FOTO: Massa Aksi Kamisan Desak Hentikan Kriminalisasi Haris-Fatia
Massa Aksi Kamisan mendesak penegak hukum untuk menghentikan kriminalisasi terhadap pembela HAM, Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti.
Massa Aksi Kamisan mendesak penegak hukum untuk menghentikan kriminalisasi terhadap pembela HAM, Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti.
Anggota Jaringan Solidaritas Korban untuk Keadilan (JSKK) melakukan Aksi Kamisan ke-795 di seberang Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (16/11/2023).
Dalam aksinya, massa Aksi Kamisan mendesak penegak hukum untuk menghentikan kriminalisasi terhadap pembela HAM, Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti.
Sebagaimana diketahui, Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Negeri Jakarta Timur menuntut terdakwa Haris Azhar dengan pidana 4 tahun penjara dalam kasus pencemaran nama baik Menteri Koordinator Maritim dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan.
Sementara, terdakwa Fatia Maulidyanti dituntut dengan pidana penjara selama 3 tahun 6 bulan dalam kasus pencemaran nama baik Menteri Koordinator Maritim dan Investasi (Marves) Luhut Binsar Panjaitan.
Anggota Jaringan Solidaritas Korban untuk Keadilan (JSKK) melakukan Aksi Kamisan ke-795 di seberang Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (16/11/2023). Mereka mendesak penegak hukum untuk menghentikan kriminaslisasi terhadap Haris dan Fatia.
Anggota Jaringan Solidaritas Korban untuk Keadilan (JSKK) melakukan Aksi Kamisan ke-795 di seberang Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (16/11/2023). Mereka mendesak penegak hukum untuk menghentikan kriminaslisasi terhadap Haris dan Fatia.
Anggota Jaringan Solidaritas Korban untuk Keadilan (JSKK) melakukan Aksi Kamisan ke-795 di seberang Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (16/11/2023). Mereka mendesak penegak hukum untuk menghentikan kriminaslisasi terhadap Haris dan Fatia.
Anggota Jaringan Solidaritas Korban untuk Keadilan (JSKK) melakukan Aksi Kamisan ke-795 di seberang Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (16/11/2023). Mereka mendesak penegak hukum untuk menghentikan kriminaslisasi terhadap Haris dan Fatia.
Anggota Jaringan Solidaritas Korban untuk Keadilan (JSKK) melakukan Aksi Kamisan ke-795 di seberang Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (16/11/2023). Mereka mendesak penegak hukum untuk menghentikan kriminaslisasi terhadap Haris dan Fatia.
Putra dari Dirtipidnarkoba Kabareskrim Polri, Brigjen Pol Mukti Juharsa bernama Ipda Bima Mukti berhasil lulus dari Akademi Kepolisian (Akpol).
Baca SelengkapnyaPenggeledahan ini dilakukan di tengah ramainya penyidikan kasus dugaan pemerasaan terhadap mantan Menteri Pertanian, Syarul Yasin Limpo.
Baca SelengkapnyaKetua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri akhirnya menjalani pemeriksaan etik dengan Dewan Pengawas KPK setelah sempat tertunda beberapa hari.
Baca SelengkapnyaKPK meminta maaf karena tidak berkoordinasi terlebih dahulu dengan pihak TNI sebelum mengumumkan keterlibatan Henri Alfandi. Simak selengkapnya!
Baca SelengkapnyaPasek mengungkapkan alasan rela menyerahkan jabatan Ketum PKN ke Anas Urbaningrum
Baca SelengkapnyaPangung Rakyat 'Bongkar' diadakan untuk mengajak semua pihak melawan pelemahan pemberantasan korupsi dan menuntut penuntasan kasus HAM.
Baca SelengkapnyaPutri Zulkifli Hasan adalah teman sekolah Nagita Slavina, beberapa waktu yang lalu Gigi mengunjungi rumah mewah Putri.
Baca SelengkapnyaMantan Sekretaris MA Hasbi Hasan ditahan KPK setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus suap pengurusan perkara di Mahkamah Agung. Simak foto-fotonya!
Baca SelengkapnyaBrigade Al Qassam, sayap militer Hamas, membebaskan 24 sandera, termasuk perempuan lansia dan anak-anak. Mereka dalam kondisi baik.
Baca Selengkapnya