Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Beredar video 2 perempuan di Kupang mempermainkan penyandang disabilitas

Beredar video 2 perempuan di Kupang mempermainkan penyandang disabilitas Penyandang disabilitas diduga dilecahkan dua perempuan. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Video dugaan pelecehan seksual yang dilakukan dua perempuan terhadap seorang penyandang disabilitas di Kota Kupang, NTT menjadi viral. Lokasi pelecehan seksual tersebut diduga terjadi di sebuah rumah makan, Jalan El Tari Kupang. Korban diketahui berprofesi sebagai tukang parkir di kawasan tersebut.

Dalam video berdurasi 90 detik itu, kedua perempuan nampak memaksa penyandang disabilitas ini untuk foto bersama, lalu nekat meraba-raba kemaluan korban sambil tertawa. Setelah itu, salah satu remaja putri itu meraih tangan korban untuk meraba-raba kemaluannya. Belum diketahui kapan waktu pelecehan itu terjadi.

Identitas dua remaja putri ini juga belum terungkap. Namun aksi tak senonoh mereka berdua mendapat kecaman banyak pihak. Masyarakat yang menyaksikan video yang beredar itu lantas dibuat geram.

Katarina Bell Dima, warga Kelurahan Kelapa Lima, Kota Kupang mengatakan apa yang dilakukan kedua remaja ini sudah berlebihan. Yang mana korban adalah penyandang disabilitas, seharusnya menghargai bukan mengeksploitasi kekurangan korban.

"Seharusnya bikin contoh yang baik untuk perempuan di Kota Kupang, apalai anak-anak muda seperti mereka ini harusnya memikirkan masa depan mereka. Lebih bagus proses hukum, sehingga ada efek jera," katanya.

Tidak hanya masyarakat, Handicap International juga terganggu dengan aksi kedua remaja ini. NGO yang bergerak khusus bagi kaum disabilitas ini menilai, aksi tak terpuji itu sangat merendahkan harga diri kaum disabilitas.

Project Manager Advocasting for Change Handicap International, Singgih Purnomo kepada merdeka.com di Kupang mengatakan, konteks sosial masyarakat masih memandang penyandang disabilitas sebelah mata. Pelecehan seksual merupakan kondisi yang kerap terjadi dan dialami oleh penyandang disabilitas, hal ini dikarenakan masyarakat secara umum belum memahami secara baik tentang disabilitas.

"Kita sekarang punya payung hukum yang jelas, Undang-undang nomor 8 tahun 2016 tentang hak penyandang disabilitas, di mana di dalam undang undang ini pemerintah menjamin hak penyandang disabilitas dalam berbagai aspek kehidupan termasuk memastikan teman-teman disabilitas itu mendapatkan perlindungan hukum, ketika mereka mengalami kekerasan seksual seperti ini," katanya, Rabu (25/4).

Setelah diposting di salah satu Grup Facebook sejak Selasa (24/4) malam, beberapa video dan foto aksi pelecehan tersebut langsung mendapatkan banyak tanggapan netizen. Ada yang berkomentar memuji keberanian dua remaja putri ini, ada pula yang mengecam keras dan meminta pihak kepolisian untuk mengusut kasus ini.

(mdk/cob)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pulang Sosialisasi Pemilu, Kapolresta Pekanbaru Cegat Disabilitas

Pulang Sosialisasi Pemilu, Kapolresta Pekanbaru Cegat Disabilitas

Hati Jeki luluh dan langsung memangggil anak buahnya untuk mengambilkan bingkisan dari mobilnya.

Baca Selengkapnya
Cerita Pilu Disabilitas di Kupang Diduga Dianiaya Lalu Disekap dan Diikat Rekannya Saat Pesta Miras

Cerita Pilu Disabilitas di Kupang Diduga Dianiaya Lalu Disekap dan Diikat Rekannya Saat Pesta Miras

Peristiwa itu menyebabkan korban mengalami retak di bagian kepala akibat benda tumpul.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Detik-Detik Argiyan Arbirama Perkosa Mahasiswi di Depok Berujung Tewas

Terungkap, Detik-Detik Argiyan Arbirama Perkosa Mahasiswi di Depok Berujung Tewas

Berdasarkan bukti yang ditemukan dari ponsel pelaku, banyak ditemukan video porno.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Peran 13 Prajurit Terungkap, Ada yang Menyiksa KKB, Merekam Hingga Mengirim Video

Peran 13 Prajurit Terungkap, Ada yang Menyiksa KKB, Merekam Hingga Mengirim Video

Pasal yang disematkan kepada 13 prajurit berbeda disesuaikan pelanggaran yang dilakukan.

Baca Selengkapnya
Video Penumpang Berhamburan Turun dan Histeris usai KA Lokal Bandung Tabrakan dengan Kereta Turangga 'Allahu Akbar'

Video Penumpang Berhamburan Turun dan Histeris usai KA Lokal Bandung Tabrakan dengan Kereta Turangga 'Allahu Akbar'

Proses evakuasi masih terus dilakukan. Laporan awal, penumpang selamat semua namun mengalami luka-luka.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Momen Kenalan, Ganjar Dikecup Pria Tuna Netra: Sulit Dilupakan

VIDEO: Momen Kenalan, Ganjar Dikecup Pria Tuna Netra: Sulit Dilupakan

Capres Ganjar Pranowo melanjutkan kampanye di Kalimantan Timur hari ini. Di sela-sela sesi acara, Ganjar menyapa para penyandang disabilitas.

Baca Selengkapnya
Viral Curhatan Wanita yang Keluhkan Kebiasaan Tetangganya, Bakar Sampah Setiap Hari hingga Bikin Napas Sesak

Viral Curhatan Wanita yang Keluhkan Kebiasaan Tetangganya, Bakar Sampah Setiap Hari hingga Bikin Napas Sesak

Wanita pengunggah video mengaku risih dengan kebiasaann yang dilakukan oleh tetangganya ini.

Baca Selengkapnya
Buntut Viral Video Petugas Terbawa di Kap Mobil, Dishub Bakal Dipanggil DPRD

Buntut Viral Video Petugas Terbawa di Kap Mobil, Dishub Bakal Dipanggil DPRD

Buntut Viral Video Petugas Terbawa di Kap Mobil, Dishub Bakal Dipanggil DPRD

Baca Selengkapnya