Berawal dari Media Sosial, Bocah di Jepara Tiga Kali Dicabuli Pelaku LGBT
Merdeka.com - Kepolisian Resor (Polres) Jepara mengungkap kasus pencabulan terhadap anak di bawah umur yang dilakukan pelaku berlatar lesbian, gay, biseksual dan transgender (LGBT). Pelaku yakni HS (30), modus pelaku ancam sebar video asusila tersebut apabila korban tidak menuruti ajakan pelaku.
"Jadi korban masih anak-anak di bawah umur itu diajak bersetubuh kalau tidak mau video asusila disebar," kata Kapolres Jepara AKBP Wahyu Nugroho Setyawan, Sabtu (13/5).
Dia menyebut kejadian bermula ketika korban berkenalan dengan pelaku melalui komunitas gay di salah satu group di sosial media (Sosmed). Perkenalan itu berlanjut. Pelaku meminta ketemuan, dan korban kemudian dibawa ke salah satu lokasi yang berada di Kecamatan Kembang untuk diajak bersetubuh.
"Korban diajak bersetubuh ketiga kalinya. Ini kasus persetubuhan sesama jenis," ungkapnya.
Korban merasa takut dan akhirnya bercerita ke keluarganya. Sehingga, keluarga korban melaporkan ke pihak petugas kepolisian. Polisi yang menerima laporan langsung melakukan penyelidikan.
"Pelaku kita tangkap atas persetubuhan sesama jenis," ujarnya.
Saat ini, pelaku telah ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat pasal 82 Jo Pasal 76E UU RI Nomor 35 Tahun 2014 tentang perlindungan anak, dan atau Pasal 292 UU RI Nomor 1 Tahun 1946 tentang KUHP. Pelaku terancam hukuman minimal 5 tahun penjara dan paling lama 15 tahun penjara, serta denda maksimal Rp5 miliar.
"Perhatikan pergaulan anak-anak kita, jangan sampai terjerumus pergaulan bebas apalagi pergaulan menyimpang seperti ini," tutupnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berani terabas hujan untuk temui rakyat, begini potret anak jenderal polisi saat belusukan menjelang Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPolisi merilis pelaku pembunuban 4 anak kandung di Jagakarsa, Jakarta Selatan. Pelaku bernama Panca, nampak lemas diborgol dengan tatapan kosong.
Baca SelengkapnyaPolisi menjerat pelaku dengan Pasal 340 tentang pembunuhan berencana
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sebuah video memperlihatkan seorang polisi yang nyamar jadi emak-emak berdaster untuk menangkap penjahat.
Baca SelengkapnyaPetugas Damkar Jaktim Pelaku Pencabulan Anak Kandung Ditahan, Polisi: Khawatir Melarikan Diri
Baca SelengkapnyaPerbuatan cabul dilakukan oknum polisi hingga berulang-ulang. Dari korban masih duduk di bangku sekolah dasar hingga ia menginjak kelas 9 SMP
Baca SelengkapnyaPolres Malang langsung menggelar olah TKP di lokasi kejadian untuk mengetahui penyebab kematian korban.
Baca SelengkapnyaTerkait penyebaran foto korban sedang diperkosa di media sosial juga sudah didalami kepolisian.
Baca SelengkapnyaTragis pelaku beraksi saat anaknya tengah tertidur pulas
Baca Selengkapnya