Empat jenazah terduga teroris Mapolda Riau dijemput keluarga tengah malam
Merdeka.com - Empat jenazah terduga teroris sudah dijemput pihak keluarga, Sabtu (19/5) sekitar pukul 00.05 WIB. Keempat jenazah itu sebelumya diidentifikasi di RS Bayangkara pascaditembak mati polisi saat penyerangan di Mapolda Riau beberapa waktu lalu.
"Sudah tadi malam, sekitar pukul 00.05 WIB. Keluarga mereka yang jemput," ujar Kapolda Riau Irjen Nandang saat dihubungi merdeka.com.
Untuk jenazah terduga teroris Mursalim alias Pak Ngah (48) dibawa keluarga ke rumahnya, Jalan Imam Bulqin Desa Pasiran Kecamatan Bantan Kabupaten Bengkalis. Pimpinan teroris kelompok pemanah ini sudah dimakamkan di TPU sekitaran kampungnya tersebut, pagi tadi.
Sedangkan 3 terduga teroris lainnya dibawa masing-masing keluarga ke Kota Dumai. Mereka yaitu Abu Daud alias Pogang (45), Adi Sugiyanto (26) dan Suwardi (29). Mereka dimakamkan di TPU Bukit Batrem, Kecamatan Dumai Timur, Kota Dumai.
Sebelumnya diberitakan, kelompok terduga teroris berjumlah 5 orang menyerang Mapolda Riau. Satu orang anggota polisi Iptu Auzhar gugur karena ditabrak mobil pelaku. Sedangkan dua polisi lainnya mengalami luka bacok saat berusaha melumpuhkan teroris dengan tangan kosong.
Sementara itu, dari pihak jurnalis, 2 orang mengalami luka-luka karena ditabrak pelaku. Keduanya yaitu Ryan Rahman jurnalis Tvone, dan Rahmadi jurnalis MNCTV.
Pasca kejadian itu, Tim Densus 88 Antio Teror bersama Polres Dumai melakukan penggeledahan di 5 titik yang diduga sebagai rumah teroris. Petugas mengamankan 8 orang terduga teroris yang berkaitan dengan penyerangan Mapolda Riau. Sejumlah barang bukti turut disita, seperti busur, anak panah, sasaran target panah, buku tentang jihad, senapan angin.
Kedelapan terduga teroris itu antara masih memiliki ikatan keluarga. Mereka antara lain HAR, NI, AS, DS, SY, SW, HD dan YEP. Sat hari setelah itu, Densus 88 kembali menangkap terduga teroris lain inisial An (25) di Pulau Rupat, Kabupaten Bengkalis. Namun, Kabid Humas Polda Riau AKBP Sunarto terkesan irit bicara pasca kejadian ini.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gugur di Papua, Jenazah Kopda Hendrianto Tiba di Padang dan Dimakamkan di Jambi
Jenazah alamarhum disemayamkan di Batalyon Padang untuk diserahkan kepada pihak keluarga dan dimakamkan di Provinsi Jambi.
Baca SelengkapnyaNahas, 3 Emak-Emak di Garut Tertabrak saat Menyeberang Sepulang Pengajian
Tiga orang emak-emak di Garut Jawa Barat tertabrak mobil saat menyeberang usai menghadiri kegiatan pengajian
Baca SelengkapnyaTujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur
Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tawuran Antar Geng di Jaktim Sebabkan 1 Orang Tewas, Polisi Berhasil Tangkap Empat Pelaku
Pelaku berasal dari geng remaja bernama Geng Bhirues atau Biang Rusuh dan Kampung Sumur Bersatu
Baca SelengkapnyaSatu Keluarga Tertimpa Tembok Runtuh di Jaksel Saat Lagi Tidur, Empat Orang Terluka
Tiba-tiba tembok tetangga yang lebih tinggi runtuh dan menimpa rumah Suyoto
Baca SelengkapnyaJenderal Bintang Dua Ini Bangun Jam 3 Pagi, Cari Masjid untuk Salat Lalu Dengar Keluhan Warga
Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal bangun tidur jam 03.00 WIB lalu mencari masjid ke Jalan Batu Ampar, Kecamatan Pangkalan Kerinci, Pelalawan, Jumat (5/1).
Baca SelengkapnyaPolisi di Makassar Dikeroyok Rombongan Pengantar Jenazah, 4 Orang Ditangkap dan 5 Buron
Pemicunya, rombongan pengantar jenazah ini ugal-ugalan dan memepet Bripda M Fathul.
Baca SelengkapnyaBlak-blakan Kasad Jenderal TNI Maruli Ungkap Awal Teror KKB Papua ke Rumah Warga
Belakangan ini sejumlah peristiwa gejolak kerusuhan kembali terjadi di tanah Papua.
Baca SelengkapnyaAyahnya Tentara Anaknya Diberi Nama Satuan Bantuan Tempur di TNI AD, Kini Jadi Jenderal Bintang 2 di Polri
Sosok jenderal polisi ini miliki nama dari satuan bantuan tempur milik TNI AD. Ternyata ada cerita di baliknya.
Baca Selengkapnya