BNPB kucurkan Rp 100 miliar buat tangani bencana
banjir di ulujami. ©2013 merdeka.com/arie basuki
Merdeka.com - Kepala badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Syamsul Maarif mengatakan, intensitas hujan yang turun untuk daerah DKI Jakarta akan mengalami peningkatan hingga Maret 2014. Sejumlah dana juga dikucurkan untuk menanggulangi bencana.
"BNPB memprediksi hujan yang turun di kawasan DKI Jakarta akan mengalami peningkatan mulai Desember 2013 hingga Maret 2014," ujarnya dalam acara rakor kesiapsiagaan menghadapi banjir, longsor, dan lahar dingin, di Jakarta Pusat, Senin (25/11).
Ia menuturkan, untuk itu BNPB bekerja sama dengan BNBD DKI Jakarta, melakukan pencegahan bencana banjir dengan menerapkan sistem Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) kembali. "TMC ini baru dilakukan sekali, pada awal 2013 dan ini untuk yang kedua kalinya," kata Syamsul.
Ia menjelaskan, untuk menanggulangi bencana di Tanah Air telah disiapkan anggaran Rp 100 miliar. Anggaran tersebut dibagikan ke setiap kecamatan dan kelurahan.
"Dana itu nantinya diberikan ke setiap kecamatan senilai Rp 250 juta, lalu kepada kelurahan senilai Rp 50-100 juta," paparnya.
Selanjutnya, untuk daerah DKI sendiri, pihaknya sudah menentukan ada 15 kecamatan dan 89 kelurahan yang telah disiapkan. "DKI ada 15 kecamatan dan 89 kelurahan, " terangnya.
Syarif menambahkan, program lain yang telah dilakukan bekerja sama dengan BPBD DKI sejak 2013 hingga 2014 di antaranya, merekonstruksi waduk, pembuatan sumur resapan, pembersihan sungai, hingga pengerukan kali besar.
[did]
Topik berita Terkait:
Komentar Pembaca
Be Smart, Read More
-
Surya Paloh Bertemu Jokowi, NasDem: Untuk Kebaikan Bangsa
Sekitar 14 Menit yang lalu -
Anies Baswedan Dinilai Punya Peluang yang Lebih Baik Jika Maju di Pilgub DKI
Sekitar 16 Menit yang lalu -
Dijanjikan Sekolah Surfing, Remaja Brasil Bawa Koper Berisi 3,9 Kg Kokain ke Bali
Sekitar 17 Menit yang lalu -
Gerindra Minta Pertemuan Prabowo dengan Gibran-Bobby Tak Dikaitkan Manuver Politik
Sekitar 24 Menit yang lalu -
Mantan Anak Buah Sambo, Arif Rachman Siapkan Pleidoi atas Tuntutan 1 Tahun Penjara
Sekitar 28 Menit yang lalu -
Kasus BTS, Gregorius Plate Bukan Stafsus Menteri Tapi Dapat Fasilitas dari Kominfo
Sekitar 37 Menit yang lalu -
Penjelasan KPK Salah Blokir Rekening Pedagang Burung
Sekitar 44 Menit yang lalu -
Chuck Putranto Dituntut 2 Tahun Penjara di Kasus Brigadir J
Sekitar 1 Jam yang lalu -
NasDem Jawab Ajakan Demokrat Buat Sekber: Koalisi Saja Belum Dibentuk
Sekitar 1 Jam yang lalu -
Cegah Virus Demam Babi Afrika Menyebar, Pemprov NTT Siapkan 39.200 Liter Disinfektan
Sekitar 1 Jam yang lalu -
JPU Minta Hakim Tolak Seluruh Pembelaan Kuat Maruf
Sekitar 1 Jam yang lalu -
Ular Kobra Sembunyi di Bawah Wastafel Warga Cibinong, Damkar Turun Tangan
Sekitar 1 Jam yang lalu -
Hadapi Krisis Pangan Global, Kementan Perkuat Mekanisasi Pertanian
Sekitar 1 Jam yang lalu -
Ketemu Cowok Imut Bikin Kompol Beddy 'Ratakan' Kaget, Ternyata Ini Sosoknya
Sekitar 2 Menit yang lalu -
Teror Geng Bersenjata Tewaskan 78 Petugas Polisi Haiti
Sekitar 12 Menit yang lalu -
Caption Menggemaskan Irjen Krishna Murti soal Perjanjian dengan Bea Cukai
Sekitar 34 Menit yang lalu -
Dituntut 1 Tahun Penjara, Ini Hal yang Memberatkan Arif Rahman di Kasus Brigadir J
Sekitar 3 Jam yang lalu -
Kasus Perusakan CCTV Pembunuhan Yosua, JPU Tuntut Chuck Putranto 2 Tahun Penjara
Sekitar 30 Menit yang lalu -
Mantan Anak Buah Sambo, Arif Rachman Siapkan Pleidoi atas Tuntutan 1 Tahun Penjara
Sekitar 34 Menit yang lalu -
Chuck Putranto Dituntut 2 Tahun Penjara di Kasus Brigadir J
Sekitar 1 Jam yang lalu -
VIDEO: Jaksa Minta Hakim Tolak Seluruh Pleidoi Kuat Maruf dan Hukum Seberat-beratnya
Sekitar 2 Jam yang lalu -
Kasus Perusakan CCTV Pembunuhan Yosua, JPU Tuntut Chuck Putranto 2 Tahun Penjara
Sekitar 30 Menit yang lalu -
Mantan Anak Buah Sambo, Arif Rachman Siapkan Pleidoi atas Tuntutan 1 Tahun Penjara
Sekitar 34 Menit yang lalu -
Chuck Putranto Dituntut 2 Tahun Penjara di Kasus Brigadir J
Sekitar 1 Jam yang lalu -
JPU Minta Hakim Tolak Seluruh Pembelaan Kuat Maruf
Sekitar 1 Jam yang lalu -
Mahfud MD: Adinda Richard Eliezer, Saya Berdoa Semoga Kamu Dihukum Ringan
Sekitar 4 Jam yang lalu -
VIDEO: Eliezer Minta Maaf ke Ayah, Karena Peristiwa Ini Harus Kehilangan Pekerjaan
Sekitar 1 Hari yang lalu -
VIDEO: Emosi Eliezer ke Sambo "Bharada Pangkat Rendah, Saya Diperalat Jenderal"
Sekitar 1 Hari yang lalu -
Antisipasi Penyakit Ngorok, Dinas Pertanian Madina Maksimalkan Penyuntikan Vaksin
Sekitar 1 Hari yang lalu -
5 Juta Dosis Vaksin IndoVac Sudah Disebar ke Masyarakat, 2 Juta Sudah Disuntikkan
Sekitar 2 Hari yang lalu -
Sekitar 32 Menit yang lalu -
3 Alasan Mengapa Madura United Wajib Bangkit di BRI Liga 1 pada Derbi Suramadu
Sekitar 3 Jam yang lalu
Advertisement
Advertisement
Opini
-
-
AM Hendropriyono
Guru Besar Sekolah Tinggi Intelijen Negara -
Moch N. Kurniawan
Dosen Ilmu Komunikasi Swiss German University - Selengkapnya
Rekomendasi
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami