Aksi Bagi-Bagi Seribu Nasi Kotak Lions Club di Tengah Isu Kelangkaan Beras
Pembagian nasi kotak menyasar keluarga pra-sejahtera di jalanan
Pembagian nasi kotak menyasar keluarga pra-sejahtera di jalanan
Di tengah isu ketahanan pangan dan kelangkaan beras yang terjadi di negeri ini, Organisasi Pengabdian Lions Club Indonesia yang sudah melayani masyarakat selama 54 tahun kembali mengadakan bakti sosial 'Relieving The Hunger dengan fokus tema Redakan Kelaparan' di beberapa wilayah kaum marjinal ibukota Jakarta lewat kegiatan yaitu membagikan 1.000 paket nasi kotak.
Seperti yang diketahui Lions Club International, salah satu organisasi layanan kemanusiaan terbesar dan memiliki program rutin dalam memerangi krisis kelaparan di dunia dengan bangga mengumumkan keberhasilan implementasi program Relieving the Hunger'.
Kegiatan ini diinisiasi Yayasan Lions Indonesia(YLI) yang disiapkan khusus oleh lima klub di Distrik 4B, yaitu LCJ Indo Prima, LCJ Mitra Anyelir, LCJ Mitra Permata, LCJS La Rose De Cedef, dan LC Serpong ESA Prima,dengan tujuan mulia yakni pengentasan kemiskinan, gizi buruk dan memberikan dukungan kepada mereka yang membutuhkan. Yang secara khusus masuk masuk dalam program 'Good Bank'.
Dibuka dengan pertemuan pagi hari dikantor PPLMI Pluit, Jakarta Utara dan dibuka langsung oleh Gubernur Distrik Titin Lusiana bersama beberapa pihak terkait.
Dengan baju putih dibalut rompi kuning, puluhan anggota Lions Club ini terlihat membagikan 1.000 paket nasi kotak, dimana 300 paket nasi kotak dibagikan sekitaran kantor pusat Lions Club di pluit dan sisanya 700 paket dibagikan secara berkeliling di lokasi berbeda yang banyak terdapat keluarga Pra sejahtera.
Seperti: Lokasi I (100 paket) yakni Sepanjang Jl Pluit Barat Raya mulai dr Resto MK777, Lokasi pemulung (Jl Pluit Barat I) sampai Jl Pluit Barat Raya (sebelah Vihara Satya Darma).
Kawasan dekat waduk ini memang terkenal sebagai pemukiman minim yang warganya belum memiliki pendapatan tetap.
Dari sana kami menuju Lokasi II (300 paket) di Kolong Jembatan Jl Jembatan III, kawasan ini menjadi bagian yang sebenernya menjadi proyek relokasi oleh pemerintah daerah, namun masih banyak warga yang enggan untuk dipindahkan.
Sedangkan Lokasi III (100 paket), sepanjang Jl Bandengan Utara & Jl Bandengan Selatan, di wilayah ini kebanyakan penerimanya adalah kaum ibu dan anak-anak. Dan sebagai penutup Lokasi IV (200 paket) adalah Depan pompa bensin Jl Muara Baru/ sepanjang Jl Muara Baru.
Wajah para penerima pun tak kalah girangnya, apalagi ditengah tingginya harga bahan pangan disituasi ini. Ingatan ini yang terus membawa semangat pengabdian bagi Lions Club.
Acara ini menjadi bukti komitmen Lions Club untuk melayani kemanusiaan dan mengatasi permasalahan sosial yang lazim di masyarakat kita, tutur Titin Lusiana. Lions Club Indonesia yang memiliki moto We Serve (Pengabdian tanpa batas) mempunyai tanggung jawab untuk berkontribusi terhadap kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.
Kegiatan filantropi seperti kampanye 'RTH Menghilangkan Kelaparan', Lions Club Internasional menunjukkan dedikasi penuh dalam membantu pemerintah Indonesia dalam berbagai permasalahan kemiskinan di negeri ini.
Polda Sumsel merotasi beberapa anggotanya, termasuk dua perwira pertama yang diduga melakukan pengeroyokan dan pelecehan terhadap wanita pengunjung klub malam.
Baca SelengkapnyaDalam kasus ini, korban inisial A (25) pedagang nasi goreng meregang nyawa.
Baca SelengkapnyaSaat menerima nasi bungkus, kakek ini sengaja tak menghabiskan sayur dan lauknya lantaran untuk sang istri di rumah.
Baca SelengkapnyaRatusan gerai UMKM kuliner menjadi daya tarik pengunjung.
Baca SelengkapnyaBahkan, pelanggan terpaksa merogoh uang lebih dari biasanya untuk menambah porsi nasi agar menjadi lebih banyak.
Baca SelengkapnyaSaat tersangka A tiba di lokasi, mereka bersorak dan berteriak.
Baca SelengkapnyaLatif mengatakan, pihaknya telah menyiapkan titik-titik penyekatan untuk menjaga masyarakat supaya tidak melakukan arak-arakan.
Baca SelengkapnyaPolisi menyita barang bukti berupa tiga batang kayu bekas terbakar dan satu mancis.
Baca SelengkapnyaSeorang pengusaha asal Jakarta, Arsjad Rasjid membagikan momen makan nasi liwet bareng ibu-ibu dan petani di Karawang.
Baca Selengkapnya