Setop Makan Daging Anjing
Penjualan daging Anjing Secara Ilegal Rentan Jadi Jalan Penyebaran Rabies
Mentan SYL Dorong Pemda Optimalkan Serapan KUR Biayai Program Pertanian
Sekitar 3 Menit yang laluMentan Dorong Para Gubernur dan Bupati Indonesia Perkuat Serapan KUR Pertanian
Sekitar 10 Menit yang laluOSO Hadiri Rakerda DPD Hanura di Kupang NTT
Sekitar 27 Menit yang laluPolda Riau Sita 2 Bus Hasil TPPU Investasi Bodong Sosis dan Yogurt
Sekitar 42 Menit yang laluKoalisi Perubahan Bergejolak: Anies Mulai Dirongrong Putuskan Nama Cawapres
Sekitar 1 Jam yang laluTim 8 Tegaskan Tidak Ada Paksaan Cawapres Anies di Internal Koalisi Perubahan
Sekitar 1 Jam yang laluSatgas Pamtas Gagalkan Penyelundupan 2,4 Ton Minyak Tanah di Perbatasan Timor Leste
Sekitar 1 Jam yang laluGara-Gara Dana Desa, Kantor DPMK Mamberamo Tengah Dirusak Warga
Sekitar 2 Jam yang laluUpdate Korban Bentrok Suku di Nabire: 2 Orang Meninggal Dunia, 8 Luka-Luka
Sekitar 2 Jam yang laluGanjar Pranowo Bertemu Relawan Gapura Nusantara di Kelapa Gading Jakut
Sekitar 2 Jam yang laluKaesang: Insya Allah Saya Siap jadi Depok Pertama
Sekitar 3 Jam yang laluPuji-pujian Fahri Hamzah Buat Jokowi
Sekitar 3 Jam yang laluMahasiswa UNS Luncurkan Mobil Formula, Siap Ikut Kompetisi di Jepang
Sekitar 4 Jam yang laluBuntut Pemuda di Gunungkidul Tewas Tertembak Polisi, Pelaku Terancam Hukuman Ini
Sekitar 42 Menit yang laluViral Laporkan Setoran ke Atasan, Anggota Brimob Kini Diburu Propam
Sekitar 6 Jam yang laluVIDEO: Anggota Komisi III Sebut Kejaksaan Lebih Cantik dari Polisi & KPK
Sekitar 18 Jam yang laluViral Masuk Brimob karena Salah Pencet, Segini Gaji & Tunjangan Bakal Didapat
Sekitar 22 Jam yang laluFerdy Sambo Kirim Bunga-Surat buat Anaknya yang Ultah ke-22, 'Mba Trisha Kesayangan'
Sekitar 1 Minggu yang laluPesan Manis Sang Jenderal dan Istri dari Balik Jeruji di Hari Ultah Anak Perempuannya
Sekitar 1 Minggu yang laluTerang-terangan Mahfud MD Sebut Ada Pejabat Bekingi Mafia, Singgung Rafael & Sambo
Sekitar 1 Minggu yang laluSurvei Populi Center: Citra Polri Mulai Membaik Pascakasus Ferdy Sambo
Sekitar 1 Minggu yang laluFerdy Sambo Kirim Bunga-Surat buat Anaknya yang Ultah ke-22, 'Mba Trisha Kesayangan'
Sekitar 1 Minggu yang laluMenakar Peluang Kasasi Diajukan Putri Candrawathi, Mengurangi atau Perberat Hukuman?
Sekitar 2 Minggu yang laluMembaca Peluang Ferdy Sambo Lolos dari Hukuman Mati
Sekitar 2 Minggu yang laluSekuat Tenaga Ferdy Sambo Ingin Lolos dari Hukuman Mati
Sekitar 2 Minggu yang laluIntip Liburan Ronny Talapesy Pengacara Bharada E di Luar Negeri, Sosok Istri Disorot
Sekitar 1 Bulan yang laluPermohonan Banding Kandas, Ricky Rizal Tetap Dihukum 13 Tahun Penjara
Sekitar 1 Bulan yang laluFerdy Sambo Tak Hadir di Sidang Putusan Banding Vonis Mati
Sekitar 1 Bulan yang laluMinta Pasokan Serum dan Vaksin Antirabies, Viktor Laiskodat Telepon Menkes
Sekitar 1 Minggu yang laluSudin KPKP Jakarta Selatan Gelar Vaksin Rabies Gratis untuk Cegah Penyakit Menular
Sekitar 1 Minggu yang laluDeretan Pelatih Asing di BRI Liga 1 2023 / 2024: Persaingan 14 Arsitek Impor untuk Jadi yang Terbaik
Sekitar 1 Hari yang laluAdvertisement
Advertisement
Darynaufal Mulyaman, S.S., M.Si
Lecturer at Department of International Relations - FISIPOL UKIMeningkatkan Kemajuan ASEAN dalam 50 Tahun Hubungan Diplomatik Indonesia-Korea
Dicky Budiman
Peneliti dan Praktisi Global Health Security Griffith University AustraliaMemaknai Pencabutan Status Darurat Kesehatan Masyarakat Covid-19
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami