Dua Pembina Pramuka SMP Negeri 1 Turi Jadi Tersangka, Total 3 Orang
Merdeka.com - Terkait insiden kegiatan Pramuka yang dikemas dengan kegiatan susur Sungai Sempor yang berujung meninggalnya 10 siswi SMP Negeri 1 Turi, Polda DIY terus melakukan penyidikan. Kabid Humas Polda DIY, Kombes Pol Yuliyanto menerangkan dari penyidikan pihaknya menetapkan dua tersangka baru.
Dua tersangka ini merupakan pembina Pramuka di SMP Negeri 1 Turi. "Hari ini kita menaikkan status dua orang saksi menjadi tersangka. Dua tersangka adalah pembina Pramuka di SMP Negeri 1 Turi. Dua tersangka berinisial DDS dan R," ujar Yuliyanto di Mapolda DIY, Senin (24/2) malam.
Mulai tadi siang sudah dilakukan penahanan kepada para tersangka. Total sampai saat ini, sudah tiga orang dilakukan penahanan.
"Statusnya semua tersangka. Ketiganya dijerat Pasal 359 KUHP dan 360 KUHP," imbuh Yuliyanto.
Sebagaimana diketahui, sebelumnya Polda DIY telah menetapkan satu orang tersangka berinisial IYA. IYA sendiri adalah pembina Pramuka yang juga guru olahraga di SMP Negeri 1 Turi.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berkas perkara tiga tersangka anak di bawah umur dipercepat prosesnya guna mempercepat persidangan di peradilan.
Baca SelengkapnyaSebelum TPS dibuka, Ketua KPPS akan membuka rapat pemungutan suara
Baca SelengkapnyaBerangkat dari keluarga sederhana, sang dosen hingga kini tak menyangka dirinya mampu mencapai titik puncak.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kenali penyebab sakit kepala yang dialami agar bisa melakukan penanganan yang tepat.
Baca SelengkapnyaMereka terdampar di pulau yang sangat terpencil di Samudra Pasifik.
Baca SelengkapnyaKorban tewas yakni WL (35), SW (34), VD (12), RJ (15) dan ZA (3). Kelimanya luka di bagian kepala.
Baca SelengkapnyaMereka memotong teralis itu setelah mengetahui kondisi teralis besi ventilasi di kamar mandi yang sedikit terbuka.
Baca SelengkapnyaKejari Serang menyatakan kasus Muhyani tidak layak untuk dilimpahkan ke pengadilan pengembala ternak itu melakukan pembelaan terpaksa.
Baca SelengkapnyaMuhaimin atau Cak Imin pada siang harinya juga mencuitkan soal slepet.
Baca Selengkapnya