Edarkan sabu di kampung sendiri, 6 warga Kukar dibekuk
Merdeka.com - Enam warga kampung Badak VIII di Kecamatan Muara Badak, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), dibekuk petugas BNN Provinsi Kalimantan Timur. Mereka menjadi terduga pengedar sekaligus kurir sabu di kampung mereka sendiri.
Keenam terduga pengedar ditangkap Jumat (19/5) sore lalu. Mereka adalah MS (36), WY (28), AM (39), JH (37), Af (25) dan HD (25). Berawal dari informasi masyarakat, yang mengabarkan rumah MS, sering dijadikan tempat bertransaksi sabu.
"Kami lakukan penyelidikan di rumah MS, hingga akhirnya kami lakukan penggerebekan jam 5 sore, hari Jumat itu," kata Kepala BNN Provinsi Kalimantan Timur Brigjen Pol Sufyan Syarif, kepada merdeka.com, Minggu (21/5).
"Dari tangan keenamnya di rumah itu, petugas mengamankan barang bukti 14 paket sabu siap edar seberat 7,37 gram, uang tunai Rp 5,685 juta, 6 unit telepon selular, dan plastik klip," ujar Sufyan.
Masih di rumah MS, urine keenam orang itu juga positif mengandung Metamphetamine, sebagai zat yang terkandung dalam sabu. Tidak ada perlawanan dari keenamnya, mulai saat digerebek hingga digelandang ke Samarinda.
"Perang narkoba ini, tidak cuma di kota, tapi sampai ke tempat terkecil sekalipun, baik itu ke kampung dan di desa ya," terang Sufyan.
Keenam orang warga kampung itu, kini mendekam di penjara BNN Provinsi Kalimantan Timur, di Jalan Rapak Indah, Samarinda. Mereka ditetapkan sebagai tersangka, sesuai pasal 114 subsider 112 Undang-undang No 35/2009 tentang Narkotika.
"Yang jelas, keterangan keenam orang ini masih kami dalami, dan kami terus kembangkan," pungkas Sufyan.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bangunan SD Negeri di Lumajang Ambruk Diterjang Hujan dan Angin Kencang
Bangunan Sekolah Dasar (SD) Negeri Pandansari 1, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang ambruk akibat dihantam hujan dan angin kencang.
Baca SelengkapnyaMelawan, Bandar Coba Tabrak Polisi Pakai Mobil Berujung Didor & Ditangkap, 10 kg Sabu Disita
Dari kasus ini polisi juga mendalami informasi peredaran sabu di salah satu lapas di Sumatera Utara.
Baca Selengkapnya8 Jembatan Gantung Putus Akibat Banjir di Kabupaten Musi Rawas Utara
Bencana ini merendam 6 Kecamatan di Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) sejak Rabu 10 Januari 2024 lalu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bikin Geger Satu Kampung Tiga Ekor Buaya Muncul dari Gorong-gorong Tengah Pemukiman Warga
Tanpa diduga, sebanyak tiga ekor buaya yang nampak buas muncul dari gorong-gorong. Peristiwa ini membuat satu kampung geger.
Baca Selengkapnya7 Kendaraan Sumbu Tiga Terjaring Langgar Larangan Melintas di Tol Japek saat Mudik
Tujuh kendaraan sumbu tiga diduga melanggar SKB mudik
Baca SelengkapnyaPuncak Arus Balik Mudik di Pelabuhan Merak Malam Ini, Volume Kendaraan Terus Meningkat
Dari hasil rekapitulasi jumlah kendaraan pada arus mudik dari Merak ke Bakauheni yang didata Polda Banten sebanyak 259.216 kendaraan bermotor.
Baca SelengkapnyaKades di Sukabumi Panik Didatangi Mayjen Kunto Arief Sambil Bawa Prajurit TNI Secara Tiba-tiba
Momen Mayjen Kunto Arief Wibowo lakukan kunjungan mendadak ke rumah seorang kepala desa di Sukabumi.
Baca SelengkapnyaBertemu Petani Tebu di Nganjuk, Ganjar Dicurhati soal Impor Gula
Ganjar menerima keluhan para petani tebu di Nglawak, Kecamatan Kertosono, Kabupaten Nganjuk,
Baca SelengkapnyaMelihat Cara Orang Baduy Mencuci Muka, Sabunnya Pakai Daun Ini
Sabun khas warga Baduy diketahui berasal dari tumbuhan alami, dan berfungsi untuk membersihkan muka.
Baca Selengkapnya