Dubes AS Harap Penggunaan Vaksin Pfizer Percepat Penanggulangan Covid-19 di RI
Merdeka.com - Duta Besar Amerika Serikat untuk RI, Sung Y Kim, mengunjungi lokasi vaksinasi di Jakarta untuk menyaksikan penyuntikan vaksin Covid-19, yang dikembangkan oleh Pfizer, yang dihibahkan oleh AS untuk Indonesia.
"Sangat menggembirakan melihat vaksin Pfizer benar-benar digunakan, untuk menjaga agar keluarga-keluarga Indonesia tetap aman, dan membawa kita semakin dekat untuk dapat membuka kembali perekonomian Indonesia secara aman," kata Dubes Kim saat mengunjungi lokasi vaksinasi di Cilandak Town Square Jakarta, Minggu (26/9), seperti dikutip dalam keterangan tertulis Kedubes AS.
Pada Juni 2021, Presiden AS Joe Biden berjanji akan menyumbangkan 500 juta dosis vaksin Pfizer untuk berbagai negara di dunia. Dari komitmen tersebut, Indonesia telah menerima 4,6 juta dosis dalam dua pekan terakhir.
Sebelumnya, AS telah mengirimkan sebanyak 8 juta dosis vaksin Covid-19 buatan Moderna. "Donasi vaksin Pfizer dan Moderna dari AS kepada Indonesia baru-baru ini merupakan bagian dari komitmen Presiden Biden untuk membagikan 1,1 miliar dosis vaksin yang aman dan efektif kepada dunia, untuk menyelamatkan jiwa dan memerangi Covid,” ujar Dubes Kim.
Upaya pemerintah AS untuk mendukung Indonesia melawan pandemi merupakan tindakan yang dilakukan untuk memastikan bahwa Covid-19 dapat dikalahkan di seluruh penjuru dunia.
"Kami gembira telah menyediakan lebih dari 1 triliun Rupiah untuk mendukung upaya penanggulangan pandemi di Indonesia termasuk pusat vaksinasi seperti yang ada di sini hari ini,” ujar dia.
Cilandak Town Square menjadi salah satu tempat vaksinasi sementara, tempat masyarakat bisa mendapatkan dosis pertama atau kedua.
Lokasi vaksinasi tersebut beroperasi selama tujuh hari dalam sepekan dan dikelola bersama dengan Dinas Kesehatan Provinsi dan Kabupaten/Kota serta TNI Angkatan Darat.
Acara kunjungan Dubes Kim itu juga dihadiri Siti Nadia Tarmizi dari Kementerian Kesehatan, Widyastuti dari Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Kolonel Piter Dwi Ardianto dari Markas Besar TNI, dan Direktur USAID, Ryan Washburn.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemenkes Temukan Kasus Covid-19 Varian JN.1 di Jakarta dan Batam
Covid-19 varian JN.1 dilaporkan berkaitan erat dengan varian BA.2.86 dan dikhawatirkan dapat mempengaruhi pola penularan dan tingkat keparahan penyakit.
Baca SelengkapnyaMenkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaKombes Pol Yade Setiawan Sukses raih Doktor dan Pertahankan Disertasi Penanganan Covid 19.
Kombes Pol Yade Setiawan Sukses raih Doktor dan Pertahankan Disertasi Penanganan Covid 19.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster
Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Ditemukan pada 11 Daerah di Jateng
Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaDinkes DKI Akhirnya Mengungkap Jumlah Kasus Covid-19 JN.1 di Jakarta Selama Tahun 2023
Ani menjelaskan, JN.1 memiliki gejala yang sama seperti Covid-19 lainnya.
Baca SelengkapnyaJokowi Pastikan Puskesmas Punya Alat USG Kehamilan, Kesehatan Ibu dan Bayi Terjamin!
Pemerintah telah mendistribusikan alat USG kepada 10 ribu puskesmas di seluruh Indonesia.
Baca SelengkapnyaJokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa
Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Meningkat, Penumpang Kereta Api Wajib Pakai Masker
Imbauan ini seiring meningkatnya angka kasus Covid-19 di Indonesia dalam beberapa waktu terakhir.
Baca Selengkapnya