Dikira ayam potong, mayat bayi perempuan ditemukan terbungkus kaos di Samarinda

Merdeka.com - Warga Jalan KS Tubun Gang Bhimex RT 11 Kelurahan Dadi Mulya, Samarinda, Kalimantan Timur, dibikin geger dengan temuan mayat bayi terbungkus kaos hitam dalam kresek, yang sempat dikira daging ayam. Polisi tengah menyelidiki pembuang bayi.

Keterangan di lokasi kejadian yang dihimpun merdeka.com, bayi itu ditemukan pertama kali oleh gerombolan bocah yang sedang bermain di dalam gang.

"Kita lihat ada plastik kuning di pinggir dekat tembok. Iseng saja buka, kirain daging ayam. Ternyata bayi," kata Geri (12), kepada merdeka.com di lokasi penemuan bayi, Minggu (7/1).

Kontan, temuan bayi itu membuat Geri dan teman-teman sepermainannya terkejut bukan kepalang. Dia lantas berinisiatif melapor ke warga penjual gorengan yang ada di sekitar jalan masuk gang.

"Iya Om. Dicek lagi sama yang jual gorengan itu, beneran mayat bayi, terbungkus kain hitam dalam kantong plastik," ujar Geri, dibenarkan temannya, Agus Pamungkas (9).

Temuan itu bikin warga sekitar heboh, hingga diketahui kepolisian. Tim Jatanras Polresta Samarinda, bersama Unit Identifikasi Satreskrim Polresta Samarinda, dan juga Unit Reskrim Polsekta Samarinda Ulu, melakukan olah TKP.

"Benar, awalnya memang ditemukan anak-anak yang sedang main. Ternyata benar bayi. Belum ada yang membuka detail ya, jenis kelaminnya belum tahu," kata Ketua RT 11 Sutrisno.

Sekitar pukul 16.00 Wita tadi, jasad bayi itu akhirnya dievakuasi kepolisian dibantu relawan kebencanaan, menggunakan ambulan bernomor polisi KT 1897 B milik relawan kebencanaan Danau City.

Masih di lokasi, Bhabinkamtibmas Samarinda Ulu Kopral Satu Woko juga menerangkan, diperkirakan memang bayi itu baru dilahirkan. "Benar, anak-anak yang menemukan pertama kali," sebutnya lagi.

Penelusuran merdeka.com hingga ke kamar jenazah RSUD Abdul Wahab Syachranie sekira pukul 16.15 Wita, akhirnya diketahui, jasad bayi malang itu berjenis kelamin perempuan, terbungkus kaos tshirt hitam, dan kantong plastik.

Di dalam kaos itu, juga ditemukan ceceran kotoran sang bayi. Kasus itu kini dalam penyelidikan kepolisian.