Antisipasi Banjir hingga Longsor, Bupati Garut Minta Seluruh Dinas Siaga
Merdeka.com - Bupati Garut Rudy Gunawan menginstruksikan seluruh dinas yang ada di Kabupaten Garut untuk bersiap menghadapi segala kemungkinan yang terjadi di musim hujan. Menurutnya, curah hujan yang mulai meningkat saat ini menjadikan potensi meningkatkan bencana hidrometeorologi.
“Bencana hidrometeorologi di Kabupaten Garut ini bisa berupa bencana banjir, longsor, pergerakan tanah, hingga angin puting beliung. Kepada masyarakat, saya meminta agar saat terjadi bencana itu langsung mengungsi ke tempat yang lebih aman,” kata Bupati, Senin (27/9).
Ia mengungkapkan, berdasarkan data yang dimilikinya, setiap tahun juga selama musim hujan selalu ada saja warga yang meninggal karena tersambar petir.
”Mungkin cuacanya tiba-tiba buruk, mendung atau sebagainya,” ungkapnya.
Dengan kondisi tersebut, Rudy meminta agar mereka yang sedang melakukan wisata di gunung dan yang tengah melakukan aktivitas di laut untuk selalu waspada. Ia juga mengaku sudah menginstruksikan hal tersebut kepada para camat melalui surat edaran bupati agar disampaikan ke para Kepala Desa.
Khusus untuk dinas-dinas, Bupati menyebut sudah meminta agar mempersiapkan segala halnya dalam penanganan potensi bencana hidrometeorologi. Dinas teknis, menurutnya harus menyiapkan alat berat dan tidak boleh digunakan untuk selain ada bencana.
Ia berharap kepada dinas-dinas terkait agar memprioritaskan hal-hal yang berhubungan dengan kebencanaan dalam tiga bulan ke depan. “Bencana sekarang ini mungkin akan menjadi bagian yang akan dihadapi kita ke depan,” ucapnya.
Dalam prosesnya, dalam rangka mitigasi, pihaknya juga meminta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut untuk menyiapkan tiga buku, yaitu besar, kecil, dan kecil sekali. Buku tersebut nantinya akan mengklasifikasikan tingkat bencana.
“Jadi ada bencana tingkat kabupaten, kecamatan, desa, sampai kebencanaan di tiap-tiap dusun atau di RW. Ini menjadi bagian dalam rangka mitigasi bencana, supaya tidak ada korban jiwa ketika bencana terjadi,” tutup Bupati.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban Banjir dan Longsor di Pesisir Selatan Bertambah, 24 Meninggal Dunia dan Lima Masih Dicari Tim SAR
Untuk diketahui, 9 dari 19 Kabupaten dan Kota di Sumatera Barat terdampak bencana akibat intensitas hujan tinggi mengguyur wilayah tersebut pada Kamis (7/3).
Baca SelengkapnyaJenguk Lansia Sebatang Kara, Bupati Ipuk: Terima Kasih Orang-Orang Baik
Jumhari, yang sakit dan tinggal sebatang kara, di Kecamatan Genteng, Selasa (26/3).
Baca SelengkapnyaKorban Banjir dan Longsor di Pesisir Selatan Bertambah, Total 25 Meninggal dan 4 Dalam Pencarian
Total korban meninggal dunia akibat banjir dan longsor yang terjadi di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar) bertambah pada hari ke 9 pencarian.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemerintah Berencana Setop Sementara Penyaluran Bansos
Pemerintah mempertimbangkan untuk menghentikan sementara penyaluran bantuan pangan beras saat hari tenang hingga pencoblosan pemilu yakni 11-14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaBanjir dan Longsor Landa Tujuh Kecamatan di Trenggalek, Rumah Warga dan Masjid Alami Kerusakan
Masyarakat diminta waspada karena potensi cuaca ekstrem merujuk keterangan BMKG berpotensi terjadi hingga 21 April 2024.
Baca SelengkapnyaBulog Kembali Salurkan Bantuan Pangan Beras Usai Masa Tenang Pemilu 2024
Direktur Utama Perum BULOG Bayu Krisnamurthi memantau langsung Penyaluran Bantuan Beras di Kantor Pos Sukasari, Kota Bogor (15/2).
Baca SelengkapnyaPemudik Lewat Tol Bocimi Arah Sukabumi Dialihkan ke Gerbang Tol Cigombong
Ini dilakukan karena sedang dilakukan perbaikan pasca peristiwa longsor yang terjadi akibat curah hujan tinggi.
Baca SelengkapnyaTak Menyangka Doanya Dikabulkan Tuhan, Ibu Pemulung 5 Anak Tinggal di Gubuk Pingir Kali Ini Nangis dan Sujud Syukur saat Dapat Rumah Baru
Keluarga ini tinggal di sebuah gubuk di pinggir kali yang rawan banjir dan longsor, beratap terpal dan beralas kardus.
Baca Selengkapnya16 Korban Banjir Bandang dan Longsor di Pesisir Selatan Ditemukan Meninggal Dunia
Tim gabungan masih berjibaku di lapangan untuk mencari korban yang masih belum ditemukan hingga sore ini.
Baca Selengkapnya